Pendahuluan Pelaporan Hasil Penilaian

Evaluasi Pembelajaran 124

BAB 13 Pelaporan Hasil Penilaian

A. Pendahuluan

Penilaian merupakan suatu kewajiban bagi setiap guru atau dosen terhadap terhadap hasil belajar para siswa dan mahasiswanya. Hal tersebut dilakukan karena menilai hasil belajar siswa menjadi bagian integral dari tugasnya sebagai pengajar. Penilaian mungkin dilakukan sebelum pengajaran dimulai prates, pada saat berlangsungnya proses belajar mengajar untuk mengetahui pemahaman siswa, atau yang jelas dilakukan pada akhir pengajaran pascates. Pelaksanaan penilaian mungkin berbeda untuk penilaian proses belajar mengajar, mungkin tidak semua pengajar melakukannya karena mereka tidak menaruh perhatian terhadap proses belajar mengajar, atau tidak merasa perlu melakukannya, atau mungkin juga mereka tidak dapat melakukannya. Penilaian hasil belajar yang dilakukan, baik penilaian formatif maupun penilaian sumatif, sangat bervariasi pelaksanaannya. Ada guru atau dosen yang sengaja mempersiapkannya dengan baik dalam hal menentukan apa yang seharusnya dinilai, bagaimana penilaian itu harus dilakukan dan tindakan apa yang harus dilakukan setelah penilaian itu dilaksanakan. Namun, ada pula guru dan dosen yang melaksanakan penilaian tersebut semata-mata untuk memenuhi Evaluasi Pembelajaran 125 kelengkapan tugas mengajarnya, bahkan tak peduli apapun hasil tindakan penilaian yang dilaksanakannya. Pengajar profesional yang memandang tugasnya sebagai keahlian khusus yang tidak dimiliki oleh profesi lain, hasil penilaian yang dilakukannya akan menjadi menjadi alat uji bagi keberhasilan dirinya sebagai pengajar sehingga senantiasa dimanfaatkan untuk perbaikan dan penyempurnaan tugas-tugas profesinya. Pengajar akan merasa selalu tidak puas dengan hasil belajar yang dicapai para siswa sehingga hasil penilaian itu selalu dikaji untuk mencari usaha dan cara baru dalam tindakan mengajarnya agar diperoleh hasil belajar siswa yang lebih baik. Kondisi inilah yang diduga belum sepenuhnya dihayati oleh para guru di sekolah sehingga tidak mengherankan apabila tugas mengajar cenderung bersifat rutin. Kegiatan mengajar sebaiknya dimulai dari hasil penilaian sebelumnya, artinya dimulai dari apa yang telah dicapai siswa, bukan dari apa yang seharusnya dipelajari siswa. Ini berarti bahwa pengajar harus memanfaatkan hasil-hasil penilaian yang telah dilakukannya. Ia perlu melakukan kajian terhadap hasil belajar siswa yang diperoleh melalui penilaian. Kajian terutama dilakukan untuk menetahui apa yang telah dan yang belum dapat dicapainya, dalam hal apa atau bagian mana dari program belajar yang belum dapat dikuasainya, mengapa hal itu belum dikuasainya. Hasil kajian di atas sangat bermanfaat bagi guru atau dosen sebagai bahan untuk menentukan dari mana harus memulai mengajar pada program berikutnya. Ada beberapa pertanyaan yang dapat diajukan antara lain: a Berapa banyak siswa yang pencapaian hasil belajarnya termasuk tinggi sedang dan rendah? Hal ini akan memberi petunjuk secara umum tentang keberhasilan pengajaran. Evaluasi Pembelajaran 126 b Siswa dengan karakteristik yang bagaimana yang menunjukkan pencapaian hasil belajar yang termasuk tinggi-sedang-rendah? Hal ini akan memberi petunjuk bagi upaya memahami kemampuan para siswa. c Mengapa siswa-siswa tersebut mencapai hasil belajar yang rendah? Jawaban terhadap pertanyaan ini memberi petunjuk kepada guru dalam melakukan diagnosis kesulitan belajar. d Apakah tinggi-rendahnya pencapai hasil belajar siswa berkaitan dengan tindakan guru atau dosen dalam hal mengajar? Jawaban terhadap pertanyaan ini menjadi dasar untuk menilai kemampuan guru dalam melaksanakan tugas mengajarnya. e Aspek manakah yang dirasakan masih lemah atau kurang meyakinkan dari pengalaman mengajar sebelumnya? Jawaban terhadap pertanyaan ini memberi petunjuk tentang upaya perbaikan dan penyempurnaan tugasnya sebagai pengajar. Pertanyaan-pertanyaan tersebut, dan mungkin masih banyak lagi pertanyaan lain yang senada, akan memberikan informasi yang berharga untuk dilaporkan dan dimanfaatkan dalam upaya membina dan mengembangkan penyelenggaraan pendidikan sehingga dari waktu ke waktu menunjukkan perkembangan dan kemajuan hasil-hasil pendidikan yang dicapainya.

B. Pelaporan Data Hasil Penilaian