Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
2. Definisi Operasional
a. Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja pegawai yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah suatu sikap dan rasa seorang staf pegawai Pusat Pengembangan
dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak- Kanak dan Pendidikan Luar Biasa PPPPTK TK dan PLB Bandung
dalam menjalankan pekerjaannya yang didukung oleh beberapa faktor yaitu faktor psikologis, faktor sosial, faktor fisik dan faktor finansial
sebagai indikatornya dalam mendukung tercapainya tujuan suatu lembaga.
b. Komitmen Kerja Pegawai
Komitmen kerja pegawai yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu sebagai ikatan psikologis dan fisik dari staf pegawai Pusat
Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Luar Biasa PPPPTK TK dan PLB
Bandung terhadap organisasi yang ditunjukkan melalui beberapa dimensi komitmen yaitu komitmen afektif, komitmen normative dan komitmen
berkelanjutan dalam upaya mencapai tujuan lembaga.
B. Partisipan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia bahwa “partisipan adalah orang yang ikut b
erperan serta dalam suatu kegiatan”. Partisipan dalam penelitian yang berjudul Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Kerja Pegawai
ini adalah staf pegawai struktural di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Luar
Biasa PPPPTK TK dan PLB yang beralamat di Jalan Dr. Cipto Nomor 9 Bandung yang terdiri dari beberapa bidangbagian seperti pada tabel berikut:
Tabel 3.1 Partisipan Penelitian
No BidangBagian
1 Subbagian Tata Usaha dan Kepegawaian
2 Subbagian Perencanaan dan Penganggaran
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
No BidangBagian
3 Seksi Program
4 Seksi Data dan Informasi
5 Seksi Penyelenggaraan
6 Seksi Evaluasi
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Menurut Akdon dan Sahlan 2005, hlm.96 menjelaskan bahwa “populasi merupakan obyek atau subyek yang berada pada suatu wilayah
dan memenuhi syarat-syarat tertentu ber kaitan dengan masalah penelitian”.
Sedangkan menurut menurut Sugiyono 2012, hlm.117 menyatakan bahwa “populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti un
tuk dipelajari dan kemudian diambil ditarik kesimpulannya”. Populasi yang digunakan atau dilibatkan dalam penelitian ini adalah
staf pegawai struktural di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Luar Biasa
PPPPTK TK dan PLB Bandung yang berjumlah 68 staf pegawai. Untuk lebih jelas mengenai data jumlah staf pegawai di setiap bidangbagian
PPPPTK TK dan PLB Bandung dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.2 Populasi Penelitian
No BidangBagian
Populasi 1
Subbagian Tata Usaha dan Kepegawaian 31
2 Subbagian Perencanaan dan Penganggaran
12 3
Seksi Program 5
4 Seksi Data dan Informasi
6 5
Seksi Penyelenggaraan 7
6 Seksi Evaluasi
7 Jumlah
68 Sumber: Subbagian Tata Usaha dan Kepegawaian, April 2015
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
2. Sampel
Menurut Sugiyono 2011, hlm.118 mengungkapkan bahwa “sampel adalah bagian dari jumlah atau karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut”. Sehingga dapat dikatakan bahwa sampel merupakan bagian dari populasi yang digunakan untuk memperoleh informasi dan data tentang
permasalahan dalam penelitian ini. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diambil berdasarkan data
yang dapat mewakili populasi secara keseluruhan representatif. Oleh karena jumlah populasi dalam penelitian ini berjumlah kurang dari 100
orang, maka sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah keseluruhan jumlah populasi yang menjadi subjek penelitian. Sebagaimana
menurut Suharsimi Arikunto 2002, hlm.112 menyatakan bahwa “untuk
mendapatkan sekedar ancer-ancer maka apabila subjeknya kurang dari 100 orang, lebih baik diambil semuanya sehinga penelitiannya merupakan
penelitian populasi. Berdasarkan pendapat di atas, maka sampel dalam penelitian ini
mengambil seluruh populasi untuk dijadikan sumber data. Sampel sebanyak 68 orang staf pegawai struktural yang merupakan Pegawai Negeri Sipil
yang berada di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Luar Biasa
PPPPTK TK dan PLB Bandung.
D. Instrumen Penelitian
Menurut Sugiyono 2012, hlm.148 mengemukakan bahwa “instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun
sosial yag diamati”. Kemudian Suharsimi 2006, hlm.134 mengemukakan tentang instrumen
penelitian yaitu: “instrumen penelitianpengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya
mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya”.
Berdasarkan hal tersebut instrumen penelitian merupakan alat bantu yang digunakan oleh peneliti agar mempermudah dalam hal pengukuran variabel
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
yang diteliti. Kemudian agar data yang dihasilkan akurat maka setiap instrumen harus mempunyai skala, sebagaimana diungkapkan oleh Sugiyono
2011, hlm.134, bahwa “dengan skala pengukuran ini, maka variabel yang diukur dengan instrumen tertentu dapat dinyatakan dalam bentuk angka,
sehingga akan lebih akurat, efisien dan komunikatif”. Berikut adalah instrumen penelitian dari tiap-tiap variabel yang
dituangkan ke dalam kisi-kisi sebagi berikut:
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian
VARIABEL INDIKATOR
SUB INDIKATOR NO ITEM
VARIABEL X KEPUASAN
KERJA
Faktor Psikologis Minat dan bakat staf
pegawai 1,2
Ketentraman kerja staf pegawai
3
Sikap staf pegawai terhadap pekerjaan
4,5
Keterampilan staf pegawai dalam
pekerjaan 6
Faktor Sosial Hubungan kerja staf
pegawai di dalam organisasi
7,8,9
Interaksi sosial antar staf pegawai, staf pegawai
dengan pimpinan dan dengan staf pegawai unit
kerja berbeda 10,11,12
Faktor Fisik Kondisi fisik lingkungan
pekerjaan staf pegawai 13,14,15
16,17 Kondisi fisik staf
pegawai 18
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
VARIABEL INDIKATOR
SUB INDIKATOR NO ITEM
Faktor Finansial Insentif staf pegawai
19 Jaminan sosial staf
pegawai 20
Kompensasi staf pegawai
21
VARIABEL Y KOMITMEN
KERJA PEGAWAI
Komitmen Afektif
Keterkaitan emosional positif staf pegawai
terhadap organisasi 1,2,3
Identifikasi staf pegawai dengan tujuan organisasi
4,5,6
Hasrat staf pegawai untuk terus menjadi
anggota organisasi 7,8
Keterlibatan staf pegawai dengan tujuan
organisasi 9,10
Komitmen Normatif
Loyalitas staf pegawai terhadap organisasi
11,12
Partisipasi staf pegawai dalam kegiatan
organisasi 13,14
Kesediaan staf pegawai berusaha keras bagi
pencapaian tujuan organisasi organisasi.
15,16,17,18
Komitmen Berkelanjutan
Tingkat keinginan staf pegawai untuk pindah
kerja 19,20,21
Kebanggaan staf pegawai menjadi
22,23,24
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
VARIABEL INDIKATOR
SUB INDIKATOR NO ITEM
anggota organisasi Instrumen penelitian digunakan untuk melakukan pengukuran dengan
tujuan menghasilkan data kuantitatif yang akurat, maka setiap instrumen harus mempunyai skala. Dalam penelitian ini, skala yang digunakan yaitu skala
likert. Menurut Sugiyono 2011, hlm.134 “Skala likert digunakan untuk
mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial”. Untuk pengukuran tersebut akan dijabarkan sebagai
berikut:
Tabel 3.4 Kriteria Skor Alternatif Jawaban
Alternatif Jawaban Bobot Nilai
Variabel X Variabel Y
………………...... Selalu SL
5 …………………..
Sering SR 4
………………….. Kadang-kadang KD
3 …………………..
Jarang JR 2
………………...... Tidak Pernah TP
1
Untuk variabel X dilakukan gradasi instrumen yaitu dengan melakukan pengembangan pilihan jawaban pada setiap item pertanyaan. Akan tetapi skala
yang digunakan tetap sama seperti variabel Y yakni menggunakan skala likert. Hal tersebut dilakukan dengan cara memberi bobot penilaian pada setiap
jawaban mulai dari terbesar yakni 5 hingga terkecil yakni 1. Akan tetapi penempatan pilihan jawaban dilakukan secara acak atau tidak berurut dari
bobot nilai terbesar hingga terkecil, namun pada dasarnya hal ini tetap sama yaitu mengacu pada prinsip skala likert. Hal tersebut dilakukan agar variabel X
yakni kepuasan kerja dapat terukur dengan lebih jelas. Kemudian untuk mengisi instrumen dalam penelitian ini yaitu dengan
cara checklist √. Responden diharuskan memberi tanda checklist √ pada
salah satu alternatif jawaban untuk mengisi setiap item pertanyaan. Instrumen
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
penelitian yang digunakan yaitu berupa angket. instrumen penelitian terlampir.
Adapun sebelum melakukan proses pengumpulan data yang sebenarnya, terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen yang sudah dibuat. Hal tersebut
dilakukan untuk memperoleh hasil penelitian yang baik. Untuk memperoleh hasil penelitian yang baik perlu didukung oleh data yang baik, dimana baik
tidaknya data tergantung dari baik tidaknya instrumen. Instrumen yang baik itu sendiri harus memenuhi dua syarat penting yaitu valid dan reliabel.
Uji coba instrumen dilaksanakan di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam
PPPPTK IPA Bandung dengan penentuan responden yang memiliki karakteristik sejenis dengan responden sebenarnya, dalam hal ini peneliti
menguji cobakan kuesioner yang dibuat kepada 10 staf pegawai PPPPTK IPA Bandung.
1. Uji Validitas Instrumen
Validitas dilakukan untuk mengetahui apakah instrumen yang digunakan valid atau tidak, artinya apakah dapat mengukur yang benar-
benar dikehendaki untuk diukur dalam penelitian. Menurut Arikunto 2009, hlm.167 mengungkapkan “validitas adalah keadaan yang menggambarkan
tingkat instrumen yang bersangkutan mampu mengukur apa yang akan diukur”.
Instrumen dapat dikatakan valid apabila mampu mengukur sesuatu yang hendak diukur dan memiliki kesamaan antara data yang terkumpul
dengan data yang terjadi pada objek yang diteliti. Seperti yang diungkapkan oleh Sugiyono dalam
Riduwan, 2013, hlm.97 bahwa “jika instrumen dikatakan valid berarti menunjukkan alat ukur yang digunakan untuk
mendapatkan data itu valid sehingga valid berarti instrumen tersebut dapat mengukur apa yang seharusnya diukur”.
Dalam proses uji validitas instrumen, peneliti melakukan pegujian terhadap setiap butir-butir pertanyaan dalam angket dan proses
perhitungannya menggunakan rumus Pearson Product Moment, Riduwan 2013, hlm.98 yaitu:
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Keterangan: r
hitung
= Koefsien korelasi ∑Xi
= Jumlah skor item ∑Yi
= Jumlah skor total seluruh item n
= Jumlah responden Hasil dari perhitungan korelasi Pearson Product Moment PPM,
selanjutnya dilakukan uji signifikansi menggunakan rumus Uji-t sebagai berikut:
Keterangan: t
hitung
= Nilai t
hitung
r = Koefisien korelasi hasil r
hitung
n = Jumlah responden
Hasil perhitungan t
hitung
kemudian dikonsultasikan dengan distribusi tabel t, yang diketahui taraf signifikansi α = 0,05 dengan derajat kebebasan
dk = n - 2, sehingga dk = 10 - 2 = 8. Dengan uji satu pihak one tail lest maka diperoleh t
tabel
= 1,860. Sesudah nilai t
hitung
selanjutnya dibandingkan dengan nilai t
tabel
, dengan kaidah keputusan sebagai berikut: jika t
hitung
t
tabel
maka item soal dinyatakan valid. Sebaliknya, jika t
hitung
t
tabel
maka item soal dinyatakan tidak valid.
Peneliti melakukan uji validitas angket kepada 10 responden di Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu
Pengetahuan Alam PPPPTK IPA Bandung. Sehingga didapatkan hasil uji validitas dengan menggunakan Microsoft Office Excel 2013 sebagai berikut:
√
√ √
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Variabel X
Kepuasan Kerja
No Item Koefisien
Korelasi r
hitung
t
hitung
t
tabel
Keputusan Keterangan
1
0,74 3,119
1,860 Valid
Digunakan
2
0,72 2,956
1,860 Valid
Digunakan
3 0,87
5,020 1,860
Valid Digunakan
4 0,61
2,190 1,860
Valid Digunakan
5 0,48
1,545 1,860
Tidak Valid Direvisi
6
0,55 1,857
1,860 Tidak Valid
Direvisi
7
0,80 3,767
1,860 Valid
Digunakan
8 0,84
4,327 1,860
Valid Digunakan
9 0,92
6,842 1,860
Valid Digunakan
10 0,82
4,070 1,860
Valid Digunakan
11
0,85 4,528
1,860 Valid
Digunakan
12
0,49 1,598
1,860 Tidak Valid
Direvisi
13 0,67
2,568 1,860
Valid Digunakan
14 0,60
2,125 1,860
Valid Digunakan
15 0,02
0,060 1,860
Tidak Valid Direvisi
16
-0,40 -0,974
1,860 Tidak Valid
Direvisi
17
0,24 0,701
1,860 Tidak Valid
Direvisi
18 -0,17
-0,48 1,860
Tidak Valid Direvisi
19 0,13
0,374 1,860
Tidak Valid Direvisi
20 0,33
0,989 1,860
Tidak Valid Direvisi
21
0,75 3,212
1,860 Valid
Digunakan
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Variabel Y
Komitmen Kerja Pegawai
No Item Koefisien
Korelasi r
hitung
t
hitung
t
tabel
Keputusan Keterangan
1
0,40 1,228
1,860 Tidak Valid
Direvisi
2
0,66 2,493
1,860 Valid
Digunakan
3 0,83
4,196 1,860
Valid Digunakan
4 0,94
7,628 1,860
Valid Digunakan
5 0,84
4,372 1,860
Valid Digunakan
6
0,62 2,275
1,860 Valid
Digunakan
7
0,83 4,196
1,860 Valid
Digunakan
8 0,73
3,029 1,860
Valid Digunakan
9 0,67
2,568 1,860
Valid Digunakan
10 0,87
5,020 1,860
Valid Digunakan
11
0,79 3,613
1,860 Valid
Digunakan
12
0,89 5,478
1,860 Valid
Digunakan
13 0,82
4,070 1,860
Valid Digunakan
14 0,80
3,767 1,860
Valid Digunakan
15 0,85
4,528 1,860
Valid Digunakan
16
0,89 5,478
1,860 Valid
Digunakan
17
0,75 3,212
1,860 Valid
Digunakan
18 0,82
4,070 1,860
Valid Digunakan
19 0,85
4,528 1,860
Valid Digunakan
20 0,89
5,478 1,860
Valid Digunakan
21
0,64 2,351
1,860 Valid
Digunakan
22 0,89
5,478 1,860
Valid Digunakan
23 0,85
4,528 1,860
Valid Digunakan
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
24
0,96 9,714
1,860 Valid
Digunakan
2. Uji Reliabilitas Instrumen
Setelah dilakukan uji validitas, kemudian dilakukan uji reliabilitas untuk mengetahui sejauh mana suatu instrumen dapat dipercaya. Seperti
yang diungkapkan Sugiyono 2012, hlm.364, “reliabilitas menunjuk pada tingkat keterandalan sesuatu. Reliabel artinya dapat dipercaya, jadi dapat
diandalkan”. Dalam penelitian ini proses pengujian reliabilitas yang dilakukan oleh
peneliti menggunakan metode Alpha. Sebagaimana yang dikemukakan Riduwan 2013, hlm.115 bahwa “metode mencari reliabilitas internal yaitu
dengan menganalisis reliabilitas alat ukur dari satu kali pengukuran, rumus yang digunakan adalah Alpha sebagai berikut:
Keterangan: r
11
= Nilai reliabilitas ∑Si
= Jumlah varians skor tiap-tiap item St
= Varians total k
= Jumlah item Adapun Langkah-langkah mencari nilai reliabilitas dengan metode
Alpha sebagai berikut: Langkah 1: Menghitung Varians Skor tiap-tiap item dengan rumus:
Keterangan: Si
= Varians skor tiap-tiap item [
] [ ]
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
= Jumlah kuadrat item Xi = Jumlah item Xi dikuadratkan
= Jumlah responden Langkah 2: Menjumlahkan varians semua item dengan rumus:
Keterangan: ∑Si
= Jumlah varians semua item Si = S
1
+ S
2
+ S
3
…..Sn = Varians item ke-1,2,3…..n
Langkah 3: Menghitung varians total dengan rumus:
Keterangan: St
= Varians total = Jumlah kuadrat X total
= Jumlah total X dikuadratkan = Jumlah responden
Langkah 4: Masukkan nilai Alpha dengan rumus:
Dalam pelaksanaannya, peneliti melakukan uji reliabilitas dengan menggunakan Microsoft Office Excel 2013. Nilai reliabilitas yang
didapatkan dari hasil perhitungan uji reliabilitas r
11
, kemudian dikonsultasikan dengan nilai tabel r product moment, dengan derajat
kebebasan dk = n - 1 sehingga dk = 10 – 1 = 9, dan dengan signifikansi
sebesar 5 sehingga dapat diperoleh nilai r
tabel
adalah 0,666. Adapun [
] [ ]
∑Si = S
1
+ S
2
+ S
3
……….Sn
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
keputusan untuk membandingkan r
11
dengan r
tabel
adalah sebagai berikut: jika r
11
r
tabel
berarti reliabel dan jika r
11
r
tabel
berarti tidak reliabel. Berdasarkan perhitungan uji coba reliabilitas dengan menggunakan
langkah-langkah di atas, diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 3.7 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian
Variabel Distribusi Data
Kesimpulan r
11
r
tabel
Variabel X Kepuasan Kerja
0,8505 0,666
Reliabel Variabel Y
Komitmen Kerja Pegawai 0,9672
0,666 Reliabel
E. Prosedur Penelitian
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia prosedur adalah “tahap kegiatan
untuk menyelesaikan suatu aktifitas atau metode langkah demi langkah secara pasti dalam memecahkan suatu masalah
”. Sehingga dapat disimpulkan bahwa prosedur penelitian adalah tahapan
atau langkah-langkah dalam penelitian yang dilakukan untuk menyelesaikan atau memecahkan permasalahan dalam penelitian. Pada bagian prosedur
penelitian ini akan memaparkan secara kronologis langkah-langkah penelitian yang dilakukan terutama bagaimana desain penelitian dioperasionalkan secara
nyata. Sehingga peneliti membuat prosedur penelitian melalui langkah-langkah yang ditempuh oleh peneliti dalam melakukan penelitian ini, yaitu:
1. Tahap penemuan masalah, pada tahap ini peneliti melakukan studi
pendahuluan untuk menemukan masalah-masalah yang ada di lembaga, sehingga peneliti mendapatkan masalah penelitian yang akan dikaji.
2. Tahap penentuan variabel dan sumber data, pada tahap ini peneliti
menentukan variabel X dan Y yang akan diteliti berdasarkan permasalahan dan data yang diperoleh.
Linda Maulida, 2015 PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN
DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK DAN PENDIDIKAN LUAR BIASA PPPPTK TK DAN PLB BANDUNG
Universitas Pendidikan Indonesia
|
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
3. Tahap merumuskan masalah, dalam merumuskan masalah peneliti
menentukan 3 rumusan masalah yang akan dipecahkan. 4.
Tahap mambuat kerangka pemikiran, peneliti membuat kerangka pemikiran untuk mempermudah dalam menyusun penelitian karena dapat
dijadikan tuntunan oleh peneliti dalam melaksanakan proses penelitian. 5.
Tahap perumusan hipotesis, dalam merumuskan hipotesis peneliti mengacu pada rumusan masalah yang telah ditentukan untuk dapat
memperoleh rumusan hipotesis. 6.
Tahap pemilihan metode dan pendekatan, pada tahap ini peneliti memilih metode dan pendekatan penelitian yang sesuai untuk memecahkan
masalah penelitian. 7.
Tahap pembuatan dan uji validitas instrumen, pada tahap ini peneliti membuat kisi-kisi instrumen berdasarkan indikator dari variabel
kemudian melakukan uji validitas atau hasil uji angket. 8.
Tahap pengolahan data, setelah melakukan beberapa tahapan sebelumnya pada tahap ini peneliti mengumpulkan data yang diperoleh untuk diolah.
9. Tahap analisis data, setelah data terkumpul peneliti melakukan analisis
data sehingga peneliti dapat memperoleh hasil penelitian. 10.
Tahap kesimpulan, pada tahap ini peneliti membuat hasil kesimpulan dari hasil penelitian yang sudah dilakukan.
11. Tahap penyusunan laporan, pada tahap ini peneliti menuliskan laporan
dalam bentuk hasil laporan berupa skripsi.
F. Analisis Data