Metode dan Desain Penelitian Populasi dan Sampel

Laily Herni Kurniawati, 2014 STUDI KOMPARASI TENTANG PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA YANG BELAJAR DENGAN METODE PENEMUAN DAN SISWA YANG BELAJAR DENGAN METODE EKSPOSITORI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode dan Desain Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Metode kuasi eksperimen adalah metode penelitian untuk melihat hubungan sebab akibat, yaitu perlakuan terhadap subjek penelitian. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain kuasi eksperimen kelompok kontrol non-ekuivalen non equivalent control group design Ruseffendi, 2010:52, pada desain ini subjek tidak dikelompokkan secara acak, melainkan peneliti menerima keadaan subjek seadanya. Dasar pertimbangan dalam pemilihan desain ini adalah karena peneliti bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan kemampuan pemahaman matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan metode penemuan lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran dengan metode ekspositori. Ada dua kelompok yang akan terlibat di dalam penelitian ini yaitu kelompok eksperimen kelas eksperimen dan kelompok kontrol kelas kontrol. Kelompok eksperimen mendapatkan pembelajaran dengan metode penemuan sedangkan kelompok kontrol mendapatkan pembelajaran dengan metode ekspositori. Dengan demikian, menurut Ruseffendi 2010:53 desain kuasi eksperimen dari penelitian ini adalah sebagai berikut: O 1 X O 2 O 1 O 2 di mana: O 1 : Pemberian pretes X : Kelas yang mendapatkan perlakuan khusus metode penemuan O 2 : Pemberian postes setelah perlakuan Laily Herni Kurniawati, 2014 STUDI KOMPARASI TENTANG PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA YANG BELAJAR DENGAN METODE PENEMUAN DAN SISWA YANG BELAJAR DENGAN METODE EKSPOSITORI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pada desain ini, terlihat bahwa kedua kelompok masing-masing diberi pretest dan setelah mendapatkan pembelajaran diukur dengan postes. Perbedaan antara pretes dan postes diasumsikan merupakan efek dari treatment atau eksperimen.

B. Populasi dan Sampel

Penelitian ini telah dilaksanakan di salah satu Madrasah Aliyah Negeri di Kota Bandung kelas X tahun ajaran 20132014 semester ganjil. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X. Penentuan atau pemilihan sampel berdasarkan pertimbangan pihak kesiswaan dan guru matematika. Sampel penelitian ini dipilih dari kelompok kelas yang telah ada, ada dua kelas yang dipilih yaitu kelas X –G dan kelas X–H. Dari kedua kelas sampel itu, kelas X–G memperoleh pembelajaran ekspositori kelas kontrol dan kelas X –H memperoleh pembelajaran matematika dengan metode penemuan kelas eksperimen.

C. Instumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Minat belajar siswa pada pembelajaran sastra dengan metode demonstrasi di kelas X Madrasah Aliyah Negeri XI Jakarta

0 8 109

Pengaruh metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa : penelitian quasi eksperimen terhadap siswa Kelas VIII SMPI Ruhama.

2 21 217

Pengaruh metode eksperimen terhadap hasil belajar siswa kelas IV

0 13 196

Pengaruh Metode Eksperimen Verifikasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Pada Konsep Benda Dan Sifatnya (Quasi Eksperimen)

0 11 193

Pengaruh Metode Sosiodrama Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Akidah Akhlak (Kuasi Eksperimen di MTs Mathlabussa’adah).

4 60 151

Upaya meningkatkan hasil belajar IPA siswa melalui metode eksperimen: penelitian tindakan kelas di Kelas V Madrasah Ibtidaiyah Al-Mukhlisin Pasar Minggu Jakarta Selatan

0 12 182

STUDI KOMPARATIF TENTANG KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA YANG BELAJAR DENGAN PENDEKATAN TEMATIK INTEGRATIF MELALUI MODEL WEBBED DAN SISWA YANG BELAJAR MELALUI DIRECT INSTRUCTION : Kuasi Eksperimen Di Kelas Iv Sdn Cimincrang Kota Bandung.

1 3 45

STUDI KOMPARATIF TENTANG PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN RELASIONAL DAN REPRESENTASI MATEMATIS ANTARA SISWA YANG BELAJAR KOOPERATIF DENGAN TEKNIK PROBING-PROMPTING DENGAN SISWA YANG BELAJAR DENGAN PEMBELAJARAN LANGSUNG: kuasi eksperimen pada kelas vii sal

0 2 55

EFEKTIFITAS METODE ACTIVE LEARNING TERHADAP PEMBELAJARAN INSYA STUDI EKSPERIMEN KUASI TERHADAP SISWA KELAS X MADRASAH ALIYAH AL-IHSAN BALEENDAH BANDUNG.

0 0 34

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE ACTIVE LEARNING TERHADAP PEMBELAJARAN ISYA : Studi eksperimen kuasi terhadap siswa kelas X Madrasah Aliyah Al-Insan Baleendah Bandung.

0 0 29