Metodelogi Pengambilan Data
III.4. Metodelogi Pengambilan Data
III.4.1. Kebutuhan Peralatan
Dalam melakukan survei di lapangan diperlukan peralatan yang menunjang pelaksanaan survei. Untuk memenuhi kebutuhan survei maka dalam penelitian ini diperlukan peralatan sebagai berikut:
1. Jam tangan dan stop watch, digunakan untuk mencatat waktu kedatangan dan keberangkatan penumpang.
2. Alat tulis dan perlengkapan pencatatan data yang diambil .
III.4.2. Periode Pengamatan
Berdasarkan berbagai pengamatan di lapangan untuk mendapatkan data aspek operasional angkutan umum yang telah dilakukan maupun berdasarkan dari berbagai acuan, maka dalam melakukan survei ini dilakukan dengan mengikuti kendaraan dari rute asal ke rute akhir dengan petugas pencatat berada di dalamnya. Penelitian ini dilakukan pada jam sibuk yaitu pukul 06.30 – 10.00;
11.00 – 14.30 dan pukul 16.00 – 19.30.
III.4.3. Pengambilan Data Jumlah Penumpang
Pengambilan data jumlah penumpang atau banyaknya penumpang yang naik/turun pada suatu kendaraan dilakukan dengan mencatat jumlah penumpang yang naik/turun dan jumlah penumpang di atas kendaraan sepanjang trayek perjalanan yang beroperasi pada hari survei.
Dalam usaha mencatat jumlah penumpang di lapangan dilakukan dengan cara sebagai berikut:
1. Seorang petugas diberikan tugas untuk mengikuti satu kendaraan pada jam sibuk yaitu pukul 06.30 – 10.00; 11.00 – 14.30 dan pukul 16.00 – 19.30
2. Setiap penumpang yang naik, turun dan jumlah penumpang yang di atas kendaraan dicatat pada form yang telah disediakan.
III.4.4. Pengambilan Data Jumlah Penumpang di Atas Kendaraan
Pengambilan data jumlah penumpang di atas kendaraan dilakukan dengan cara mengurangkan jumlah penumpang yang naik terhadap jumlah penumpang yang turun pada setiap zona.
Yang dimaksud dengan zona di atas adalah daerah tempat pemberhentian satu dengan tempat pemberhentian berikutnya. Dengan demikian bila penumpang naik di antara tempat pemberhentian tersebut maka diasumsikan penumpang tersebut naik di salah satu tempat pemberhentian yang terdekat.
Gambar 3.2. Contoh zona yang dimaksud.
Pangkal
Simpang Pos
Simpang Simalingkar
Titik 2
Titik 1
Gambar 3.2. Penentuan Zona
III.4.5. Pengambilan Data Waktu Tempuh Kendaraan
Pengambilan data waktu sirkulasi kendaraan di lapangan dilakukan dengan mencatat waktu mulai berangkat dari rute asal dan waktu tiba pada rute akhir. Pada survei waktu sirkulasi dilakukan dengan cara manual dan alat yang dipakai adalah jam tangan yang dibawa oleh pencatat.
Tata cara pengambilan data waktu tempuh dilakukan sebagai berikut:
1. Petugas mencatat waktu berangkat tepat pada saat kendaraan mulai bergerak meninggalkan rute awal dan mencatat waktu pada saat kendaraan tiba di rute akhir.
2. Waktu yang didapat (waktu tempuh) langsung dicatat pada form yang tersedia, selanjutnya dilakukan pencatatan yang sama untuk semua kendaraan yang dinaiki oleh si petugas.
III.4.6. Pengambilan Data Waktu Sirkulasi Kendaraan
Pengambilan data waktu sirkulasi kendaraan di lapangan dilakukan dengan mencatat waktu mulai berangkat dari rute asal dan waktu tiba pada rute akhir kemudian kendaraan kembali lagi ke rute asal. Formulir menentukan waktu sirkulasi kendaraan dapat dilihat pada Tabel 3.2. Pada survei waktu sirkulasi dilakukan dengan cara manual dan alat yang dipakai adalah jam tangan yang dibawa oleh pencatat. Tata cara pengambilan data waktu sirkulasi dilakukan sebagai berikut:
1. Petugas mencatat waktu berangkat tepat pada saat kendaraan mulai bergerak meninggalkan rute awal dan mencatat waktu pada saat kendaraan tiba di rute akhir.
2. Waktu yang didapat (waktu sirkulasi) langsung dicatat pada form yang tersedia, selanjutnya dilakukan pencatatan yang sama untuk semua kendaraan yang dinaiki oleh si petugas.
III.4.7. Pengambilan Data Waktu Henti Kendaraan di Terminal
Pengambilan waktu henti kendaraan di terminal dilakukan dengan mencatat lamanya kendaraan berhenti di terminal asal ataupun di terminal tujuan. Adapun waktu henti kendaraan di terminal berfungsi untuk mengatur operasi kendaraan dan memberikan kesempatan pada pihak operator untuk istirahat, kemudian hasilnya dicatat dalam kolom pada Tabel 4.3.
Berdasarkan Pedoman Teknis Penyelenggaraan Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan Dalam Trayek Tetap dan Teratur 2002 oleh Dirjen Perhubungan Darat, ditetapkan besarnya waktu henti kendaraan di terminal sebesar 10 % dari waktu sirkulasi kendaraan.
III.4.8. Pengambilan Data Waktu Antara (Headway)
Pengambilan waktu antara kendaraan di terminal dilakukan dengan mencatat selang waktu keberangkatan kendaraan yang bergerak dari terminal asal ataupun dari terminal tujuan.
III.4.9. Lokasi Penelitian
Survei data dilakukan dengan menentukan dua rute angkutan umum yaitu dari arah Timur ke arah Barat maupun sebaliknya dipilih dua rute perjalanan dari P. Simalingkar – Sei Mancirim (Diski) .
III.4.10. Waktu Pengumpulan Data
Proses pengumpulan data dilakukan pada tanggal 24 September – 30 September 2007. Waktu penelitian dipilih pada waktu jam - jam sibuk. Jam sibuk yang dimaksud adalah jam pada periode dimana arus lalu lintas mengalir tinggi sehingga mengakibatkan kemungkinan arus lalu lintas tersebut tersendat, yaitu pukul: 06.30 – 10.00; 11.00 – 14.30 dan pukul 16.00 – 19.30.