54
Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner diketahui bahwa jawaban yang diberikan responden dapat dikatakan setuju dengan pertanyaan yang
diajukan. Hal tersebut ditunjukkan dengan banyaknya responden yang memberikan jawaban pada skor jawaban 5 yaitu sebesar 173 jawaban. Hal
ini berarti responden sangat percaya terhadap sistem transaksi secara online yang disediakan oleh perusahaan dan reputasi perusahaan yang
menyediakan transaksi secara online sangat baik dimata konsumennya dan responden paham mengenai resiko yang ditanggung oleh konsumen ketika
melakukan perdagangan secara online yang membuat konsumen kepercayaan terhadap transaksi online.
4.2.6. Deskripsi Variabel Customer Loyalty Z
Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner yang dilakukan kepada para responden yang berjumlah 130 orang, diperoleh jawaban dan dapat
dijabarkan sebagai berikut : Tabel 4.8.
Hasil Jawaban Responden untuk Pertanyaan Variabel Customer Loyalty Z
No Pertanyaan
Skor Jawaban Total
1 2
3 4
5 6
7 1
Dengan adanya sistem transaksi online intensitas pembelian yang
dilakukan oleh konsumen dalam suatu pembelian terhadap suatu
produk akan sering dilakukan 4
25 53
42 6
130 Persentase
3,1 19,2
40,8 32,3
4,6 100
2 Dengan keamanan dan
kemudahan yang ada dalam sistem transaksi online membuat
konsumen untuk selalu melakukan transaksi online
3 21
56 44
6 130
Persentase 2,3
16,2 43,1
33,8 4,6
100 Total
7 46
109 86
12
Sumber: Hasil Penyebaran Kuesionr Lampiran 2
55
Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner diketahui bahwa jawaban yang diberikan responden dapat dikatakan setuju dengan pertanyaan yang
diajukan. Hal tersebut ditunjukkan dengan banyaknya responden yang memberikan jawaban pada skor jawaban 5 yaitu sebesar 109 jawaban. Hal
ini berarti dengan adanya sistem transaksi online intensitas pembelian yang dilakukan oleh konsumen dalam suatu pembelian terhadap suatu
produk akan sering dilakukan dan dengan keamanan dan kemudahan yang ada dalam sistem transaksi online membuat konsumen untuk selalu
melakukan transaksi online. 4.3.
Deskripsi Hasil Analisis Dan Uji Hipotesis 4.3.1.
Uji Normalitas dan Linieritas
Uji normalitas dilakukan dengan Kurtosis Value dari data yang digunakan yang biasanya disajikan dalam statistik deskriptif. Nilai statistik
untuk menguji normalitas itu disebut Z-value. Bila nilai-Z lebih besar dari nilai kritis maka dapat diduga bahwa distribusi data adalah tidak normal.
Nilai kritis dapat ditentukan berdasarkan tingkat signifikansi 0,01 [1] yaitu sebesar ± 2,58.
Hasil pengujian Normalitas pada penelitian ini akan ditampilkan pada tabel berikut :
56
Tabel 4.9. Hasil Uji Normalitas
Assessment of normality Variable
min max
kurtosis c.r.
X11 3
7 -0,492
-1,145 X12
3 7
-0,495 -1,151
X13 3
7 -0,411
-0,958 X21
2 7
-0,214 -0,498
X22 2
7 -0,349
-0,812 X23
2 7
-0,357 -0,831
X31 2
7 -0,570
-1,326 X32
2 7
-0,571 -1,328
Y1 3
7 -0,314
-0,730 Y2
3 7
0,057 0,133
Y3 2
7 -0,110
-0,257 Z1
3 7
-0,309 -0,720
Z2 3
7 -0,145
-0,337
Multivariate
-8,499 -2,453
Batas Normal ± 2,58
Sumber : lampiran 3 Hasil uji menunjukkan bahwa nilai c.r. mutivariate berada di antara
± 2,58 itu berarti asumsi normalitas terpenuhi.
4.3.2. Evaluasi atas Outlier