67
4.1.3.1 Hasil Tes
Data hasil tes ini merupakan data penentu keterampilan menulis naskah drama satu babak siswa dan peningkatan keterampilan menulis naskah drama satu
babak siswa. Dari hasil tes ini dapat diketahui tingkat keterampilan menulis naskah drama satu babak siswa. Hasil tes siklus II dapat dilihat pada tabel berikut
ini.
Tabel 12 Perolehan Nilai Menulis Naskah drama satu babak Siklus II
No Kategori
Rentang Skor Frekuensi
Bobot Skor
Presentase Rata-rata
Nilai
1. 2.
3. 4.
Sangat baik Baik
Cukup Kurang
85 – 100 75 – 84
60 – 74 0 – 59
40 3183
100 x
= 3193
40 =
79,82 Baik
Jumlah 40 3183 100
Data pada tabel 12 menunjukkan bahwa siswa yang mendapat nilai 75 – 84 dengan kategori baik ada 40 siswa atau 100. Perolehan nilai menulis naskah
drama satu babak pada siklus II sudah mencapai kategori baik yaitu dapat mencapai rata-rata 79,82. Hasil ini meningkat dari siklus I. Hasil peningkatan tiap
aspek secara terperinci akan diuraikan sebagai berikut.
4.1.3.1.1 Aspek Penokohan
Aspek penokohan difokuskan pada kemampuan siswa dalam menggambarkan atau melukiskan watak tokoh. Hasil tes siklus II untuk aspek
penokohan dapat dilihat pada tabel berikut ini.
68
Tabel 13 Perolehan Skor Aspek Penokohan
No Kategori
Rentang Skor Frekuensi
Bobot Skor
Presentase Rata-rata
Nilai 1.
2. 3.
4. Sangat baik
Baik Cukup
Kurang 20
15 10
5 12
28 240
420 36,36
63,63 X
= 660
40 = 16,50
Sangat Baik
Jumlah 40
660 100
Data pada tabel 13 menunjukkan bahwa kemampuan menulis naskah drama satu babak siswa pada aspek penokohan mencapai rata-rata 16,50 dengan
kategori sangat baik. Perolehan skor dalam kategori sangat baik dicapai oleh 12 siswa atau 36,36 dan siswa yang memperoleh skor dalam kategori baik dicapai
28 siswa atau 63,64. Siswa yang memperoleh skor dalam kategori cukup, dan kurang tidak ada.
4.1.3.1.2 Aspek Alur
Aspek alur difokuskan pada kemampuan siswa dalam menciptakan alur yang sesuai dengan media foto yang diperoleh siswa Hasil tes siklus II untuk
aspek penggunaan alur dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 14 Perolehan Skor Aspek Alur
No Kategori Rentang
Skor Frekuensi Bobot Skor
Presentase Rata-rata
Nilai 1.
2. 3.
4. Sangat baik
Baik Cukup
Kurang 20
15 10
5 5
35 100
525 16
84 x
= 625
40 =15,62
Sangat Baik
Jumlah 40 625 100
69
Data pada tabel 14 menunjukkan bahwa rata-rata skor dalam aspek alur yang dicapai siswa adalah 15,62 dengan kategori sangat baik. Perolehan skor
dalam kategori sangat baik dicapai oleh 5 siswa atau 16 dan kategori baik dicapai oleh 35 siswa atau 84. Perolehan skor dalam kategori cukup dan
kategori kurang tidak ada.
4.1.3.1.3 Aspek Pendeskripsian Latar
Aspek pendeskripsian latar difokuskan pada ketepatan siswa dalam mendeskripsikan latar yang sesuai dengan situasi yang digambarkan. Hasil tes
siklus II untuk aspek pendeskripsian latar dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 15 Perolehan Skor Aspek Pendeskripsian Latar
No Kategori
Rentang Skor Frekuensi
Bobot Skor
Presentase Rata-rata
Nilai 1.
2. 3.
4. Sangat baik
Baik Cukup
Kurang 20
15 10
5 4
36 80
540 12,90
87,10 x
= 620
40 = 15,50
Sangat Baik
Jumlah 40
620 100 Data pada tabel 15 menunjukkan bahwa rata-rata skor dalam aspek
pendeskripsian latar yang dicapai siswa adalah 15,50 dengan kategori baik. Perolehan skor dalam kategori sangat baik dicapai oleh 4 siswa atau 12,90,
kategori baik dicapai oleh 36 siswa atau 87,10, dan untuk perolehan skor dalam kategori cukup dan kategori kurang tidak ada.
4.1.3.1.4 Aspek Konflik