SISTEM SIRKULASI Tingkat pemanfaatan koleksi pada layanan sirkulasi di UPT Perpustakaan UPN “Veteran” Yogyakarta mulyono

xxiv d Keamanan koleksi dapat dijaga dengan baik. Sebab buku dan bahan pustaka lain berisi rekaman hasil pemikiran manusia yang harus dijaga kelestarian dan keamananya. Lasa H.S, 1995 : 2

E. SISTEM SIRKULASI

Untuk menghasilkan suatu hasil kerja yang maksimal dan memuaskan pengguna, sebuah perpustakaan harus mempunyai satu kesatuan sistem yang baik. Dengan sistem yang baik dan jelas diharapkan pengguna perpustakaan dapat memanfaatkan koleksi perpustakaan dengan baik pula. Dengan adanya sistem yang berlaku pengguna akan mengetahui peraturan dan tata tertib yang berlaku. Selain itu sistem yang baik juga akan mempermudah petugas perpustakaan Pustakawan dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk pengguna perpustakaan. Ada dua macam jenis sistem yang kita temui di dalam layanan sirkulasi, yakni sistem tertutup Close Access dan sistem terbuka Open Access . Dari kedua sistem tersebut mempunyai pengertian dan dampak masing-masing, seperti terjelaskan dibawah ini. 1 Sistem tertutup Close Access Suatu sistem layanan perpustakaan yang tidak memungkinkan pengguna mengambil sendiri koleksi yang dibutuhkan. Pengguna bisa memilih koleksi melalui katalog dan selanjutnya selanjutnya petugas perpustakaan yang akan mengambilkan. Di dalam sistem tertutup Close Access pengunjung tidak diperkenankan masuk ke rak-rak buku untuk membaca ataupun mengambil sendiri koleksi perpustakaan. Pengunjung hanya dapat membaca atau meminjam melalui xxv petugas yang akan mengambilkan pustaka untuk para pengunjung Syihabudin Qalyubi, 2003 : 25. Keuntungan ü Memungkinkan susunan rak dipersempit antara satu dengan lainya, sehingga menghemat ruang untuk menyimpan koleksi. ü Susunan koleksi di rak lebih teratur dan tidak mudah rusak, karena yang mengambil dan mengembalikan adalah petugas. ü Faktor kehilangan dan kerusakan koleksi bisa diperkecil ü Tidak memerlukan meja baca di ruang koleksi Kerugian ü Petugas banyak mengeluarkan energi untuk melayani peminjaman ü Prosedur peminjaman tidak bisa cepat harus menunggu giliran dilayani bila antrian panjang. ü Sejumlah koleksi tidak pernah disentuh atau dipinjam ü Peminjam sering tidak puas apabila koleksi yang dipinjam tidak sesuai dengan yang dikehendaki. ü Terdapat sejumlah koleksi yang tidak pernah dipinjam ü Terjadi antrian sehingga menyita banyak waktu. Kelebihan sistem tertutup a Koleksi akan terjaga kerapianya b Koleksi yang hilang dapat diminimalkan Kelemahan sistem tertutup a Banyak waktu yang diperlukan untuk memberikan pelayanan b Banyak waktu yang diperlukan untuk mengisi formulir dan menunggu bagi yang mengembalikan bahan-bahan pustaka. xxvi c Pemakai tidak dapat browsing. 2 Sistem terbuka Open Acces Suatu sistem layanan yang memungkinkan pengguna untuk masuk ke ruang koleksi untuk memilih, mengambil sendiri koleksi yang dikehendaki. Peminjam atau pengguna disini di tuntut harus mengenal sistem pengelompokan buku yang digunakan oleh perpustakaan itu sehingga koleksi yang dikehendaki dapat ditemukan dengan mudah. Syihabudin Qalyubi, 2003 : 26. Kelebihan ü Pamakai dapat melakukan browsing melihat-lihat koleksi sehingga mendapatkan pengetahuan yang beragam. ü Tenaga yang dibutuhkan petugas tidak banyak. Kelemahan ü Pemakai banyak yang salah mengembalikan koleksi pada tempat semula sehingga koleksi bercapur aduk ü Petugas setiap hari harus mengontrol rak-rak untuk mengetahui buku yang salah letak ü Kehilangan koleksi relative besar. Syihabudin Qalyubi, 2003 : 26.

F. PEMILIHAN SISTEM