aktivitas para ahli hukum, para akuntan serta tekisi lainnya dan keputusan peradilan pajak, biasanya hanya merupakan tiga sampai lima persen dari seluruh
penerimaan pajak, sedang sisanya sebesar sembilan puluh lima persen adalah hasil dari pengembangan iklim perpajakan. Misi utama dari instansi pajak adalah
menciptakan dan mengembangkan iklim perpajakan yang bercirikan: Zain:2007:39
1. Wajib Pajak paham atau berusaha untuk memahami ketentuan
peraturan perundang - undangan perpajakan 2.
Mengisi formulir pajak dengan tepat 3.
Menghitung pajak dengan jumlah yang benar 4.
Membayar pajak tepat pada waktunya
C. Wajib Pajak
Wajib Pajak WP adalah orang pribadi atau badan yang menurut ketentuan peraturan perundang – undangan perpajakan ditentukan untuk melakukan
kewajiban perpajakan, termasuk pemungut atau pemotong pajak tertentu. Resmi:2007:21
Di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan wajib pajak yang terdaftar adalah wajib pajak badan. Wajib Pajak Badan adalah sekumpulan orang dan atau modal
yang merupakan kesatuan baik melakukan usaha maupun yang tidak melakukan usaha yang meliputi: Perseroan Terbatas PT,
Perseroan Komanditer CV, Perseroan lainnya, BUMN, atau BUMD dengan nama dan dalam bentuk apapun, firma, kongsi, koperasi, dana pensiun,
persekutuan, perkumpulan, yayasan, organisasi massa, organisasi sosial politik
Universitas Sumatera Utara
atau organisasi yang sejenis, lembaga, bentuk usaha tetap BUT, dan bentuk badan usaha lainnya. Dalam Resmi:2007:21.
Adapun hak – hak wajib pajak adalah sebagai berikut : www.pajak.go.id 1.
Hak atas kelebihan pembayaran pajak 2.
Hak kerahasiaan bagi wajib pajak 3.
Hak untuk pengangsuran atau penundaan pembayaran 4.
Hak untuk penundaan pelaporan SPT tahunan 5.
Hak untuk pengurangan pph pasal 25 6.
Hak untuk pengurangan pajak bumi dan bangunan 7.
Hak untuk pembebasan pajak 8.
Hak pengembalian pendahuluan kelebihan pembayaran pajak 9.
Hak untuk mendapatkan pajak ditanggung pemerintah 10.
Hak untuk mendapatkan insentif perpajakan Selain hak – hak wajib pajak ada juga kewajiban yang harus dilaksanakan
oleh wajib pajak yaitu sebagai berikut: 1.
Kewajiban mendaftarkan diri 2.
Kewajiban pembayaran pajak 3.
Kewajiban pemungutan pemotongan pajak 4.
Kewajiban pelaporan pajak 5.
Kewajiban pembukuanpencatatan 6.
Kewajiban dalam hal diperiksa 7.
Kewajiban memberikan data
Universitas Sumatera Utara
D. Kepatuhan
Robbins 2010, mendefinisikan kepatuhan ketaatan adalah melaksanakan cara dan perilaku yang disarankan oleh orang lain, dan kepatuhan juga dapat di definisikan
sebagai perilaku positif dalam mencapai tujuan. Kepatuhan juga merupakan suatu bentuk Perilaku manusia berasal dari dorongan yang ada dalam diri manusia,
sedang dorongan merupakan usaha untuk memenuhi kebutuhan yang ada dalam diri manusia.
Zain 2007:31 menyatakan kepatuhan wajib pajak adalah: “Suatu iklim kepatuhan dan kesadaran pemenuhan kewajiban perpajakan, tercermin
dalam situasi dimana: 1.
Wajib Pajak Paham atau berusaha untuk memahami semua ketentuan perundang-undangan perpajakan,
2. Mengisi formulir pajak dengan lengkap dan jelas.
3. Menghitung pajak yang terhitung dengan benar.
4. Membayar pajak yang terutang tepat pada waktunya. “
E. Faktor – faktor yang mempengaruhi kepatuhan