Deskripsi aktivitas guru dan siswa pada siklus ke-1

69 yang mengalami kesulitan dan berkeliling kelas memeriksa kegiatan setiap kelompoknya.

d. Deskripsi aktivitas guru dan siswa pada siklus ke-1

Pada siklus satu ini muncul empat variasi metode pembelajaran, yaitu ceramah, percobaan, tanya jawab dan diskusi. Ceramah banyak dilakukan guru untuk menjelaskan konsep setelah siswa melakukan percobaan. Guru juga menggunakan metode ceramah untuk membuka pembelajaran dengan menceritakan pekerjaan yang berkaitan dengan pesawat sederhana. Diskusi banyak dilakukan siswa saat melakukan percobaan dan membahas hasil percobaan. Adapun metode tanya jawab digunakan guru menyelingi berbagai metode yang digunakan. Guru menggunakan metode tanya jawab untuk menggali kemampuan awal siswa di awal kegiatan pembelajaran. Pada saat menggunakan metode ceramah untuk menjelaskan konsep kepada siswa, guru juga seringkali menyelinginya dengan tanya jawab dengan siswanya. Pada siklus pertama guru menggunakan RPP sebagai acuan utama dalam pembelajaran. Alat percobaan dan lembar kerja siswa yang terkait juga digunakan guru sebagai media utama dalam percobaan. Alat percobaan ini berupa benda- benda yang dibawa siswa maupun seperangkat alat percobaan dari SEQIP yang tersedia di sekolah. Buku pelajaran juga sempat digunakan siswa sebagai tambahan sumber informasi meskipun sangat sedikit. Guru belum menggunakan media gambar yang sudah dibuat untuk kegiatan awal dan belum menggunakan papan tulis untuk membantu proses belajar mengajar. 70 Pada pembelajaran kali ini guru terlihat sudah menjalankan berbagai kegiatan dalam rangka menjalankan fungsinya. Guru menyampaikan topik pembelajaran, memberikan motivasi serta menggali pengetahuan awal siswa sebelum mempelajari materi yang baru. Dalam pelaksanaaan pembelajaran, guru terlihat selalu membimbing siswa dalam melaksanakan percobaan, diskusi dalam kelompok, serta membantu kelompok-kelompok yang mengalami kesulitan atau yang bertanya. Akan tetapi, guru belum terlihat membimbing siswa untuk menemukan masalah. Guru langsung memberikan permasalahan yang harus diselesaikan siswa. Setelah siswa menyelesaikan percobaan, guru membimbing mereka mengkomunikasikan hasil percobaan. Setiap kelompok mengirimkan salah seorang anggotanya untuk menuliskan hasil diskusinya di papan tulis untuk dibahas bersama-sama. Guru kemudian melanjutkan membimbing siswa agar dapat menyimpulkan hasil diskusi mereka. Setelah itu, siswa dibimbing untuk mengaplikasikan kesimpulan yang telah ditemukan. Siswa mengaplikasikan dengan cara mencari benda-benda atau peristiwa-peristiwa yang berhubungan dengan pesawat sederhana dan pemanfaatan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari. Siswa juga terlihat sangat aktif dalam pembelajaran. Siswa tampak antusias dan memperhatikan guru. Siswa melakukan percobaan sebagaimana yang diarahkan guru. Jika menemukan kesulitan dan kebingungan, siswa akan memanggil gurunya untuk bertanya. Pada saat mengisi tabel, siswa banyak 71 mengalami kebingungan saat mengisi kolom ”berat dugaan.” Siswa mengkomunikasikan hasil percobaan secara perwakilan. Ditemukan masalah pada saat diminta mengkomunikasikan hasil percobaanya dimana antaranggota kelompok 6 saling lempar untuk mewakili kelompoknya. Kekurangan yang muncul adalah siswa belum terlihat mencatat pada buku catatan mereka. Siswa hanya mencukupkan diri mengerjakan pada LKS yang sudah disediakan bagi mereka.

e. Deskripsi hasil tindakan pada siklus ke-1