c. Cuplikan3………………………………………………..…….49
d. Cuplikan4……………………………………………………...50
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan…………………………………………………………….52 5.2
Saran...…………………………………………………………………53
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………54
LAMPIRAN
xvi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Model peralatan coating Gambar 2.2. Prinsip kerja pompa rotari
Gambar 2.3. Penampang pompa difusi Gambar 2.4. Tingkat pembentukan lapisan tipis
Gambar 2.5. a. Gambar yang menunjukan refleksi dan refraksi pada permukaan batas udara-air.
b. Penggambaran dengan menggunakan sinar-sinar Gambar 3. Sistem Elektrik UV-1601PC
Gambar 4.1 Grafik hubungan antara reflektansi R dengan panjang pelombang
λ untuk kaca biasa standar Gambar 4.2 Grafik hubungan antara reflektansi R dengan panjang
pelombang λ untuk ketebalan lapisan 57,40752 nm
Gambar 4.3 Grafik hubungan antara reflektansi R dengan panjang pelombang
λ untuk ketebalan lapisan 76,54336 nm Gambar 4.4 Grafik hubungan antara reflektansi R dengan panjang
pelombang λ untuk ketebalan lapisan 95,6792 nm
Gambar 4.5 Grafik hubungan antara reflektansi R dengan panjang pelombang
λ untuk ketebalan lapisan 114,815 nm
xvii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 4.6 Grafik hubungan antara indeks bias lapisan tipis dengan reflektansi R untuk ketebalan lapisan
57,40752 nm
f
n
Gambar 4.7 Grafik hubungan antara indeks bias lapisan tipis dengan reflektansi R untuk ketebalan lapisan
76,54336 nm
f
n
Gambar 4.8 Grafik hubungan antara transmitansi T dengan panjang pelombang
λ untuk kaca biasa standar Gambar 4.9 Grafik hubungan antara transmitansi T dengan panjang
pelombang λ untuk ketebalan lapisan 57,40752 nm
Gambar 4.10 Grafik hubungan antara transmitansi T dengan panjang pelombang
λ untuk ketebalan lapisan 76,54336 nm Gambar 4.11 Grafik hubungan antara transmitansi T dengan panjang
pelombang λ untuk ketebalan lapisan 95,6792 nm
Gambar 4.12 Grafik hubungan antara transmitansi T dengan panjang pelombang
λ untuk ketebalan lapisan 114,815 nm Gambar 4.13 Grafik hubungan antara absorbansi A dengan panjang
gelombang λ untuk kaca biasa
Gambar 4.14 Grafik hubungan antara absorbansi A dengan panjang gelombang
λ untuk ketebalan lapisan 57,40752 nm
xviii PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 4.15 Grafik hubungan antara absorbansi A dengan panjang gelombang
λ untuk ketebalan lapisan 76,54336 nm Gambar 4.16 Grafik hubungan antara absorbansi A dengan panjang
gelombang λ untuk ketebalan lapisan 95,6792 nm
Gambar 4.17 Grafik hubungan antara absorbansi A dengan panjang gelombang
λ untuk ketebalan lapisan 114,815 nm Gambar 4.18 Grafik hubungan antara reflektansi R, transmitansi T
dan absorbansi A dengan panjang gelombang λ untuk
ketebalan lapisan 57,40752 nm Gambar 4.19 Grafik hubungan antara reflektansi R, transmitansi T
dan absorbansi A dengan panjang gelombang λ untuk
ketebalan lapisan 76,54336 nm Gambar 4.20 Grafik hubungan antara reflektansi R, transmitansi T
dan absorbansi A dengan panjang gelombang λ untuk
ketebalan lapisan 95,6792 nm Gambar 4.21 Grafik hubungan antara reflektansi R, transmitansi T
dan absorbansi A dengan panjang gelombang λ untuk
ketebalan lapisan 114,815 nm
xix PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil deposisi lapisan tipis Tabel 4.2 Hasil analisis dari hasil deposisi lapisan tipis
xx PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN