45
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data
1. Mengukur Variabel dan Mentabulasi Data Penelitian
a. Opini auditor
Opini auditor diukur berdasarkan pendapat auditor mengenai kewajaran suatu laporan keuangan. Berikut ini adalah tabel
pengklasifikasian opini auditor:
Tabel 5.1 Pengklasifikasian Opini Auditor
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
1 INTP 31 SIMA
1 1
2 SMBR 32 TRST
3 SMCB 1
1 33 YPAS
1 1
1 4 SMGR
1 1
34 CPIN 5 AMFG
35 JPFA 1
1 1
6 ARNA 36 MAIN
1 1
7 IKAI 1
1 37 SIPD
8 KIAS 1
1 38 TIRT
9 MLIA 1
39 ALDO 1
1 10 TOTO
40 FASW 1
11 ALKA 41 KBRI
1 1
1 12 ALMI
1 42 SPMA
1 13 BTON
1 43 KRAH
1 14 GDST
1 1
44 ASII 1
15 INAI 1
1 45 AUTO
1 16 ISSP
1 1
1 46 GJTL
1 1
1 17 JKSW
1 1
1 47 IMAS
18 JPRS 1
48 INDS 19 LION
49 LPIN 20 LMSH
50 NIPS 1
21 BUDI 1
51 SMSM 1
1 1
22 DPNS 52 HDTX
1 1
23 EKAD 1
53 MYTX 1
1 1
24 INCI 1
54 SSTM 1
1 1
25 SRSN 55 TRIS
1 1
1 26 AKPI
1 56 UNIT
2 27 APLI
57 BIMA 1
1 1
28 BRNA 1
1 1
58 JECC 1
1 1
29 IGAR 1
1 1
59 KBLI 2
30 SIAP 1
1 1
60 SCCO 1
46
Tabel 5.1 Pengklasifikasian Opini Auditor Lanjutan
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
61 VOKS 1
1 1
76 INAF 1
1 62 CEKA
77 KAEF 1
63 DLTA 1
1 1
78 KLBF 1
64 ICBP 1
79 MERK 65 INDF
1 80 PYFA
1 66 MLBI
1 1
1 81 SCPI
67 MYOR 1
82 SIDO 1
1 68 ROTI
83 SQBB 69 SKLT
1 84 TSPC
70 STTP 1
85 ADES 1
71 ULTJ 1
86 MBTO 72 GGRM
87 MRAT 73 HMSP
88 TCID 1
74 RMBA 1
1 1
89 KICI 1
75 WIIM 1
1 1
90 LMPI 1
Sumber: data sekunder yang diolah, 2017 Keterangan:
0 = WTP 1 = Non WTP
b. Keterlambatan penyampaian laporan keuangan
Keterlambatan penyampaian laporan keuangan diukur berdasarkan pada tanggal penyampaian laporan keuangan. Data keterlambatan
penyampaian laporan keuangan diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan pada bagian tanggal penyampaian laporan
keuangan. Berikut ini adalah tabel pengklasifikasian keterlambatan penyampaian laporan keuangan:
47
Tabel 5.2 Pengklasifikasian Keterlambatan Penyampaian Laporan Keuangan
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
1 INTP 31 SIMA
1 2 SMBR
32 TRST 3 SMCB
33 YPAS 4 SMGR
34 CPIN 5 AMFG
35 JPFA 6 ARNA
36 MAIN 7 IKAI
37 SIPD 1
1 8 KIAS
38 TIRT 9 MLIA
39 ALDO 10 TOTO
40 FASW 11 ALKA
41 KBRI 12 ALMI
42 SPMA 13 BTON
43 KRAH 14 GDST
44 ASII 15 INAI
45 AUTO 16 ISSP
1 1
1 46 GJTL
17 JKSW 47 IMAS
18 JPRS 48 INDS
19 LION 49 LPIN
1 20 LMSH
50 NIPS 21 BUDI
51 SMSM 22 DPNS
52 HDTX 23 EKAD
53 MYTX 1
24 INCI 54 SSTM
25 SRSN 55 TRIS
26 AKPI 1
56 UNIT 27 APLI
57 BIMA 28 BRNA
58 JECC 29 IGAR
59 KBLI 30 SIAP
1 60 SCCO
48
Tabel 5.2 Pengklasifikasian Keterlambatan Penyampaian Laporan Keuangan Lanjutan
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
No Kode
Emiten 2013 2014 2015
61 VOKS 1
1 76 INAF
62 CEKA 77 KAEF
63 DLTA 78 KLBF
64 ICBP 79 MERK
65 INDF 80 PYFA
66 MLBI 81 SCPI
1 1
1 67 MYOR
82 SIDO 68 ROTI
83 SQBB 69 SKLT
84 TSPC 70 STTP
85 ADES 71 ULTJ
86 MBTO 72 GGRM
87 MRAT 73 HMSP
88 TCID 74 RMBA
89 KICI 75 WIIM
90 LMPI
Sumber: data sekunder yang diolah, 2017 Keterangan:
0 = tepat waktu 1= terlambat
c. Harga Saham
Harga saham yang digunakan adalah
closing price
. Data harga saham diperoleh dari website
www.duniainvestasi.com
. Perhitungan harga saham menggunakan rata-rata return saham pada periode
jendela yang dapat dilihat pada tabel 5.3:
Tabel 5.3 Perhitungan Rata-rata
Return
Saham
No Kode
Emiten Rata-rata Return Saham
2013 2014
2015
1 INTP 0.00706
-0.00655 0.00260
2 SMBR 0.00433
-0.00135 -0.00059
3 SMCB 0.01551
-0.00304 0.00227
4 SMGR 0.00089
0.00022 -0.00659
5 AMFG 0.00147
0.00442 -0.00244
49
Tabel 5.3 Perhitungan Rata-rata
Return
Saham Lanjutan
No Kode
Emiten Rata-rata Return Saham
2013 2014
2015
6 ARNA -0.00416
-0.00037 0.00723
7 IKAI 0.00493
-0.00215 0.00910
8 KIAS 0.00481
0.00931 -0.00011
9 MLIA 0.00001
0.00180 -0.00097
10 TOTO -0.00333
0.00010 -0.00308
11 ALKA 0.00000
0.00000 -0.07664
12 ALMI 0.00133
0.00411 -0.00123
13 BTON 0.00430
0.00066 -0.00804
14 GDST 0.00812
-0.00584 0.00526
15 INAI -0.00903
-0.00077 0.00102
16 ISSP 0.00362
0.00083 -0.00078
17 JKSW -0.01295
-0.01221 -0.01969
18 JPRS -0.00570
-0.00125 0.00183
19 LION -0.00154
0.00000 0.00840
20 LMSH 0.00000
0.00000 -0.00058
21 BUDI 0.00392
-0.00400 -0.00016
22 DPNS 0.00199
0.00027 -0.03123
23 EKAD 0.00358
-0.00158 -0.00033
24 INCI 0.00173
0.00026 -0.00318
25 SRSN 0.00000
0.00000 0.00200
26 AKPI 0.00135
-0.00690 -0.00328
27 APLI 0.00174
0.00976 -0.00843
28 BRNA -0.00286
0.00301 0.00133
29 IGAR 0.00464
-0.00104 0.00387
30 SIAP 0.04328
0.00412 0.00000
31 SIMA 0.00000
0.02680 0.00000
32 TRST 0.00367
0.00190 0.00020
33 YPAS 0.00247
0.00000 0.00000
34 CPIN -0.00196
-0.00576 0.00165
35 JPFA -0.01357
0.01048 0.00152
36 MAIN -0.00907
-0.01649 0.00007
37 SIPD -0.00171
-0.00134 -0.00360
38 TIRT -0.00189
0.00799 0.00399
39 ALDO -0.00147
-0.00068 -0.00068
40 FASW -0.00153
-0.00213 -0.00078
50
Tabel 5.3 Perhitungan Rata-rata
Return
Saham Lanjutan
No Kode
Emiten Rata-rata Return Saham
2013 2014
2015
41 KBRI 0.00000
-0.00127 0.00000
42 SPMA 0.01304
0.00278 -0.00336
43 KRAH -0.00185
-0.00741 -0.00119
44 ASII 0.00132
-0.00117 -0.00212
45 AUTO 0.00942
-0.00522 0.00730
46 GJTL -0.01315
-0.00028 0.02361
47 IMAS -0.00047
-0.00052 -0.00705
48 INDS -0.00106
0.00285 0.00988
49 LPIN 0.00035
-0.00734 0.00448
50 NIPS -0.00814
0.00172 0.02318
51 SMSM 0.01000
-0.00322 0.00434
52 HDTX 0.00000
0.01447 -0.00312
53 MYTX 0.00966
0.00252 0.00000
54 SSTM 0.00428
-0.00784 0.00172
55 TRIS -0.00026
-0.00027 -0.00284
56 UNIT 0.01627
0.00327 0.00157
57 BIMA 0.00000
0.00000 0.00000
58 JECC 0.00000
0.00000 0.00000
59 KBLI 0.00048
-0.00357 -0.00267
60 SCCO -0.00026
0.00000 0.00183
61 VOKS 0.00350
-0.01267 -0.00952
62 CEKA 0.02348
0.00331 0.01611
63 DLTA -0.00143
0.00444 -0.00152
64 ICBP -0.00609
0.00336 -0.00126
65 INDF -0.00464
-0.00063 0.00030
66 MLBI -0.00009
-0.00069 -0.00250
67 MYOR 0.00236
0.00161 0.00118
68 ROTI 0.00856
-0.00092 -0.00027
69 SKLT 0.00000
0.00000 0.00000
70 STTP 0.01457
-0.00016 -0.00196
71 ULTJ -0.00467
-0.00024 0.00273
72 GGRM -0.00221
-0.00198 -0.00895
73 HMSP 0.00137
0.00239 -0.00145
74 RMBA 0.00578
-0.01129 -0.00060
75 WIIM -0.00163
0.00298 0.00360
51
Tabel 5.3 Perhitungan Rata-rata
Return
Saham Lanjutan
No Kode
Emiten Rata-rata Return Saham
2013 2014
2015
76 INAF 0.00120
0.00740 0.00298
77 KAEF -0.00126
0.00948 -0.00481
78 KLBF 0.00215
0.00118 -0.00219
79 MERK 0.00000
-0.00172 0.00269
80 PYFA 0.00337
-0.00152 -0.00342
81 SCPI 0.00000
0.00000 0.00000
82 SIDO 0.00528
-0.00345 -0.00577
83 SQBB 0.00000
0.00000 0.00000
84 TSPC -0.00823
-0.00719 0.00366
85 ADES -0.00180
0.00256 -0.00179
86 MBTO -0.00092
0.00049 -0.00760
87 MRAT -0.00155
0.00181 0.00089
88 TCID 0.00304
0.00272 0.00159
89 KICI -0.00266
0.00000 0.00008
90 LMPI 0.00067
-0.00534 0.00593
Sumber: data sekunder yang diolah, 2017 Setelah menghitung rata-rata
return
saham kemudian data
return
saham diklasifikasikan. Berikut ini hasil pengklasifikasian harga saham.
Tabel 5.4 Pengklasifikasian
Return
Saham
No Kode
Emiten 2013
2014 2015 No
Kode Emiten
2013 2014 2015 1 INTP
1 16 ISSP
1 2 SMBR
1 1
17 JKSW 1
1 1
3 SMCB 1
18 JPRS 1
1 4 SMGR
1 19 LION
1 5 AMFG
1 20 LMSH
1 6 ARNA
1 1
21 BUDI 1
1 7 IKAI
1 22 DPNS
1 8 KIAS
1 23 EKAD
1 1
9 MLIA 1
24 INCI 1
10 TOTO 1
1 25 SRSN
11 ALKA 1
26 AKPI 1
1 12 ALMI
1 27 APLI
1 13 BTON
1 28 BRNA
1 14 GDST
1 29 IGAR
1 15 INAI
1 1
30 SIAP
52
Tabel 5.4 Pengklasifikasian
Return
Saham Lanjutan
No Kode
Emiten 2013
2014 2015 No
Kode Emiten
2013 2014 2015 31 SIMA
61 VOKS 1
1 32 TRST
62 CEKA 33 YPAS
63 DLTA 1
1 34 CPIN
1 1
64 ICBP 1
1 35 JPFA
1 65 INDF
1 1
36 MAIN 1
1 66 MLBI
1 1
1 37 SIPD
1 1
1 67 MYOR
38 TIRT 1
68 ROTI 1
1 39 ALDO
1 1
1 69 SKLT
40 FASW 1
1 1
70 STTP 1
1 41 KBRI
1 71 ULTJ
1 1
42 SPMA 1
72 GGRM 1
1 1
43 KRAH 1
1 1
73 HMSP 1
44 ASII 1
1 74 RMBA
1 1
45 AUTO 1
75 WIIM 1
46 GJTL 1
1 76 INAF
47 IMAS 1
1 1
77 KAEF 1
1 48 INDS
1 78 KLBF
1 49 LPIN
1 79 MERK
1 50 NIPS
1 80 PYFA
1 1
51 SMSM 1
81 SCPI 52 HDTX
1 82 SIDO
1 1
53 MYTX 83 SQBB
54 SSTM 1
84 TSPC 1
1 55 TRIS
1 1
1 85 ADES
1 1
56 UNIT 86 MBTO
1 1
57 BIMA 87 MRAT
1 58 JECC
88 TCID 59 KBLI
1 1
89 KICI 1
60 SCCO 1
90 LMPI 1
Sumber: data sekunder yang diolah, 2017
Keterangan: 0 = nilai return saham positif +
1 = nilai return saham negatif - PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
2. Analisis Deskriptif
a. Data opini auditor
Data opini auditor diklasifikasikan ke dalam dua kategori sebagai
berikut. = WTP
1 = Non WTP
Tabel 5.5 Klasifikasi Opini Auditor
Opini Auditor
Frequency Percent Valid WTP
156 57,8
Non WTP 114
42,2 Total
270 100,0
Sumber: data sekunder yang diolah, 2017 Berdasarkan tabel 5.5, perusahaan yang mendapatkan opini
auditor WTP yaitu sebanyak 156 perusahaan atau sebesar 57,8 dari total 270 perusahaan. Perusahaan yang mendapatkan opini auditor non
WTP yaitu sebanyak 114 perusahaan atau sebesar 42,2 dari total 270 perusahaan.
b. Data keterlambatan penyampaian laporan keuangan
Data keterlambatan
penyampaian laporan
keuangan diklasifikasikan ke dalam dua kategori sebagai berikut.
0 = tepat waktu 1= terlambat
Tabel 5.6 merupakan hasil pengklasifikasian data penyampaian laporan keuangan.
54
Tabel 5.6 Klasifikasi Keterlambatan Penyampaian Laporan Kauangan
Keterlambatan
Frequency Percent Valid Tepat Waktu
255 94,4
Terlambat 15
5,6 Total
270 100,0
Sumber: data sekunder yang diolah, 2017 Berdasarkan tabel 5.6, perusahaan yang dikategorikan terlambat
dalam menyampaikan laporan keuangan sebanyak 15 perusahaan atau sebesar 5,6 dari 270 perusahaan. Perusahaan yang dikategorikan
tepat waktu dalam menyampaikan laporan keuangan sebnayak 255 perusahaan atau sebesar 94,4 dari 270 perusahaan.
c. Data harga saham
Data harga saham diukur dengan rata-rata
return
saham perusahaan yang telah dihitung sebelumnya dan diklasifikasikan
menjadi dua kategori sebagai berikut = nilai rata-rata
return
saham positif + 1
= nilai rata-rata
return
saham negatif - Tabel 5.7 merupakan hasil pengklasifikasian rata-rata harga saham.
Tabel 5.7 Klasifikasi Rata-rata
Return
Saham
Return
Saham
Frequency Percent Valid Positif
151 55,9
Negatif 119
44,1 Total
270 100,0
Sumber: data sekunder yang diolah 2017 Berdasarkan tabel 5.7, perusahaan yang dikategorikan nilai rata-
rata
return
saham positif sebanyak 151 perusahaan atau sebesar 55,9 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
dari 270 perusahaan. Perusahaan yang dikategorikan nilai rata-rata
return
saham negatif sebanyak 119 perusahaan atau sebesar 44,1 dari 270 perusahaan.
3. Analisis Tabulasi Silang
Crosstab
a. Hubungan opini auditor dengan keterlambatan penyampaian laporan
keuangan. Analisis tabulasi silang yang pertama dilakukan untuk
menentukan hubungan antara opini auditor dan keterlambatan penyampaian laporan keuangan. Berikut ini
output
analisis tabulasi silang opini auditor dan keterlambatan penyampaian laporan
keuangan. Tabel 5.8 Tabulasi Silang Opini Auditor dan Keterlambatan
Penyampaian Laporan Keuangan.
Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Berdasarkan tabel 5.8, pada kategori keterlambatan penyampaian
laporan keuangan pada perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan terdapat 6 perusahaan yang mendapatkan opini
WTP dan sebanyak 9 perusahaan mendapatkan opini non WTP. Pada kategori keterlambatan penyampaian laporan keuangan perusahaan
yang tepat waktu menyampaikan laporan keuangan terdapat 150 perusahaan yang mendapatkan opini WTP dan sebanyak 105
Keterlambatan Total
Tepat Waktu Terlambat Opini WTP
150 6
156 Non WTP
105 9
114 Total
255 15
270
56
perusahaan mendapatkan opini non WTP. Signifikansi hubungan antara opini auditor dan keterlambatan penyampaian keuangan pada
perusahaan kecil akan dijelaskan dalam tabel signifikasi
Chi-Square.
Berikut ini adalah hasil perhitungan signifikasi
Chi-Square
dalam tabel 5.9.
Tabel 5.9 Signifikasi
Chi-Square
Opini Auditor dan Keterlambatan Penyampaian Laporan Keuanagan
Value Asymptotic Significance 2-sided Pearson Chi-Square 2,058
a
,151 N of Valid Cases
270
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017 Berdasarkan tebel 5.9 hasil
Chi-Square
menunjukkan nilai sebesar 2.058 dengan probabilitas signifikansi 0,151. Karena nilai
probabilitas signifikansi jauh di atas 0,05, maka dapat disimpulkan tidak ada hubungan antara opini auditor dan keterlambatan
penyampaian laporan keuangan. b.
Hubungan antara keterlambatan penyampaian laporan keuangan dan harga saham
Analisis tabulasi silang kedua dilakukan untuk menentukan hubungan antara keterlambatan penyampaian laporan keuangan dan
harga saham. Berikut ini merupakan
output
analisis tabulasi silang keterlambatan penyampaian laporan keuangan dan harga saham.
57
Tabel 5.10 Tabulasi Silang Keterlambatan Penyampaian Laporan Keuangan dan Harga Saham
Harga Saham Total
Positif Negatif
Keterlambatan Tepat Waktu 142
113 255
Terlambat 9
6 15
Total 151
119 270
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017
Berdasarkan tabel 5.10, pada kategori harga positif terdapat 9 perusahaan yang terlambat dalam menyampaikan laporan keuangan
dan sebanyak 151 perusahaan tepat waktu dalam menyampaikan laporan keuangan. Pada kategori harga saham negatif terdapat 6
perusahaan yang terambat dalam menyampaikan laporan keuangan dan sebanyak 113 perusahaan tepat waktu dalam menyampaikan
laporan keuangan. Signifikansi hubungan antara keterlambatan penyampaian keuangan dan harga saham akan dijelaskan dalam tabel
signifikasi
Chi-Square.
Berikut ini adalah hasil perhitungan signifikasi
Chi-Square
dalam tabel 5.11.
Tabel 5.11 Signifikasi Chi-Square Keterlambatan Penyampaian Laporan Keuangan dan Harga Saham
Value Asymptotic Significance 2-sided Pearson Chi-Square ,107
a
,744 N of Valid Cases
270
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017 Berdasarkan tebel 5.11 hasil uji
Chi-Square
menunjukkan nilai sebesar 0.107 dengan probabilitas signifikansi 0,744. Karena nilai
probabilitas signifikansi jauh di atas 0,05, maka dapat disimpulakan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
tidak ada hubungan antara keterlambatan penyampaian laporan keuangan dan harga saham..
4. Analisis Sensitifitas
Setelah dilakukan analisis data menggunakan metode
crosstab,
diketahui bahwa hasil dari kedua analisis tersebut adalah tidak signifikan. Hal ini dapat disebabkan oleh proporsi perusahaan yang terlambat dalam
menyampaikan laporan keuangan tidak seimbang dengan perusahaan yang tepat waktu dalam menyampaikan laporan keuangan. Oleh karena
itu penulis melakukan pengujian lanjutan dengan membandingkan perusahaan yang sejenis dan seukuran serta tidak terlambat dalam
menyampaikan laporan keuangan. Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengujian lanjutan kepada
perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan, yaitu: 1.
Mengidentifikasi perusahaan yang terlambat dalam menyampaikan laporan keuangan.
Di bawah ini merupakan tabel data perusahaan yang terlambat dalam meyampaikan laporan keuangan :
Tabel 5.12 Perusahaan Yang Terlambat Menyampaikan Laporan Keuangan
No Kode
Emiten Sub
Sektor Tahun
Opini Auditor
Total Aset Jumlah
Pegawai Laba Usaha
1 ISSP
Logam dan
sejenisnya 2013
2 4,393,577,000,000 1,248
366,624,000,000 2
SCPI Farmasi
2013 1
746,401,836,000 1,248 12,167,645,000
3 ISSP
Logam dan
sejenisnya 2014
2 5,443,158,000,000 1,304
405,882,000,000 4
AKPI Plastik
dan kemasan
2014 2
2,227,042,590,000 959
16,917,645,000 5
SIPD Pakan
ternak 2014
1 941,460,980,675 1,821
2,064,055,454
59
Tabel 5.12 Perusahaan Yang Terlambat Menyampaikan Laporan Keuangan Lanjutan
No Kode
Emiten Sub
Sektor Tahun
Opini Auditor
Total Aset Jumlah
Pegawai Laba Usaha
6 MYTX
Tekstil dan
garment 2014
2 2,042,336,000,000
6,845 165,223,000,000 7
VOKS Kabel
2014 2
1,557,960,734,712 1,256 85,393,833,586
8 SCPI
Farmasi 2014
1 1,323,397,641,000 486
62,461,393,000 9
ISSP Logam
dan sejenisnya
2015 2
5,448,447,000,000 1,773 268,281,000,000
10 SIAP
Plastik dan
kemasan 2015
2 277,982,362,215 65
3,601,801,234 11
SIMA Plastik
dan kemasan
2015 2
36,412,685,488 20 1,113,535,913
12 SIPD
Pakan ternak
2015 1
973,526,989,370 1,821 355,195,415,181
13 LPIN
Otomotif dan
komponen 2015
1 324,054,785,283 114
509,178,750 14
VOKS Kabel
2015 2
1,536,244,634,556 987 5,880,476,118
15 SCPI
Farmasi 2015
1 1,510,747,778,000 494
139,321,698,000
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. 2.
Membandingkan setiap perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan dengan perusahaan yang tepat waktu dalam
menyampaikan laporan keuangan yang memiliki jenis usaha dan ukuran yang sebanding.
Perusahaan pembanding yang dipilih adalah perusahaan dengan sub sektor yang sama, nilai total aset dan jumlah pegawai yang paling
mendekati dengan sama di tahun yang sama. Metode perbandingan dengan melakukan uji McNemar. Pengujian ini digunakan untuk
menguji perbedaan proporsi dua populasi yang berpasangan, jika data berskala nominal dan hanya memiliki dua ketegori. Berikut ini adalah
perbandingan perusahaan yang terlambat dalam menyampaikan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
laporan keuangan dengan perusahaan yang tepat waktu dalam menyampaikan laporan keuangan berdasarkan:
a. Opini auditor
Tabel 5.13 Perbandingan Perusahaan Berdasarkan Opini Auditor
Terlambat Tepat Waktu
Kode Emiten Opini
Kode Emiten Opini
ISSP 2013 1 ALMI 2013
SCPI 2013 0 MERK 2013
ISSP 2014 1 ALMI 2014
AKPI 2014 1 BRNA 2014
1 SIPD 2014
0 MAIN 2014 MYTX 2014
1 HDTX 2014 1
VOKS 2014 1 SCCO 2014
SCPI 2014 0 INAF 2014
ISSP 2015 1 ALMI 2015
1 SIAP 2015
1 YPAS 2015 1
SIMA 2015 1 SIAP 2015
1 SIPD 2015
0 MAIN 2015 1
LPIN 2015 0 NIPS 2015
1 VOKS 2015
1 KBLI 2015 1
SCPI 2015 0 INAF 2015
1
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. Keterangan:
0 = WTP 1 = Non-WTP
Tabel 5.14 Tabulasi Silang Perusahaan Yang Terlambat dan Tepat Waktu Menyampaikan Laporan Keuangan Berdasarkan
Opini Auditor
Terlambat Tepat waktu
WTP Non WTP
WTP 3
3 Non WTP
3 6
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. Berdasarkan tabel 5.14, terdapat 3 pasangan perusahaan
dimana perusahaan
yang tepat
waktu dan
terlambat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
menyampaiakan laporan keuangan sama-sama mendapat opini WTP. Terdapat 6 pasangan perusahaan dimana perusahaan yang
tepat waktu dan terlambat menyampaikan laporan keuangan sama- sama mendapat opini non-WTP. Terdapat 3 pasangan perusahaan
dimana perusahaan yang tepat waktu menyampaikan laporan keuangan mendapat opini non-WTP dan perusahaan yang terlambat
menyampaikan laporan keuangan mendapat opini WTP. Terdapat 3 pasangan perusahaan dimana perusahaan yang tepat waktu
menyampaikan laporan keuangan mendapat opini WTP dan perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan
mendapat opini non-WTP.
Tabel 5.15 Uji Statistik McNemar Perusahaan Yang Terlambat dan Tepat Waktu Menyampaikan Laporan Keuangan
Berdasarkan Opini Auditor
Terlambat Tepat waktu N
15 Exact Sig. 2-tailed
1,000
b
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. Berdasarkan tabel 5.15, diketahui nilai signifikasi untuk uji
McNemar adalah 1,000. Nilai probabilitas ini di atas 0,05 1,000 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa opini auditor tidak berhubungan
dengan keterlambatan penyampaian laporan keuangan yang dilakukan perusahaan.
62
b. Harga saham
return
saham
Tabel 5.16 Perbandingan perusaahaan berdasarkan
return
saham
Terlambat Tepat Waktu
Kode Emiten Harga
Saham Kode Emiten
Harga Saham
ISSP 2013 0 ALMI 2013
SCPI 2013 0 MERK 2013
ISSP 2014 0 ALMI 2014
AKPI 2014 1 BRNA 2014
1 SIPD 2014
0 MAIN 2014 MYTX 2014
1 HDTX 2014 1
VOKS 2014 1 SCCO 2014
SCPI 2014 0 INAF 2014
ISSP 2015 1 ALMI 2015
1 SIAP 2015
1 YPAS 2015 1
SIMA 2015 1 SIAP 2015
1 SIPD 2015
0 MAIN 2015 1
LPIN 2015 0 NIPS 2015
1 VOKS 2015
1 KBLI 2015 1
SCPI 2015 0 INAF 2015
1
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. Keterangan:
0 = nilai
return
saham positif 1 = nilai
return
saham negatif
Tabel 5.17 Tabulasi Silang Perusahaan Yang Terlambat dan Tepat Waktu Menyampaikan Laporan Keuangan Berdasarkan
Return
Saham
Terlambat Tepat Waktu
Positif Negatif
Positif 10
Negatif 2
3
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. Berdasarkan tabel 5.17, terdapat 10 pasangan perusahaan
dimana perusahaan yang tepat waktu dan terlambat menyampaikan laporan keuangan sama-sama memiliki
return
saham positif. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Terdapat 3 pasangan perusahaan dimana perusahaan yang tepat waktu dan terlambat menyampaikan laporan keuangan sama-sama
memiliki
return
saham negatif. Tidak ada pasangan perusahaan dimana perusahaan yang tepat waktu menyampaikan laporan
keuangan memiliki
return
saham negatif dan perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan memiliki
return
saham positif. Terdapat 2 pasangan perusahaan dimana perusahaan yang
tepat waktu menyampaikan laporan keuangan memiliki
return
saham positif dan perusahaan yang terlambat menyampaikan laporan keuangan memiliki return saham negatif.
Tabel 5.18 Uji Statistik McNemar Perusahaan Yang Terlambat dan Tepat Waktu Menyampaikan Laporan Keuangan
Berdasarkan
Return
Saham
Terlambat Tepat Waktu
N 15
Exact Sig. 2-tailed ,500
b
Sumber: Data sekunder yang diolah, 2017. Berdasarkan tabel 5.15, diketahui nilai signifikasi untuk uji
dua sisi adalah 0,500. Nilai probabilitas ini di atas 0,05 0,500 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa harga saham tidak berhubungan
dengan keterlambatan penyampaian laporan keuangan yang dilakukan perusahan.
64
B. Pembahasan