Identifikasi dan Perumusan Masalah Tujuan Penelitian

Julianus Joko Utomo, 2014 Penggunaan Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement D ivision Stad D alam Meningkatkan Kemampuan Membuat Kalimat Tunggal Pada Anak Tunarungu D i Sd D ewi Sartika Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Fungsi dari bahasa adalah sebagai alat komunikasi. Isi dari bahasa adalah makna dalam suatu ungkapan, sedangkan bentuk bahasa meliputi tata bentukan morfologi, tata kalimat sintaksis, dan tata bunyi fonologi. Bunawan,2000:34 Namun berbeda halnya dengan anak tunarungu. Karena mereka memiliki hambatan dalam pendengaran, maka berdampak pada perkembangan bahasanya yang terhambat juga. Menurut Somantri 2006:95 perkembangan bahasa dan bicara berkaitan erat dengan ketajaman pendengaran. Akibat terbatasnya ketajaman pendengaran, anak tunarungu tidak mempu mendengar dengan baik. Dengan demikian pada anak tunarungu tidak terjadi proses peniruan suara setelah masa meraban, proses peniruannya hanya terbatas pada peniruan visual. Dalam konteks pendidikan, anak tunarungu yang memiliki kebutuhan- kebutuhan yang khusus berhak juga mendapatkan pendidikan yang sama seperti anak pada umumnya dan sekarang ini hak anak berkebutuhan khusus, khususnya anak tunarungu untuk mendapatkan pendidikan telah diatur dalam Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No.70 Tahun 2009 tentang pendidikan inklusif bagi peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan danatau bakat istimewa.

B. Identifikasi dan Perumusan Masalah

Masalah-masalah yang dapat diidentifikasi terhadap kemampuan membuat kalimat tunggal pada anak tunarungu kelas V di SD Dewi Sartika, adalah sebagai berikut: 1. Hambatan pendengaran yang dimiliki oleh anak tunarungu berdampak pula terhadap perkembangan bahasa dan bicaranya. Oleh sebab itu kemampuan membentuk bahasa dalam hal ini tata kalimat sintaksis anak tunarungu masih kurang. 2. Model ataupun metode pembelajaran yang dipergunakan oleh guru ketika proses belajar mengajar, pada umumnya sama ketika mengajar anak pada umumnya. Julianus Joko Utomo, 2014 Penggunaan Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement D ivision Stad D alam Meningkatkan Kemampuan Membuat Kalimat Tunggal Pada Anak Tunarungu D i Sd D ewi Sartika Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Materi pembelajaran,khususnya yang berkaitan dengan kalimat yang semakin sulit membuat siswa tunarungu semakin kesulitan mengikuti pelajaran. Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : “Adakah pengaruh model cooperative learning tipe Student Teams Achievement Division STAD terhadap peningkatan kemampuan membuat kalimat tunggal pada anak tunar ungu?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini terbagi menjadi 2, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan Umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model cooperative learning tipe Student Teams Achievement Division STAD terhadap peningkatan kemampuan membuat kalimat tunggal pada anak tunarungu kelas V di SD Dewi Sartika Bandung. Sedangkan tujuan khususnya yaitu : 1. Mengetahui kemampuan membuat kalimat tunggal anak tunarungu sebelum diberikan pembelajaran dengan model cooperative learning tipe Student Teams Achievement Division STAD. 2. Mengetahui kemampuan membuat kalimat tunggal anak tunarungu setelah diberikan pembelajaran dengan model cooperative learning tipe Student Teams Achievement Division STAD. 3. Mengetahui apakah ada peningkatan kemampuan membuat kalimat tunggal anak tunarungu setelah diberikan pembelajaran dengan model cooperative learning tipe Student Teams Achievement Division STAD. Julianus Joko Utomo, 2014 Penggunaan Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement D ivision Stad D alam Meningkatkan Kemampuan Membuat Kalimat Tunggal Pada Anak Tunarungu D i Sd D ewi Sartika Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Manfaat Signifikasi Penelitian

Dokumen yang terkait

The Effectiveness Of Using Student Teams-Achievement Divisions (STAD) Techniques in Teaching Reading

1 16 116

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PENGGUNAAN MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA BAHASA PERANCIS.

1 2 38

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA

0 0 10