dituangkan dalam Rencana Defenitif Kebutuhan Kelompok RDKK yang akan diserahkan ke Dinas Pertanian KabupatenKota sebagai usulan ke Menteri
Pertanian. Usulan kebutuhan pupuk bersubsidi yang diterima di Kementerian Pertanian akan diusulkan ke DPR untuk mendapatkan persetujuan dengan
mempertimbangkan ketersediaan anggaran pemerintah untuk belanja negara dalam penyediaan subsidi pupuk. Perencanaan yang tidak baik seringkali
menyebabkan alokasi yang telah ditetapkan untuk suatu provinsi berbeda dengan jumlah yang terealisasi, baik yang terealisasi lebih besar dari yang direncanakan
maupun yang lebih kecil dari yang dialokasikan.
2.7. Rekomendasi Pemupukan Padi Sawah di Kecamatan Tanjung
Morawa Berdasarkan Permentan Nomor 40PermentanOT.14042007 telah dibuat
rekomendasi pemupukan padi sawah untuk 21 provinsi yaitu : Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, Sumatera Selatan,
Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Bali, NTB P.Lombok,
Nangroe Aceh Darusalam, Sumatera Utara, Jambi, Riau, Bengkulu, Sulawesi
Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara. Selanjutnya untuk mengetahui rekomendasi pemupukan secara lebih
spesifik lokasi, maka berdasarkan hasil evaluasi terhadap unsur hara lahan sawah di setiap kabupaten, maka telah dibuat rekomendasi pemupukan sampai ke tingkat
kecamatan. Kabupaten yang telah mendapatkan rekomendasi pemupukan sampai ke tingkat kecamatan di Provinsi Sumatera Utara yaitu; Kabupaten Mandailing
Natal, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Toba Samosir, Samosir, Labuhan Batu, Karo, Dairi, Kota Sibolga, Kota Tanjung Balai, Kota Tebing Tinggi, Pematang
Universitas Sumatera Utara
Siantar, Binjai, Langkat, Simalungun, Asahan, Tapanuli Selatan, Kota Padang Sidempuan, Deli Serdang, Serdang Bedagai dan Humbang Hasundutan.
Berdasarkan Permentan No. 40 tahun 2007 maka secara rinci rekomendasi pemupukan di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara yang merupakan sentra
tanaman padi sawah dan memiliki luas areal, produksi dan produktivitas tertinggi di Sumatera Utara disajikan per kecamatan sebagai berikut:
Tabel 2.4. Rekomendasi Pemupukan Padi Sawah di Kabupaten Deli Serdang per Kecamatan
Keterangan : Takaran Pupuk aktual dapat lebih rendah karena valiabilitas hara tanah. Kecamatan yang mendapat rekomendasi pemupukan
berdasarkan Permentan No. 40 tahun 2007 hanya kecamatan yang memilki luas areal lebih besar atau sama dengan 250 ha pada peta
skala 1:250.000
Kecamatan Kodya
Acuan Rekomendasi Pupuk kgha Tanpa Bahan
Organik Dengan 6 ton jeramiha
Dengan 2 ton pupuk kandangha
Urea SP-36 KCl Urea
SP-36 KCl
Urea SP-36 KCl
Gunung Meriah
250 100
50 230
100 225
50 30
STM Hulu 250
100 50
230 100
225 50
30 Sibolangit
250 100
50 230
100 225
50 30
Hutalimbaru
250 100
50 230
100 225
50 30
Pancur Batu 250 100
50 230
100 225
50 30
Namo Rambe
250 100
50 230
100 225
50 30
Biru-Biru 250
100 50
230 100
225 50
30
STM Hilir
250 100
50 230
100 225
50 30
Bangun Purba
250 100
50 230
100 225
50 30
Galang 250
100 50
230 100
225 50
30
Tj.Morawa 250 100
50 230
100 225
50 30
Patumbak 250
100 50
230 100
225 50
30
Deli Tua
250 100
50 230
100 225
50 30
Sunggal
250 100
50 230
100 225
50 30
Hamp Perak
250 100
50 230
100 225
50 30
Labuhan Deli
250 100
50 230
100 225
50 30
Percut Sei Tuan
250 100
50 230
100 225
50 30
Batang Kuis
250 100
50 230
100 225
50 30
Pantai Labu
250 100
50 230
100 225
50 30
Beringin 250
100 50
230 100
225 50
30
Lubuk Pakam
250 100
50 230
100 225
50 30
Pagar Merbau
250 100
50 230
100 225
50 30
Universitas Sumatera Utara
Permintaan pupuk subsidi di Kecamatan Tanjung Morawa terus meningkat. Peningkatan alokasi pupuk bersubsidi pada tahun 2013 dapat dilihat
pada tabel berikut ini :
Tabel. 2.5. Alokasi Pupuk Bersubsidi Tahun 2013 dibandingkan Tahun 2012
Jenis Pupuk Tahun 2012
ton Tahun 2013
ton Persentase
kenaikanpenurunan Urea
835 982
14,97 SP 36
286 294
2,72 ZA
435 337
29,08 NPK
560 955
41,36 Organik
50 56,1
10,87 Sumber : BPP Kecamatan Tanjung Morawa data diolah
2.8. Kerangka Berpikir