Pengetahuan Hubungan Kompetensi dengan Kinerja Karyawan pada PT Sariwangi AEA Gunung Putri
20 target yang sudah ditentukan oleh perusahaan. Berdasarkan hal tersebut, berarti
karyawan PT Sariwangi AEA memiliki kuantitas kerja yang baik. Pada Tabel 7 menunjukkan skor rataan yang dihasilkan pada indikator
kualitas berdasarkan pernyataan yang sesuai adalah sebesar 4,01. Nilai tersebut menunjukkan tingkat kesetujuan karyawan terhadap pernyataan-pernyataan pada
indikator kualitas. Menurut analisis persepsi, Standar kerja yang diterapkan perusahaan dipahami oleh karyawan sehingga, karyawan dapat mengerjakan
pekerjaan sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Untuk menjamin kualitas dan kuantitas mutu produk karyawan selalu menjaga
kebersihan alat dan bahan serta kebersihan lingkungan kerja. Karyawan juga selalu teliti dalam menggunakan alat dan bahan yang sudah terjamin
kebersihannya dalam melakukan pekerjaan. Dengan demikian karyawan mampu mencapai hasil yang maksimal dan berkualitas sesuai dengan standar yang
ditetapkan oleh perusahaan. Hal ini dikarenakan kualitas kerja karyawan dalam bekerja mempengaruhi mutu produk yang dihasilkan perusahaan.
Tabel 7 Persepsi karyawan terhadap kualitas
No Indikator Sistem Kinerja
Skor Rataan b.
Kualitas
1 Anda memahami standar kerja yang ditetapkan oleh
perusahaan 4.30
2 Anda mengerjakan pekerjaan sesuai dengan standar kerja
yang ditetapkan oleh perusahaan untuk hasil yang berkualitas
4.02
3 Anda selalu menjaga kebersihan alat, bahan serta
kebersihan lingkungan kerja 4.10
4 Anda teliti dalam mengerjakan pekerjaan dengan
menggunakan alat
dan bahan
yang terjamin
kebersihannya 3.95
5 Anda mampu mencapai hasil yang maksimal dan
berkualitas sesuai standar yang ditetapkan oleh perusahaan
3.70
Total Rataan 4.01
Pada Tabel 8 menunjukkan skor rataan yang dihasilkan pada indikator inisiatif berdasarkan pernyataan yang sesuai adalah sebesar 3,96. Nilai tersebut
menunjukkan tingkat kesetujuan karyawan terhadap pernyataan-pernyataan pada indikator inisiatif. Menurut analisis persepsi, dalam melakukan pekerjaan
karyawan mempunyai inisiatif untuk meningkatkan kinerja. Dengan demikian karyawan dapat menghindari kejenuhan dalam bekerja dan memberikan sesuatu
yang baru dan bermanfaat bagi perusahaan. Karyawan juga mampu berusaha untuk memberikan masukan atau saran kepada atasan ataupun kepada rekan kerja
demi tercapainya target kerja dan kualitas produk yang diingikan oleh perusahaan. Karyawan selalu memiliki inisiatif untuk menjaga dan memperhatikan penampilan
demi terwujudnya kenyamanan dan kebersihan dalam bekerja. Alat dan bahan yang digunakan oleh karyawan untuk bekerja juga dijaga kebersihannya sehingga,
alat dan bahan tersebut dapat digunakan secara efektif dan efisien. Berdasarkan
21 hal tersebut dapat disimpulkan bahwa karyawan memiliki inisiatif dalam setiap
melakukan pekerjaan, karyawan cekatan, tekun dan memiliki banyak ide kreatif sehingga pekerjaan dapat diselesaikan. Dengan inisiatif yang tinggi karyawan
mampu meningkatkan kinerja, bertindak cepat dalam keadaan darurat.
Tabel 8 Persepsi karyawan terhadap inisiatif
No Indikator Sistem Kinerja
Skor Rataan