Kesimpulan Tinjauan Hukum Internasional Terhadap Pengujian Nuklir Korea Utara

76

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan yang telah penulis sampaikan dalam tulisan ini adalah sebagai berikut : a. Nuklir adalah sebuah mahakarya yang diciptakan oleh penemu masa lalu yang karena penemuan tersebut telah menjadikan nuklir sebagai sebuah alat yang dapat memberikan pemenuhan sumber daya yang terbarukan serta alternatif energi yang dapat digunakan untuk mengganti energi fosil yang dihasilkan dari minyak dan gas alam. Sejarah penemuan nuklir sendiri dimulai ketika Wilhelm Conrad Rontgensecara tidak sengaja pada tahun 1895 menemukan bahwa alat tabung lucutan ontladingsbuis yang tertumbuk oleh sinar katoda yang cepat, mengeluarkan sinar yang dapat menembus kertas hitam. Sinar yang menembus kertas hitam tersebut kemudian diberi nama Sinar X karena belum lengkapnya informasi mengenai nuklir saat itu. Walaupun nuklir telah diteliti untuk dikembangkan potensinya secara besar-besaran, perkembangan nuklir sendiri haruslah diawasi agar tidak digunakan sebagai alat yang dapat merugikan bagi umat manusia. Untuk itulah perlu adanya badan pengawas yang mengawasi perkembangan dan pengolahan nuklir yaitu IAEA International Atomic Energy Agency. Tugas utama IAEA adalah mempromosikan dan mengawasi penggunaan nuklir secara damai dan menangkal penggunaan nuklir dalam hal militer. b. Perkembangan teknologi yang pesat telah berdampak pada perkembangan penggunaan tenaga nuklir. Nuklir yang pada awalnya hanya dianggap sebagai sebuah hasil dari pembiasan spektrum tinggi yang menghasilkan sinar tidak dikenal Sinar X telah menjadi sebuah sarana untuk menciptakan hal- hal baru dizaman sekarang ini, misalnya dalam hal menciptakan sebuah materi bernama “Materi Tuhan” atau lebih dikenal juga sebagai “Anti Materi”. Selain itu Universitas Sumatera Utara 77 nuklir bisa menjadi alat untuk menentukan umur fosil bagi para arkelog, menghilangkan kanker, pengganti energi fosil minyak bumi dan gas alam, mengembangbiakkan bibit unggul dan hal-hal positif lainnya. Hal-hal positif yang ada pada penggunaan teknologi nuklir juga dibarengi dengan hal-hal negative seperti misalnya kerusakan organ tubuh akibat terpapar radiasi nuklir terlalu lama, rusaknya ekosistem yang disebabkan kebocoran reaktor nuklir, dan yang paling berbahaya yaitu sebagai senjata pemusnah massal seperti yang terjadi di Hiroshima dan Nagasaki. Walaupun begitu negara-negara didunia apalagi negara maju tetap menggunakan tenaga nuklir untuk perkembangan negaranya masing- masing, tentunya dengan berbagai cara seperti Indonesia yang menjadikan teknologi nuklir untuk menentukan jumlah cadangan minyak, mengembangbiakkan bibit unggul, dan lain-lain. c. Penggunaan nuklir oleh Korea Utara sebagai sarana militer telah mendapat kecaman dari banyak negara dan dianggap sebagai sebuah provokasi sekaligus pelanggaran terhadap Perjanjian Non-Proliferasi nuklir. Provokasi ini menjadikan negara-negara lain merasa terancam dengan kemungkinan terjadinya perang besar nuklir. Hal inilah yang menjadikan negara-negara didunia mengecam tindakan ujicoba nuklir yang dilakukan oleh Korea Utara dan meminta agar Korea Utara menghentikan segala ujicoba nuklirnya. Selain negara-negara lain diseluruh belahan dunia, Perserikatan Bangsa-Bangsa juga melakukan langkah-langkah yang penting dalam upaya menghentikan Korea Utara dari percobaan nuklirnya. Langkah-langkah PBB yaitu dengan mengeluarkan Resolusi Dewan Keamana PBB nomor 1718 tahun 2006, Resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 1874 tahun 2009 dan yang terakhir yaitu Resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 2087 tahun 2013. Universitas Sumatera Utara 78

B. Saran