Pengembangan web potal Universitas menggunakan Jquery pada STMIK Islam Internasional Jakarta

(1)

PENGEMBANGAN WEB PORTAL UNIVERSITAS

MENGGUNAKAN JQUERY PADA STMIK ISLAM

INTERNASIONAL JAKARTA

Oleh; Muhammad Iqbal

106091002951

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA


(2)

Pengembangan Web Portal Universitas Menggunakan Jquery Pada

STMIK Islam Internasional Jakarta

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh : Muhammad Iqbal

106091002951

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA


(3)

Pengembangan Web Portal Universitas Menggunakan JQuery

Pada STMIK Islam Internasional Jakarta

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Oleh:

Muhammad Iqbal 106091002951

Menyetujui,

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika,

Yusuf Durrachman, M.sc., M.I.T. NIP.197110522 200604 1 002

Pembimbing II Arini, M.T

NIP. 19760131200912 2 001 Pembimbing I

Yusuf Durachman M.Sc, MIT NIP. 19710522 200604 1 002


(4)

PENGESAHAN UJIAN

Skripsi yang berjudul “Pengembangan Web Portal Universitas Menggunakan JQuery Pada STMIK Islam Internasional Jakarta”, telah diuji dan dinyatakan lulus dalam Sidang Munaqosah Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, pada hari Jumat tanggal 23 September 2011. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer pada Program Teknik Informatika

Jakarta, 23 September 2011 Tim Penguji,

Tim Pembimbing,

Mengetahui, Penguji I

Dewi Khairani, M.Sc NIP. 19820522 201101 2 001

Penguji II

Fenty Eka Muzzayyana, M.Kom NIP. 19760805 2009112 2 003 Pembimbing I

Yusuf Durrachman M.Sc, MIT NIP. 19710522 200604 1 002

Pembimbing II

Arini, M.T

NIP. 19760131 200912 2 001

Dekan

Fakultas Sains Dan Teknologi

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis NIP. 19680117 200112 1 001

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Yusuf Durrachman M.Sc, M.I.T. NIP. 19710522 200604 1 002


(5)

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, September 2011

Muhammad Iqbal


(6)

ABSTRAK

Muhammad Iqbal, Pengembangan Web Portal Universitas Menggunakan JQuery Pada STMIK Islam Internasional Jakarta dibawah bimbingan Yusuf Durachman M.Sc, MIT dan Arini, M.T

Informasi yang cepat, tepat dan menyajikan data-data yang lengkap adalah suatu hal yang dibutuhkan oleh perguruan tinggi untuk mempermudah kelangsungan kegiatan perkuliahan. Kesulitan pengelolaan web portal yang dialami oleh administrator, dan belum adanya sistem pendaftaran mahasiswa baru di STMIK Islam Internasional Jakarta, membuat dikembangkannya suatu sistem informasi yang membantu dalam mengatasi permasalahan yang dialami oleh STMIK Islam Internasional Jakarta. Sistem informasi tersebut bernama Web Portal yang pembuatannya menggunakan teknologi JQuery sebagai library javascript yang dapat mempermudah dan mempercepat developer web dalam membuat kode Javascript. Penelitian yang penulis lakukan menggunakan metode pengembangan sistem FAST (Framework for the Applications of Sytems Thinking) yang merupakan sebuah metode yang memiliki pendekatan lebih detail dengan perencanaan yang baik dan cocok untuk pembuatan berbagai jenis aplikasi. Sebagai hasil dari tugas akhir ini adalah mengembangkan web portal STMIK Islam Internasional menjadi lebih mudah digunakan dan juga mempermudah proses pendaftaran mahasiswa baru, yaitu sistem pendaftaran mahasiswa baru secara online. Pengembangan ke depan dari aplikasi ini diharapkan tidak hanya sebatas sistem web portal saja akan tetapi dapat diintegrasikan ke sistem-sistem lainnya yaitu pada sistem dibuat satu buah sistem login yang dapat mengakses ke semua sistem yang ada.

Kata Kunci: Pengelolaan Web, Sistem Pendaftaran Online, Web Portal, JQuery, Framework for the Applications of Sytems Thinking.

xxiv halaman + 172 halaman + 95 gambar + 4 Lampiran Daftar pustaka : 24 (2004-2010)


(7)

KATA PENGANTAR

Segala puji hanya milik Allah Subhanahu wa Ta’aala. Shalawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada Rasulullah shallallaahu’alaihi wa sallam, kepada keluarga, dan kepada para Sahabatnya.

Alhamdulillah, dengan taufiq, pertolongan, dan rahmat Allah Subhanahu wa Ta’aala, skripsi yang berjudul “Pengembangan Web Portal Universitas Menggunakan Jquery pada STMIK Islam Internasional Jakarta” telah dapat penulis selesaikan dengan baik.

Adanya perbaikan dan berbagai tambahan dalam skripsi ini menunjukan bahwa manusia bersifat lemah dan tidak dapat berbuat sempurna, karena kesempurnaan itu hanya milik Allah Ta’aala. Imam al-Muzani, sahabat Imam asy-Syafi’i pernah berkata “Seandainya sebuah kitab dilihat dan dibaca (berulang-ulang) sebanyak tujuh puluh kali, niscaya akan tetap didapati kesalahan di dalamnya karena Allah Ta’ala tidak menginginkan ada satu kitab manapun yang sempurna keshalihannya kecuali Kitab-Nya yang mulia”

Dalam pelaksanaan pembuatan skripsi ini penulis mendapatkan banyak bantuan baik dari segi moral dan material. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak DR. IR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis. selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Yusuf Durachman, M.Sc dan Ibu Viva Arifin, MMSI selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi Teknik Informatika.


(8)

pembimbing skripsi.

4. Kedua orang tua penulis H. Umar Fauzi dan Hj. Rosmaliati yang selalu memberikan dukungan dan doa restu kepada penulis dalam berbagai bentuk. Terimakasih telah menjadi penyemangat di setiap waktu.

5. Febrina Rizky Syaharani yang selalu memberikan semangat dalam pembuatan skripsi ini.

6. Ferry Siswoyo, Imam Muzakkir, Wahyudianto, Arif Kunto, Iche Berlyanti, Widodo, Widarto dan teman-teman lain yang telah mau membantu dan bertukar ilmu dengan penulis.

7. Semua pihak yang telah membantu dan tidak bisa penulis sebutkan satu per satu disini.

Penulis menyadari bahwa di dalam penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan. Maka dari itu saran yang membangun penulis harapkan untuk perbaikan dimasa yang akan datang.

Ciputat, September 2011


(9)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Judul ... ... ... ii

Lembar Persetujuan Pembimbing... ... iii

Lembar Persetujuan Penguji... ... iv

Lembar Pernyataan ... ... v

Abstrak ... ... vi

Kata Pengantar ... ... vii

Daftar Isi . ... ... ix

Daftar Gambar ... ... xvi

Daftar Tabel ... ... xx

Daftar Simbol... ... xxii

Daftar Istilah... ... xxiv

BAB I PENDAHULUAN ... ...1

1.1. Latar Belakang ...1

1.2. Rumusan Masalah ... 3

1.3. Batasan Masalah ... 3

1.4. Tujuan Penelitian ...4

1.5. Manfaat Penelitian ...5

1.5.1. Bagi Penulis ... ...5


(10)

15.3. Bagi Pengguna ... 6

1.6. Metodologi Penelitian ...6

1.6.1. Metode Pengumpulan Data ... 6

1.6.2. Metode Pengembangan Sistem ... 8

1.7. Sistematika Penulisan ... ... 8

BAB II LANDASAN TEORI ... 10

2.1. Konsep Dasar Internet ... 10

2.2. Konsep Dasar Web Portal ... 10

2.3. Pengantar Pemograman Web ... 11

2.4. Konsep Metodologi ... 12

2.4.1. Metode Pengumpulan Data ... 12

2.4.2. Framework for the Applications of Sytems Thinking... 13

2.4.2.1. Definisi Ruang Lingkup ... 15

2.4.2.2. Analisis Permasalahan ... 16

2.4.2.3. Analisis Kebutuhan ... 16

2.4.2.4. Desain Logikal ... 17

2.4.2.5. Analisis Keputusan ... 18

2.4.2.6. Desain Fisik dan Integrasi ... 19

2.4.2.7. Konstruksi dan Pengujian ... 19

2.4.2.8. Instalasi dan Pengujian ... 20

2.5. Bagan Alir (Flowchart) ... 21


(11)

2.6.1. Data Flow Diagram (DFD) ... 22

2.6.2. Entity Relationship Diagram (ERD) ... 23

2.6.3. State Transition Diagram (STD) ... 23

2.7. Desain Perancangan Sistem ... 23

2.7.1. Desain Data ... 23

2.7.2. Desain Arsitektur ... 24

2.7.3. Desain Prosedural ... 24

2.7.4. Desain Interface ... 24

2.8. Perangkat Lunak Pengembangan Sistem ... 25

2.8.1. Javascript ... 25

2.8.2. JQUERY ... 25

2.8.3. PHP ... 33

2.8.4. MYSQL ... 34

2.8.5. Apache Web Server ... 35

2.8.6. Cascading Style Sheet(CSS) ... 36

2.8.7. Adobe Photoshop CS4 ... 37

2.9. Pengelolaan Database ... 38

2.10. Studi Sejenis ... 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 44

3.1. Metode Pengumpulan Data ... 44

3.1.1. Studi Lapangan ... 44


(12)

b. Wawancara ... 45

3.1.2. Studi Pustaka ... 46

3.1.3. Studi Literatur ... 46

3.1.4. Studi Kelayakan ... 48

3.2. Metode Pengembangan Sistem ... 49

3.2.1. Definisi Ruang Lingkup ……... 50

3.2.2. Analisis Permasalahan ... 50

3.2.3. Analisis Kebutuhan ... 51

3.2.4. Desain Logikal ... 51

3.2.5. Analisis Keputusan ... 52

3.2.6. Desain Fisik dan Integrasi... 52

3.2.7. Konstruksi dan Pengujian ... 53

3.2.8. Instalasi dan Pengiriman ... 53

3.3. Alasan Pemilihan Metode ... 54

3.3.1. Kelebihan Metode FAST ... 54

3.3.2. Kelemahan Metode FAST ... 55

3.4. Kerangka Berpikir ... 59

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ………...60

4.1. Gambaran STMIK Islam Internasional Jakarta ... 60

4.1.1. Kursus Yang Ditawarkan ... 60

4.1.2. Program Studi ... 61


(13)

4.1.5. Visi dan Misi ... 61

4.1.5.1. Visi ... 61

4.1.5.2. Misi ... 62

4.1.6. Strutur Organisasi ... 63

4.2. Definisi Ruang Lingkup ... 64

4.3. Analisis Permasalahan ... 65

4.3.1. Analisis Sistem Berjalan ... 65

4.3.1.1. Proses Web Portal Halaman User ... 66

4.3.1.2. Proses Web Portal Halaman Administrator ... 67

4.3.1.3. Proses Pendaftaran Mahasiswa Baru ... 67

4.3.2. Identifikasi Masalah ... 68

4.3.3. Pemecahan Masalah ... 70

4.3.4. Uraian Singkat Sistem yang diusulkan ... 70

4.3.4.1. Proses Web Portal Halaman User …... 70

4.3.4.2. Proses Web Portal Halaman Administrator... 72

4.3.4.3. Proses Pendaftaran Mahasiswa Baru Secara Online ... 73

4.4. Analisis Kebutuhan ... 75

4.5. Desain Logikal ... 76

4.5.1. Perancangan Data Flow Diagram (DFD) ... 76

4.5.1.1. Rancangan Diagram Konteks... 77

4.5.1.2. Rancangan Diagram Level 1 yang diusulkan ... 78

4.5.1.3. Rancangan Diagram Level 2 yang diusulkan ... 79


(14)

4.5.3. Normalisasi ... 94

4.5.4. Perancangan State Transition Diagram (STD) ... ..100

4.5.4.1. Rancangan STD Menu Utama ... 100

4.5.4.2. Rancangan STD Masukan User ...103

4.5.4.3. Rancangan STD Masukan Pada Admin ... ... 105

4.6. Analisa Keputusan ...111

4.6.1. Sistem Yang Digunakan ...111

4.6.2. Kepemilikan Perangkat Lunak ...112

4.6.3. Desain Sistem ...112

4.6.4. Teknologi yang dihasilkan dari aplikasi ...112

4.6.5. Analisis Kelayakan ...112

4.7. Desain Fisik dan Integrasi ...119

4.7.1. Spesifikasi Database 119 4.7.2. Perancangan Antarmuka ...131

4.7.2.1. Rancangan Interface Halaman User ...131

4.7.2.2. Rancangan Interface Halaman Admin ...135

4.8. Konstruksi dan Pengujian ...142

4.8.1. Konstruksi Perangkat Lunak ...142

4.8.2. Hardware ...143

4.8.3. Pengujian Mandiri ...144

4.8.4. Pengujian Penerimaan ...147

4.9. Instalasi dan Pengiriman ...149


(15)

4.8.2. Control Panel...151 4.8.3. Membuat Database MySQL ...153 4.8.4. Konfigurasi Koneksi Database My SQL ...157

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...170 DAFTAR PUSTAKA ...172 LAMPIRAN-LAMPIRAN


(16)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1. Aliran Tiap-Tiap Fase Metodologi FAST... 14

Gambar 2.2. Struktur Model Analisis . ... 22

Gambar 2.3. Perbandingan Framework Javascript ………. ... 31

Gambar 2.4. Perbandingan Framework Javascript dari Segi Fitur …………. ... 32

Gambar 2.5. Perbandingan Framework Javascript dari Segi Dukungan Web Browser ...33

Gambar 2.6. Lingkungan Kerja Adobe Photoshop 4.0 ………...38

Gambar 3.1. Kerangka Berpikir...59

Gambar 4.1. Struktur Organisasi IIUC ... 63

Gambar 4.2. Proses Sistem Berjalan Web Portal ... 66

Gambar 4.3. Proses Sistem Berjalan Administrator Web Portal ... 67

Gambar 4.4. Proses Sistem Berjalan Pendaftaran Mahasiswa Baru ... 68

Gambar 4.5. Proses Sistem Web Portal yang Diusulkan... 72

Gambar 4.6. Proses Administrator Web Portal yang Diusulkan ... 73

Gambar 4.7. Proses Sistem Pendaftaran Mahasiswa Baru Secara Online yang diusulkan ... 75

Gambar 4.8. Diagram Konteks Web Portal ... 78

Gambar 4.9. DFD Level 1 yang Diusulkan ... 79

Gambar 4.10. DFD Level 2 Proses 1.0 ......80


(17)

Gambar 4.12. DFD Level 3 Proses 1.2 ... 81

Gambar 4.13.DFD Level 3 Proses 1.3...82

Gambar 4.14. DFD Level 2 Proses 2.0 ... 82

Gambar 4.15.DFD Level 3 Proses 2.1 ...83

Gambar 4.16.DFD Level 3 Proses 2.2 ... 84

Gambar 4.17. DFD Level 2 Proses 3.0 ... 85

Gambar 4.18.DFD Level 3 Proses 3.1 ... 86

Gambar 4.19.DFD Level 3 Proses 3.2 ... 86

Gambar 4.20. DFD Level 3 Proses 3.3 ... 87

Gambar 4.21. DFD Level 2 Proses 4.0 ... 88

Gambar 4.22. DFD Level 3 Proses 4.1 ... 89

Gambar 4.23. DFD Level 3 Proses 4.2 ... 89

Gambar 4.24. DFD Level 3 Proses 4.3 ... 90

Gambar 4.25. DFD Level 2 Proses 5.0 ... 91

Gambar 4.26. DFD Level 3 Proses 5.1 ... 92

Gambar 4.27. DFD Level 3 Proses 5.2 ... 92

Gambar 4.28. DFD Level 2 Proses 6.0 ... 93

Gambar 4.29. Model Entity Relationship Diagram (ERD) ... 94

Gambar 4.30. Model Logical Record Structure (LRS)... 95

Gambar 4.31. STD Menu Utama User ... 106

Gambar 4.32. STD Menu Utama Admin ... 107

Gambar 4.33. STD Menu Utama Kiri ... 108


(18)

Gambar 4.35. STD Menu Program Studi...109

Gambar 4.36. STD Menu Pendaftaran ... 109

Gambar 4.37. STD Menu Fasilitas ...110

Gambar 4.38. STD Menu Berita ... 110

Gambar 4.39. STD Menu Tentang Kami ...111

Gambar 4.40. STD Menu Galeri Foto ...111

Gambar 4.41. STD Menu Hubungi Kami ...112

Gambar 4.42. STD Input Pendaftaran ...113

Gambar 4.43. STD Input Pencarian...113

Gambar 4.44. STD Input Komentar ...113

Gambar 4.45. STD Input Hubungi Kami...114

Gambar 4.46. STD Input Login ......114

Gambar 4.47. STD Input Modul ... 115

Gambar 4.48. STD Input Agenda ... 115

Gambar 4.49. STD Input Berita ... 116

Gambar 4.50. STD Input Validasi ... 116

Gambar 4.51. STD Input Partner IIUC ... 117

Gambar 4.52. STD Input File Upload ... 117

Gambar 4.53. STD Input Sekilas Info ... 118

Gambar 4.54. STD Input Album ... 118

Gambar 4.55. STD Input Galeri Foto ...119

Gambar 4.56.STD Input Menu Utama ... 119


(19)

Gambar 4.58.STD Input Halaman Statis ...120

Gambar 4.59.Rancangan Layar Halaman Home User ... 141

Gambar 4.60.Rancangan Layar Halaman Why IIUC ...142

Gambar 4.61.Rancangan Layar Halaman Program Studi ... 142

Gambar 4.62. Rancangan Layar Halaman Pendaftaran ... 143

Gambar 4.63.Rancangan Layar Halaman Berita ... 143

Gambar 4.64.Rancangan Layar Halaman Profil ... 144

Gambar 4.65. Rancangan Layar Halaman Galeri Foto ... 144

Gambar 4.66. Rancangan Layar Halaman Hubungi Kami ... 145

Gambar 4.67. Rancangan Layar Halaman Pendaftaran Online ... 145

Gambar 4.68. Rancangan Layar Halaman Home Admin... 146

Gambar 4.69. Rancangan Layar Halaman Admin Modul... 147

Gambar 4.70. Rancangan Layar Halaman Admin Agenda ... 147

Gambar 4.71. Rancangan Layar Halaman Admin Berita ... 148

Gambar 4.72. Rancangan Layar Halaman Admin Komentar ... 148

Gambar 4.73. Rancangan Layar Halaman Admin Partner IIUC ... 149

Gambar 4.74. Rancangan Layar Halaman Admin Download ... 149

Gambar 4.75. Rancangan Layar Halaman Admin Hubungi Kami ... 150

Gambar 4.76. Rancangan Layar Halaman Admin Sekilas Info ... 150

Gambar 4.77. Rancangan Layar Halaman Admin Album ... 150

Gambar 4.78. Rancangan Layar Halaman Admin Galeri Foto ... 150

Gambar 4.79. Rancangan Layar Halaman Admin Menu Utama ... 152


(20)

Gambar 4.81. Rancangan Layar Admin Halaman Statis...153

Gambar 4.82. Halaman login Cpanel iiuc.ac.id... 160

Gambar 4.83. Halaman awal Cpanel iiuc.ac.id...161

Gambar 4.84. Menu Cpanel File Manager ... 163

Gambar 4.85. Pilih Direktori file Cpanel iiuc.ac.id...163

Gambar 4.86. Menu Upload File Manager Cpanel ...164

Gambar 4.87. Menu MySQL Database Cpanel iiuc.ac.id ...165

Gambar 4.88. Memasukkan Database Portal di CPanel...165

Gambar 4.89. Membuat User Untuk database Portal di CPanel ...166

Gambar 4.90. Memilih User Untuk Database Portal di Cpanel...166

Gambar 4.91. Tampilan Data Database dan Users di Cpanel iiuc.ac.id...167

Gambar 4.92. Menu PhpMyadmin di Cpanel iiuc.ac.id...167

Gambar 4.93. PhpMyadmin di Cpanel iiuc.ac.id ...168


(21)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1.Perbandingan dengan penelitian sebelumnya...47

Tabel 3.2. Penelitian yang dilakukan penulis ... 48

Tabel 3.3.Perbandingan Metode Pengembangan Sistem ... 55

Tabel 4.1. Cause and Effect Analysis...69

Tabel 4.2.Tabeldata_pribadi Unnormalized ... 95

Tabel 4.3. Tabel data_pribadi Normal 1 (1NF) ... 97

Tabel 4.4. Tabel data_pribadi 2NF... ... 98

Tabel 4.5. Tabel pilihan_program 2NF ...99

Tabel 4.6. Tabel asal_sekolah 2NF ...99

Tabel 4.7. Tabel data_orang_tua 2NF... 99

Tabel 4.8. Tabel alamat_orang_tua.2NF...99

Tabel 4.9.Candidate System Matrix ...113

Tabel 4.10.Feasibility Analysis Matrix ...115

Tabel 4.11. Tabel Agenda ...120

Tabel 4.12. Tabel berita ...120

Tabel 4.13. Tabel kategori...121

Tabel 4.14. Tabel album...121

Tabel 4.15. Tabel gallery ...122

Tabel 4.16. Tabel banner ...122

Tabel 4.17. Tabel download ...123


(22)

Tabel 4.19. Tabel sub menu ...124 Tabel 4.20. Tabel halaman statis ...124 Tabel 4.21. Tabel hubungi...125 Tabel 4.22. Tabel komentar ...125 Tabel 4.23. Tabel modul ... 126 Tabel 4.24. Tabel sekilas info... 126 Tabel 4.25. Tabel user ... 127 Tabel 4.26. Tabel Status User... 127 Tabel 4.27. Tabel data_pribadi ... 128 Tabel 4.28. Tabel pilihan_program... 129 Tabel 4.29. Tabel asal_sekolah ... 129 Tabel 4.30. Tabel data_orang_tua ... 130 Tabel 4.31. Tabel alamat_orang_tua ... 131 Tabel 4.32. Daftar Tools Pengembangan Perangkat Lunak Sistem... 143 Tabel 4.33. Hasil Pengujian Mandiri Halaman User ... 144 Tabel 4.34. Hasil Pengujian Mandiri Halaman Admin... 147 Tabel 4.35. Pengujian Penerimaan Sistem ... 148


(23)

DAFTAR SIMBOL Data Flow Diagram (DFD)

Simbol Nama Fungsi

Proses Mengubah suatu data dari suatu bentuk menjadi bentuk yang lain.

Data Flow Menunjukkan perpindahan data dari satu bagian ke bagian lain dalam suatu sistem

Data Store Tempat penyimpanan data dalam suatu sistem

External Entity Menunjukkan suatu organisasi atau perseorangan yang memasukkan data ke sistem

Sumber : (Ladjamudin) Entity Relationship Diagram (ERD)

Simbol Nama Fungsi

Entity Merupakan obyek yang mewakili sesuatu dalam dunia nyata dan dapat dibedakan antara satu dengan lainnya Atribute Merupakan karakteristik dari

sebuah entitas

Relasi Menghubungkan antar beberapa entitas


(24)

State Transition Diagram (STD)

Simbol Nama Fungsi

Aktifitas perilaku spesifikasi yang menggambarkan

sekuensial serta

langkah-langkah prosedur komputasi.

State Awal Menunjukkan tempat dimana eksekusi program dimulai ketika sebuah activity dipanggil State Akhir menyebabkan

penghentian eksekusi paksa

semua flow dalam activity dan berakhirnya

pelaksanaan activity Flow Mendeskripsikan sumber

dan target dari berbagai jenis informasi


(25)

DAFTAR ISTILAH

Blackbox Suatu jenis pengujian perangkat lunak berdasarkan dengan input, output pemakai.

Coding Tahapan dimana pengembangan software melakukan pembangunan aplikasi.

Design Tahapan dimana pengembangan software melakukan perancangan.

Testing Tahapan dimana pengembangan software melakukan uji coba terhadap aplikasi.

User Pengguna dari sistem

User Friendly Bersahabat untuk digunakan, sehingga user mudah untuk menggunakan.

FAST Framework for Application of System Thingking

Statis Tidak dapat diperbaharui oleh user. Hanya dapat di update oleh Admin.

Pengembangan Melakukan perubahan pada sistem lama dengan sistem yang baru.

Web Portal Merupakan sistem informasi berbasis web yang menyediakan informasi serta akses ke beberapa fitur sistem lain

JQuery library (framework) javascript BAB I


(26)

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Dunia teknologi informasi saat ini semakin berkembang dan maju. Dalam penyebaran informasi yang sangat cepat dan luas, salah satu media informasi yang efektif adalah internet. Telah diakui banyak kalangan bahwa internet adalah salah satu media informasi yang cukup efektif dan murah dalam hal penyebarluasan informasi, baik dibidang pendidikan maupun dibidang berita. Untuk menyebarluaskan informasi di internet adalah dengan menggunakan website (Winanto, 2008:3).

Website yang baik adalah website yang banyak kunjungi oleh pengunjungnya. Salah satu aspek yang harus dipertimbangkan adalah tampilan dari website tersebut yang interaktif dan menarik atau lebih dikenal Web 2.0. Untuk membuat website yang interaktif dan menarik diperlukan banyak modul dan fungsi yang terdiri dari banyak baris kode. Diperlukan framework atau library untuk mempermudah dalam pembuatan modul dan fungsi. Sehingga waktu pembuatan bisa lebih efisien. Salah satu library yang sedang popular sekarang adalah JQuery (Hakim,2009:12).

JQuery adalah suatu library (framework) javascript yang menekankan bagaimana interaksi antara javascript dengan HTML. JQuery pertama kali dikembangkan pada tahun 2005 oleh John Resig dan dirilis pada 14 Januari 2006 dan kemudian berkembang pesat dan populer digunakan di berbagai website sampai dengan sekarang. Pada kenyataan seiring dengan perkembangannya jQuery tidak hanya menjadi framework untuk javascript tetapi juga memiliki kelebihan dan 1


(27)

kehandalan yang lain, sehingga banyak digunakan oleh para pengembang web. Salah satunya dapat diterapkan pada pembuatan website universitas.

STMIK Islam Internasional Jakarta adalah lembaga pendidikan swasta yang terdaftar di Kopertis III Jakarta. STMIK Islam Internasional Jakarta memberikan perhatian serius pada pendidikan dan pelajaran kehidupan, tidak hanya untuk kebutuhan akademik mahasiswanya tetapi juga kehidupan agama dan

moral sebagai individu dan anggota masyarakat islam internasional. STMIK Islam Internasional Jakarta juga memberikan pelayanan, kepedulian untuk mendidik, melatih dan menanamkan nilai-nilai luhur untuk laki-laki dan perempuan muda.

Sebagai salah satu universitas yang baru berdiri pada tahun 2008, kebutuhan akan informasi yang cepat dan tepat sangat diperlukan untuk menyajikan data-data yang lengkap, mempermudah kelangsungan pembelajaran akademik, dan mempercepat pengolahan data mahasiswa, khususnya pengelolaan web portal, dan sistem pendaftaran online. Hal inilah yang mendasari pentingnya web portal sebagai gerbang media informasi, sehingga penulis mengangkat permasalahan ini yang diberi judul ”Pengembangan Web Portal Universitas menggunakan JQuery pada STMIK Islam Internasional Jakarta”.


(28)

Didasari oleh latar belakang masalah tersebut, maka penulis mengambil tema pembuatan web portal dengan menggunakan framework JQuery. Adapun masalah yang dibahas adalah sebagai berikut ini:

a) Bagaimana membangun sebuah sistem yang menyajikan data-data yang lengkap dan mempermudah kelangsungan pembelajaran yang dibutuhkan STMIK Islam Internasional Jakarta?

b) Bagaimana membangun dan mengimplementasikan sebuah sistem web berbasis JQuery yang lebih user freindly, serta aplikasi berita, kotak saran, info akademik dan lain-lain sebagai pelayanannya?

c) Bagaimana membangun sistem pendaftaran secara online untuk penerimaan mahasiswa baru?

1.3. Batasan Masalah

Penulis membatasi ruang lingkup permasalahan tugas akhir ini agar tidak terjadi kerancuan dalam pembahasan yang meliputi :

1. Analisis dan perancangan proses bisnis yang akan digunakan pada sistem ini disesuaikan dengan proses bisnis yang ada di STMIK Islam Internasional Jakarta.

2. Proses yang akan penulis bahas yaitu proses yang berada pada halaman user dan proses yang ada pada halaman admin.

3. Proses pendaftaran online hanya sampai administrator mengirim kartu pendaftaran kepada mahasiswa, dan mahasiswa dapat melakukan ujian masuk STMIK Islam Internasional Jakarta.


(29)

4. Dalam melakukan perancangan aplikasi, penulis menggunakan Data Flow Diagram (DFD) sebagai tools desain aplikasinya.

5. Pengguna sistem ini nantinya adalah administrator website, mahasiswa dan calon mahasiswa, dosen dan pegawai STMIK Islam Internasional Jakarta. 6. Sisi keamanan yang penulis lakukan adalah mendisable edit username,

menghindari Spam dengan Captcha, menghindari XSS Attack, menghindari SQL Injection, mencegah browsing folder secara langsung, menutup celah aplikasi download dan validasi data menggunakan Javascript.

7. Pengembangan terhadap data-data yang disajikan adalah data mengenai profil, info akademik, berita, gambaran program studi, fasilitas dan hubungi kami.

8. Dalam hal mempermudah proses pembelajaran dilakukan pembuatan link ke sistem e-learning.

1.4. Tujuan Penelitian

a. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan sumbangan pikiran dalam penggunaan sistem komputer, yang ditujukan untuk pencarian informasi yang mempunyai sifat online dalam efisiensi waktu, sehingga pihak yang berwenang dan membutuhkan informasi tidak mengalami kesulitan untuk memperolehnya.


(30)

b. Memberikan informasi Pendaftaran bagi mahasiswa baru dan juga informasi-informasi lainnya yang dibutuhkan oleh mahasiswa dan masyarakat pada umumnya.

c. Kehadiran Website Portal Informasi ini, diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi aktual seputar kegiatan-kegiatan di Kampus STMIK Islam Internasional Jakarta.

d. Mengimplementasikan keilmuan yang didapat selama mengikuti perkuliahan khususnya dalam pengembangan sistem web portal.

1.5. Manfaat Penelitian

Sesuai dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang sudah disebutkan, banyak manfaat yang dapat penulis petik dalam penyusunan skripsi ini, diantaranya adalah:

1.5.1.Bagi Penulis

a. Dapat menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh selama kuliah.

b. Menambah pengetahuan penulis tentang teknologi informasi, khususnya dalam membangun sebuah aplikasi web menggunakan JQuery.

1.5.2.Bagi Universitas

a. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi teori yang telah diperoleh selama kuliah.

b. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmunya dan sebagai bahan evaluasi.


(31)

c. Memberikan gambaran tentang kesiapan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja dari hasil yang diperoleh selama belajar / kuliah.

1.5.3.Bagi Pengguna

a. Membantu pengguna mendapatkan informasi aktual seputar kegiatan-kegiatan di Kampus STMIK Islam Internasional Jakarta. b. Membantu STMIK Islam Internasional Jakarta dalam melakukan

pemasaran dan promosi.

c. Memberikan kemudahan kepada calon mahasiswa baru, dan pegawai dalam proses pendaftaran dengan adanya fitur pendaftaran online. d. Memberikan kemudahan kepada masyarakat pada umumnya dengan

adanya web portal STMIK Islam Internasional ini.

1.6. Metodologi Penelitian

Adapun metode penelitian yang penulis lakukan dalam pembuatan skripsi ini penulis melakukan riset di STMIK Islam Internasioanal Jakarta adalah :

1.6.1. Metode Pengumpulan Data a. Studi Lapangan

1. Observasi

Selama riset penulis melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang dilakukan oleh staff pengurus harian yang bertugas melaksanakan kegiatan pokok.


(32)

Penulis melakukan tanya jawab langsung dengan staf pengurus, pegawai dan pimpinan STMIK Islam Internasional Jakarta.

b. Studi Pustaka

Dengan metode studi pustaka ini, penulis mendapat sumber data dari buku-buku atau referensi yang berkaitan dengan perancangan sistem.

c. Studi Literatur

Dengan metode studi literatur ini, penulis mendapat sumber data dari makalah-makalah atau karya ilmiah yang berhubungan dengan studi literatur pada skripsi, jurnal atau referensi yang berkaitan dengan perancangan sistem.

.

d. Studi Kelayakan

Dengan metode studi kelayakan ini, penulis dapat menentukan kemungkinan apakah pengembangan aplikasi/sistem layak dilakukan.

1.6.2. Metode Pengembangan Sistem

Metode Penembangan sistem yang penulis lakukan menggunakan metode FAST (Framework for the Applications of Sytems Thinking) dan menggunakan perkakas utama dalam analisis


(33)

dan perancangannya yaitu Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), dan State Transition Diagram (STD).

1.7. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan skripsi ini penulis akan membagi sistematika penulisan dalam lima bab, dimana satu dan yang lainnya saling berhubungan. Adapun sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini diuraikan teori yang diperlukan dalam penyusunan dan penulisan skripsi.

BAB III METODE PENELITIAN

Dalam bab ini penulis memaparkan mengenai metode yang penulis gunakan dalam pencarian data maupun metode untuk pengembangan system yang dilakukan pada penelitian ini.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang hasil yang dicapai setelah melalui tahapan-tahapan yang telah dilalui sebelumnya serta memberikan tampilan-tampilan dari web yang dibuat, tinjauan organisasi, permasalahan dan alternatif permasalahan dalam


(34)

“Pengembangan Web Portal Universitas Menggunakan JQuery pada STMIK Islam Internasional Jakarta”. Dalam bab ini juga dibahas mengenai arsitektur dan proses publikasi web yaitu berupa nama domain, kapasitas hosting dan analisa biaya.

BAB V PENUTUP

Pada bab ini penulis menyampaikan kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan serta saran-saran yang berhubungan dengan pembangunan program yang dibutuhkan untuk pengembangan sistem yang lebih baik lagi.

Daftar Pustaka Lampiran.


(35)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Internet

Internet adalah sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Ketika komputer terhubung secara global dengan menggunakan TCP / IP sebagai protocol pertukaran paket data (packet switching communication protocol). (Melwin Syafrizal, 2005:195).

Sedangkan menurut Budi Sutedjo Dharma Oetomo, Ester Wibowo, Edhie Hartono, dan Samuel Prakoso (2007:117), Internet merupakan sekumpulan jaringan yang terhubung satu dengan lainnya, dimana jaringan menyediakan sambungn menuju global informasi. Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa melalui internet para pengguna dapat saling berhubungan melalui jaringan-jaringan komputer yang terkoneksi.

2.2. Konsep Dasar Web Portal

Web Portal adalah situs web yang menyediakan kemampuan tertentu yang dibuat sedemikian rupa mencoba menuruti selera para pengunjungnya. Web Portal merupakan sistem informasi berbasis web yang menyediakan informasi serta akses ke beberapa fitur sistem lain. Kemampuan portal yang lebih spesifik adalah penyediaan kandungan informasi yang dapat diakses menggunakan beragam


(36)

perangkat, misalnya komputer pribadi, komputer jinjing (notebook), PDA (Personal Digital Assistant), atau bahkan telepon genggam.

Web Portal merupakan media untuk mengakses informasi dari internet, berbeda dengan blog, portal menyediakan beragam layanan/aplikasi seperti email, berita, info harga, hiburan dan lain-lain.

2.3. Pengantar Pemograman Web

Ada 2 kategori dalam pemograman web, yaitu pemograman client side dan server side (Wahana Komputer, 2006:3-7) :

1. Client Side

Pada pemograman client side, perintah-perintah program (script) dijalankan web browser, sehingga ketika client meminta dokumen script maka script dapat didownload dari server kemudian dijalankan pada web browser yang bersangkutan. Program web yang tergolong dalam client side adalah HTML dan XTHML.

2. Server Side

Pada pemograman server side, perintah-perintah program (script) dijalankan di web server, kemudian hasil dikirimkan ke web browser dalam bentuk HTML biasa. Program web yang tergolong server side adalah Page Hypertext Prepocessor (PHP), Active Server Page (ASP).

2.4. Konsep Metodologi


(37)

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi dua aspek yaitu (Nasir, 2003: 186):

1. Studi Lapangan

Penelitian lapangan adalah cara pengambilan data dengan menggunakan mata, tanpa ada pertolongan alat standar untuk keperluan tersebut.

2. Studi Kepustakaan

Studi kepustakaan ini merupakan penelitian yang dilakukan dengan mengumpulkan data, membaca, mencatat, mempelajari buku-buku literatur serta sumber data lainnya yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.

3. Studi Literatur

Studi literatur dalam sebuah penelitian berguna untuk mendapatkan gambaran yang menyeluruh tentang apa yang sudah dikerjakan orang lain dan bagaimana orang mengerjakannya, kemudian seberapa berbeda penelitian yang akan kita lakukan.

Penting karena untuk menghindari usaha yang sebenarnya sudah pernah dilakukan orang lain dan bisa digunakan pada penelitian kita untuk menghemat waktu, tenaga dan biaya. Penting juga untuk memberi arah penelitian selanjutnya yang perlu dilakukan untuk melanjutkan misi penelitian (Gufron, 2009:3).


(38)

Tahapan studi kelayakan merupakan tahapan dimana dilakukan suatu studi yang akan digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah pengembangan aplikasi/sistem layak dilakukan.

2.4.2. Framework for the Applications of Sytems Thinking (FAST)

Framework for the Applications of Sytems Thinking (FAST) adalah sebuah kerangka cerdas untuk penerapan pemikiran sistem. FAST merupakan metodologi hipotesis yang dibuat untuk tujuan pembelajaran. Selain itu, FAST juga merupakan gabungan praktik-praktik terbaik yang ditemui dalam banyak metodologi referensi dan komersial. Metode ini dapat menghasilkan sistem informasi dengan kualitas yang baik dalam waktu yang singkat. (Whitten dan Bentley, 2007:81).


(39)

Gambar 2.1 Aliran tiap-tiap fase dalam metodologi FAST Sumber: (whitten dan Bentley, 2007:89)

Model Pengembangan FAST memiliki 8 fase yaitu fase pendefinisian ruang lingkup (Scope Definition), fase analisis masalah (Problem Analysis), fase analisis kebutuhan (Requirement Analysis), fase perancangan logical (Logical Design), fase analisis keputusan (Decision Analysis), fase perancangan fisik (Physical Design), fase konstruksi dan pengujian (Construction and Testing), dan fase instalasi dan pengiriman (Installation and Delivery). Berikut adalah penjelasan masing-masing fase dalam penelitian ini (Whitten & Bentley, 2007:89) :

2.4.2.1. Scope Definition (Definisi Ruang Lingkup)

Fase pertama proyek adalah definisi lingkup. Pada fase ini didefinisikan lingkup proyek dan masalah-masalah, kesempatan dan perintah yang diterima yang memicu proyek tersebut. Fase definisi lingkup juga menetapkan rencana proyek dalam artian skala, strategi pengembangan, jadwal, persyaratan-persyaratan sumber daya, dan anggaran (Whitten & Bentley, 2007:183).

Fase definisi lingkup didasari oleh kombinasi masalah, kesempatan, dan perintah (batasan dan visi). Hasil terpenting dari definisi lingkup adalah pernyataan masalah (problem statement), yaitu pandangan umum yang diungkapkan dengan jelas dan singkat tentang masalah, kesempatan, dan perintah yang memicu proyek.


(40)

Output dari tahap ini adalah kerangka PIECES. Kerangka ini menyediakan sketsa yang bagus untuk problem statement. Tujuannya bukan untuk memecahkan masalah, kesempatan dan perintah tetapi hanya mengkatalogkan dan mengkategorisasikan. Selain itu juga diidentifikasikan batasan proyek yang diusulkan. Contoh dari batasan adalah batas anggaran, tenggat waktu, sumberdaya manusia, kebijakan bisnis atau peraturan pemerintah, dan standar teknologi (Whitten & Bentley, 2007:183).

2.4.2.2. Problem Analysis (Analisis Masalah)

Tahap problem analysis menganalisa mendalam tentang masalah yang mendasari sehingga dikerjakannya proyek. Prasyarat untuk tahap problem analysis adalah cakupan dan pernyataan masalah sebagaimana didefinisikan dan disetujui pada tahap scope definition.

Hasil dari tahapan ini adalah peningkatan performa sistem yang akan memberikan keuntungan dari segi bisnis perusahaan. Hasil lain dari tahapan ini adalah sebuah laporan yang menerangkan tentang problems, causes, effects, dan solution benefits.

2.4.2.3. Requirements Analysis (Analisis Kebutuhan)

Tahap requirements analysis ini mendefinisikan dan memprioritaskan kebutuhan proyek. Secara sederhana, requirements


(41)

analysis adalah untuk mengetahui apa yang dibutuhkan atau diinginkan dari sistem baru. Ini tahap yang paling penting dari sistem proyek.

Prasyarat untuk tahap analisis kebutuhan adalah tujuan-tujuan perbaikan sistem hasil dari tahap problem analysis. Untuk mendapatkan daftar kebutuhan-kebutuhan, tim proyek bekerja dengan para pengguna sistem untuk mengidentifikasi kebutuhan dan prioritas. Informasi ini dikumpulkan dengan cara wawancara, kuesioner, dan memfasilitasi pertemuan.

Produk jadi dari fase analisis kebutuhan adalah pernyataan persyaratan bisnis yang akan memenuhi sasaran peningkatan sistem yang diidentifikasi didalam fase sebelumnya.

2.4.2.4. Logical Design (Desain Logikal)

Tahap logical design menerjemahkan kebutuhan ke dalam model sistem. Tahapan ini menggambarkan suatu solusi dan teknis serta metodologi. Metodologi yang berbeda-beda akan memerlukan atau merekomendasikan jumlah dan derajat pemodelan desain sistem yang berbeda pula. Prasyarat untuk logical design adalah daftar kebutuhan yang didapatkan dari tahapan requirements analysis. Hal-hal yang dilakukan dalam tahapan ini adalah:

1. Menggambar model data yang menggambarkan data dan kebutuhan informasi.


(42)

3. Menggambarkan model interface yang menggambarkan proyek dan kebutuhan interface.

2.4.2.5. Decision Analysis (Analisis Keputusan)

Decision Analysis ialah melakukan analisa terhadap keputusan yang akan diambil berdasarkan solusi-solusi yang ditawarkan. Dalam analisis keputusan, umumnya terdapat berbagai alternatif untuk mendesain sistem informasi yang baru.

Berdasarkan kebutuhan sistem dan model sistem yang didapatkan pada tahapan requirements analysis dan logical design, maka akan ada banyak cara untuk merancang suatu sistem untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam tahapan ini yaitu:

1. Berapa banyak sistem akan dikomputerisasi.

2. Apakah kita sebaiknya membeli software atau mengembangkannya sendiri.

3. Apakah kita sebaiknya mendesain sistem untuk jaringan internal atau berbasis web.


(43)

Tujuan dari tahap ini adalah: (1) Mengidentifikasi beberapa solusi teknis, (2) Analisis kelayakan, dan (3) Merekomendasikan sistem yang akan dirancang.

Tim proyek biasanya mencari solusi-solusi yang paling layak yang menawarkan kombinasi terbaik dari kalayakan teknis, operasional, ekonomi, jadwal dan risiko. Keputusan dibuat tentang teknologi yang akan digunakan sebagai bagian dari arsitektur aplikasi. Pada tahap ini ditentukan bahasa pemrograman, tools dalam pembangunan dan database yang akan digunakan.

2.4.2.6. Physical Design and Integration (Desain Fisik dan Integrasi) Setelah mendapatkan persetujuan dari pemilik sistem pada tahapan decision analysis, maka akhirnya sistem yang baru dapat dirancang. Tujuan tahap physical design and integration adalah mengubah kebutuhan ke dalam spesifikasi desain fisik yang akan memandu sistem konstruksi.

Pada tahap ini dilakukan: (1) spesifikasi desain database fisik, (2) proses bisnis fisik dan spesifikasi desainperangkat lunak, (3) spesifikasi antarmuka pengguna.

Ada dua filosofi desain fisik ekstrem. (1) Desain spesifikasi: model sistem fisik dan spesifikasi diproduksi sebagai serangkaian tertulis, (2) Desain prototyping: lebih lengkap tapi aplikasi dibangun dan


(44)

disempurnakan berdasarkan masukan dari pengguna dan desainer lainnya.

2.4.2.7. Construction and Testing (Konstruksi dan Pengujian) Tujuan tahap construction and testing ada dua: (1) untuk membangun dan menguji sistem yang memenuhi kebutuhan dan spesifikasi desain fisik, dan (2) untuk mengimplementasikan interface antara sistem baru dan sistem yang ada. Selain itu, membantu dalam persiapan untuk pelatihan dan sistem operasi. Tahap konstruksi melibatkan instalasi perangkat lunak yang dibeli. Tim proyek harus membangun atau menginstal:

1. Database: untuk mendukung data operasional, analisis data dan mendukung keputusan kebutuhan.

2. Paket perangkat lunak: Program aplikasi yang dibangun sesuai dengan desain fisik dari tahap sebelumnya.

3. User interface sistem: User interface harus dibangun dan diuji untuk kegunaan dan stabilitas. Sistem untuk interface sistem harus dibangun atau diimplementasikan dengan menggunakan teknologi aplikasi integrasi.

Salah satu aspek yang paling penting dari construction and testing adalah melakukan pengujian dari kedua komponen sistem individual dan sistem secara keseluruhan. Setelah diuji siap untuk instalasi dan pengiriman. Pada tahapan construction penulis melakukan pembangunan


(45)

perangkat lunak yang biasa disebut coding dan melakukan pengujian perangkat lunak kepada user yaitu pihak dari STMIK.

2.4.2.8. Installation and Delivery (Instalasi dan Pengiriman)

Tahap installation and delivery berfungsi untuk memasukan sistem ke dalam operasi. Pembangun sistem menginstal sistem dari lingkungan pengembangannya ke dalam lingkungan produksi. Para analis sistem harus melatih para pengguna sistem, menuliskan berbagai macam manual pnegguna dan kontrol produksi, mengkonversi database yang ada menjadi database baru, dan melakukan pengujian sistem final.

Prasyarat fase Installation and delivery adalah fase konstruksi dan pengujian. Installation and delivery juga melibatkan individu pelatihan yang akan menggunakan sistem dan mengembangkan dokumentasi untuk membantu para pengguna sistem. Tahap implementasi biasanya mencakup beberapa bentuk kajian untuk menilai keberhasilan proyek sistem selesai. Kegiatan ini mempromosikan perbaikan proses dan manajemen proyek masa depan.

2.5. Bagan Alir (Flowchart)

Bagan alir (flowchart) adalah bagian yang menunjukkan alir didalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk dokumentasi.


(46)

Bagan alir sistem (System Flowchart) merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan ini menjelaskan urutan-urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Bagan alir sistem menunjukkan apa yang dikerjakan oleh sistem.

2.6.Tool Perancangan Sistem

Gambar 2.2 Struktur Model Analisis (Pressman, 2002:354)

2.6.1. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu grafis diagram yang menggunakan beberapa symbol sederhana sampai pada menggambarkan alir data diantara entitas eksternal, pengolahan aktifitas, dan mengatur penggunaan dari alat-alat masukan atau pengeluaran (O’Brien, 2005:G-5).

DFD melayani dua tujuan : (1) untuk memberikan indikasi mengenai bagaimana data ditransformasi pada saat bergerak melalui sistem, dan (2) untuk

Entity Relationship

Diagram

Data Flow Diagram

State Transition

Diagram Data Dictionary


(47)

menggambarkan fungsi-fungsi yang mentransformasi aliran data (Pressman, 2002).

2.6.1.1. Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks menggambarkan seluruh input ke sistem atau output ke sistem (Ladjamudin, 2005:64).

2.6.2. Entity Relationship Diagram (ERD)

ERD menurut Jeffrey L. Whitten (2004:45). Diagram hubungan data digunakan untuk menggambarkan hubungan antara data store yang ada di dalam diagram aliran data.

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu data perencanaan dan merupakan alat pengembangan sistem yang model hubungannya berada diantara satu kesatuan dalam satu proses bisnis (O’Brien, 2005:G-7).

2.6.3. State Transition Diagram (STD)

State Transition Diagram (STD) mempresentasikan tingkah laku dari suatu sistem dengan menggambarkan keadaannya dan kejadian yang menyebabkan sistem mengubah keadaan. STD juga menunjukkan bahwa aksi diambil sebagai akibat dari suatu kejadian khusus (Pressman, 2002:373).


(48)

2.7.1. Desain Data

Desain data mentransformasi model domain informasi yang dibuat selama analisis ke dalam struktur data yang akan diperlukan untuk mengimplementasi perangkat lunak. Objek dan hubungan data yang ditetapkan dalam diagram hubungan entitas (ERD) dan isi data detail yang digambarkan didalam kamus data, menjadi basis bagi aktivitas desain data(Pressman, 2002:400).

2.7.2. Desain Arsitektur

Desain arsitektur menentukan hubungan diantara elemen-elemen struktural utama dari program. Representasi desain tersebut kerangka kerja modular dari sebuah program komputer dapat diperoleh dari model-model analisis dan interaksi subsistem yang ditentukan dalam model analisis (Pressman, 2002:400).

2.7.3. Desain Prosedural

Desain Prosedural mentransformasi elemen-elemen structural dari arsitektur program ke dalam suatu deskripsi dari komponen-komponen perangkat lunak. Informasi yang diperoleh dari STD berfungsi sebagai dasar bagi desain procedural (Pressman, 2002:400).

2.7.4. Desain Interface

Desain interface menjelaskan internal dan eksternal antarmuka program serta desain antarmuka manusia. Internal dan eksternal desain antarmuka yang berdasarkan informasi yang diperoleh dari analisis model (http://en.wikipedia.org/wiki/Design_document).


(49)

(50)

2.8.Perangkat Lunak Pengembangan Sistem 2.8.1. Javascript

Javascript adalah bahasa yang berbentuk kumpulan skrip yang pada fungsinya berjalan pada suatu dokumen HTML, Bahasa ini adalah bahasa pemrograman untuk memberikan kemampuan tambahan terhadap bahasa HTML dengan mengijinkan pengeksekusian perintah perintah di sisi user, yang artinya di sisi browser bukan di sisi server web.

Javascript bergantung kepada browser(navigator) yang memanggil halaman web yang berisi skrip skrip dari Javascript dan tentu saja terselip di dalam dokumen HTML. Javascript juga tidak memerlukan kompilator atau penterjemah khusus untuk menjalankannya (pada kenyataannya kompilator Javascript sendiri sudah termasuk di dalam browser tersebut). Lain halnya dengan bahasa “Java” (dengan mana JavaScript selalu di banding bandingkan) yang memerlukan kompilator khusus untuk menterjemahkannya di sisi user/klien.

2.8.2. JQUERY

JQuery adalah suatu library (framework) javascript yang menekankan bagaimana interaksi antara javascript dengan HTML. JQuery mempermudah dan mempercepat developer web dalam membuat kode Javascript. Secara standar, apabila seseorang membuat kode Javascript, maka diperlukan kode yang cukup panjang, bahkan terkadang sangat sulit dipahami. Disinilah peranan JQuery


(51)

sebagai Javascript Library, dimana pengembang web dapat langsung memanggil fungsi yang terdapat di dalam Library tersebut. (Hakim, 2010:3).

JQuery mempersingkat Ajax (Asynchronous Javascript and XML). Kemampuan favorit dari Ajax adalah mampu mengambil informasi dari server tanpa melakukan refresh pada halaman web, artinya halaman web terlihat berganti secara otomatis. Apabila kita menuliskan kode Ajax secara manual, biasanya diperlukan baris yang cukup panjang, namun JQuery dapat mempersingkatnya menggunakan Ajax call, perbandingannya 25 baris kode Ajax dapat disingkat menjadi 5 baris kode saja dengan JQuery.

Alasan Penulis menggunakan Framework JQuery adalah karena JQuery telah banyak digunakan oleh website-website terkemuka di dunia, selain itu JQuery kompatibel dengan semua browser, File JQuery hanya satu dan ukurannya kecil sehingga cepat aksesnya, Fitur JQuery paling lengkap dibandingkan dengan Framework Javascript yang lain, JQuery dapat bekerja di berbagai web browser, seperti Mozilla Firefox, Internet Explorer, Google Chrome, Opera dan browser lainnya, JQuery Open source, sehingga dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan. (Hakim, 2010:4).

Untuk memberikan gambaran agar tidak terjadi kesalah pahaman persepsi, berikut ini adalah teori perbandingan framework javascript lain yang sering digunakan oleh pengembang web. Namun penulis hanya membandingkan beberapa framework saja karena secara keseluruhan kurang lebih sama dengan yang penulis bahas, antara lain yaitu :


(52)

YUI adalah salah satu framework JavaScript terbesar dalam daftar ini. YUI memiliki semua hal untuk membantu Anda membangun aplikasi web interaktif menggunakan teknik seperti DOM scripting, DHTML dan AJAX oleh satu set utilitas kuat dan kontrol. YUI memiliki fitur canggih yang cukup banyak, plugin, ekstensi yang membawa Anda pada waktu yang sangat lama untuk belajar. (http://developer.yahoo.com/yui/)

2. Dojo Toolkit

Dojo toolkit adalah javascript framework yang menyediakan library yang cukup banyak. Dibagi menjadi 3 bagian penting, yaitu Dojo core, base, Dijit, DojoX.

Dojo base adalah bagian library yang mengatur tentang hal dasar pada dojo, dan harus dipanggil setiap kali kita akan menggunakan Dojo toolkit, bisa dikatakan ini adalah library wajib. Fungsi yang terdapat di base ini adalah fungsi ajax, fungsi penting dojo, dan DOM. Dojo core menyediakan fungsi untuk parsing widget, efek animasi tingkat lanjut, drag and drop, history handling, dll. Core ini menggunakan dojo base, namun dalam penggunaannya, hanya terdapat sedikit perbedaan saja.

Dijit, sebuah kata singkat dari Dojo Widget, memokuskan pengembangannya untuk tampilan, menyimpan library untuk container (set layout), form, dialog, text editor, kalender, color palette, dll.


(53)

DojoX, disebut juga Dojo eXtension atau eXperimental, disimpan library fungsi yang belum pantas disimpan di paket utama base/core atau Dijit, namun tidak jarang juga library DojoX merupakan kombinasi penggunaan kedua library tersebut. (http://dojotoolkit.org/) 3. DHTMLX

DHTMLX adalah GUI widget library JavaScript untuk membangun aplikasi web dinamis dengan pengalaman pengguna desktop dan Ajax loading data. Library DHTMLX dirilis di bawah kedua open-source GNU General Public License dan lisensi komersial. arsitektur library memungkinkan menggunakan komponen sebagai blok terpisah atau menggabungkan mereka ke dalam sebuah antarmuka berbasis Ajax umum.

Struktur Modul: filosofi yang terletak di bawah library DHTMLX menyiratkan bahwa setiap komponen merupakan entitas yang terpisah dan mandiri yang dapat digunakan secara individual untuk memastikan beberapa bagian tertentu dari aplikasi, misalnya navigasi menu, treeview, datagrid, atau pemilih tanggal. Meskipun, komponen API memungkinkan mengorganisir mereka dalam tata letak antarmuka yang umum.

Desktop-like functionality: drag-and-drop, in-line editing, operasi clipboard, validasi data, interaktivitas melalui Ajax. Mulai dari versi 2.5 komponen UI dapat memiliki tampilan dan perilaku yang mirip dengan unsur-unsur Window standar UI.


(54)

Client-to server communication: library DHTMLX sepenuhnya bekerja pada sisi client dan dapat digunakan dengan bahasa back-end atau database. Selain itu, siap untuk menggunakan lapisan komunikasi (dhtmlxConnector) dapat digunakan untuk mengelola komunikasi client-server dengan PHP,. Net atau Java.

Theming: mewarnai komponen antarmuka dapat dikustomisasi melalui SkinBuilder online, yang menghasilkan file CSS yang diperlukan dan gambar untuk menyediakan tema warna yang dipilih oleh pengembang. Mulai dari versi 2.6 - ada kulit beberapa preset yang tersedia.

Touch UI support: DHTMLX merilis sebuah kerangka HTML5 JavaScript dioptimalkan untuk perangkat touchscreen dan mobile (saat ini tersedia di alfa, rilis final direncanakan pada bulan Pebruari 2011).

Cross-browser: library bekerja di semua browser modern: Safari, Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, dan Chrome.

(http://dhtmlx.com/docs/services.shtml)

4. Ample SDK

Ample SDK adalah sebuah standar javascript UI Framework berbbasis cross-browser untuk membangun Rich Internet Application (RIA). Ample SDK menggunakan teknologi XML (Seperti XUL, SVG


(55)

atau HTML5) untuk layout User Interface, CSS untuk Style UI, dan Javascript dengan standar DOM / API JQuery untuk logika aplikasi. Ample SDK menyetarakan browser dan membawa dukungan teknologi jika ada kehilangan.

Ample SDK sepenuhunya ditulis dalam javascript dan karenanya tidak memerlukan komponen khusus yang dipasang di browser untuk beroperasi dengan baik. Ample SDK tidak memodifikasi infrastruktur browser melainkan mengisi fungsi yang hilang.

Ample SDK terdiri dari sebuah Ample Runtime, implementasi User INterface Markup language, dan satu set plugin. Ample SDK free open source, didistribusikan menggunakan pendekatan dua lisensi dibawah lisensi MIT dan GPL.

Ample SDK Runtime berfungsi penuh di semua browser web yang modern. User Interface bahasa masih sedang dilaksanakan / diuji dan beberapa kebiasaan dapat diamati. (http://www.amplesdk.com/about/)


(56)

Dibawah ini adalah screenshot perbandingan framework javascript yang ada :

Gambar 2.3. Perbandingan Framework Javascript


(57)

Adapun dari segi ketersediaan/kelengkapan fitur, berikut adalah gambaran perbandingan framework JQuery dengan framework lainnya :

Gambar. 2.4. Perbandingan Framework Javascript Dari Segi Fitur (sumber: http://en.wikipedia.org/wiki/Comparison_of_JavaScript_frameworks)


(58)

Gambar 2.5. Perbandingan Framework Javascript Dari Segi Dukungan web browser (sumber: http://en.wikipedia.org/wiki/Comparison_of_JavaScript_frameworks)

2.8.3. PHP

PHP merupakan kependekan dari kata Page Hypertext Preprocessor. PHP tergolong sebagai perangkat lunak open source yang diatur dalam aturan General Purpose Licences (GPL). Dikatakan preprocessing karena pada proses skrip PHP diminta oleh pengguna maka PHP hanya mengeksekusi kode yang diminta dan mengirim hasil ke web server untuk dilanjutkan ke klien. PHP dapat berjalan di Apache maupun IIS (Internet Information Services).

Pemograman PHP sangat cocok di kembangkan dalam lingkungan web, karena php bisa dilekatkan pada script HTML atau sebaliknya. PHP dikhususkan untuk pengembangan web dinamis. Menurut Madcoms (2004:2) PHP memiliki keunggulan diantaranya yaitu:

a. Memiliki tingkat akses yang lebih cepat.

b. Memiliki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti perkembangan teknologi internet.


(59)

c. PHP dapat mengakses ke beberapa database yang sudah ada, baik yang bersifat gratis maupun berbayar. Database tersebut antara lain MySql, PosgreSql, dan lain-lain.

d. Mampu berjalan di platform sistem operasi Windows, Linux, Solaris, dan lain-lain.

2.8.4. MYSQL

Salah satu aplikasi basis data adalah MySql yang merupakan sebuah program pembua basis data yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh menggunakan tanpa dicekal (Bunafit Nugroho, 2004:29). Sedangkan menurut Wahana Komputer (2006:181) MySql merupakan sistem manajemen basis data yang fungsinya untuk menambah, mengakses, dan memproses data yang disimpan dalam sebuah basis data komputer. Kelebihan MySql menurut Wahana Komputer(2006:182) antara lain:

a. Mampu berjalan di berbagai platform (misalnya Windows, Mac OS, Solaris, dan lain-lain).

b. Menyediakan mesin penyimpanan (engine storage) transaksi dan non transaksi.

c. Server tersedia sebagai program yang terpisah untuk digunakan pada lingkungan jaringan klien/server.

d. Mempunyai library yang dapat ditempelkan pada aplikasi berdiri sendiri (standalone application) sehingga aplikasi tersebut dapat digunakan pada komputer yang tidak mempunyai jaringan.


(60)

2.8.5. Apache Web Server

Web Server adalah sebuah bentuk server yang khusus digunakan untuk menyimpan halaman website atau homepage (Bunafit Nugroho, 2004:6). Web server menunggu permintaan dari client yang menggunakan browser, seperti Mozilla, Internet Explorer, Opera, Google Chrome, Netscape dan lain-lain.

Web server dalam berkomunikasi dengan kliennya menggunakan protocol HTTP (Hyper Text Transfer Protokol). Apache berada dibawah GNU, General Public License yang bersifat free sehingga sehingga apache dapat di download gratis pada alamat (http://apache.org) saat ini Apache banyak digunakan sebagai web server untuk portal-portal besar.

Adapun pertimbangan dalam memilih Apache adalah : a. Apache termasuk dalam kategori free software.

b. Instalasi Apache sangat mudah

c. Mampu beroperasi pada banyak platform sistem operasi seperti AUX, Free BSD, HP-UX, IRIX, Linux, Solaris, Windows dan lain-lain.

d. Apache mudah dalam penambahan pheriferal lainnya hanya ke dalam platform web server, misalnya menambahkan modul.

2.8.6. Cascading Style Sheet (CSS)

Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat


(61)

halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

CSS digunakan oleh penulis maupun pembaca halaman web untuk menentukan warna, jenis huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisahan ini dapat meningkatkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada stuktur isi.

CSS memungkinkan halaman yang sama untuk ditampilkan dengan cara yang berbeda untuk metode presentasi yang berbeda, seperti melalui layar, cetak, suara (sewaktu dibacakan oleh browser basis-suara atau pembaca layar), dan juga alat pembaca braille. Halaman HTML atau XML yang sama juga dapat ditampilkan secara berbeda, baik dari segi gaya tampilan atau skema warna dengan menggunakan CSS.

2.8.7. Adobe Photoshop CS4

Adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek. Aplikasi Adobe Photoshop CS 4.0 selain tangguh dalam mengedit, memodifikasi bitmap atau foto, juga banyak lagi menyediakan fasilitas-fasilitas lain yang menarik.


(62)

Untuk memenuhi setiap kebutuhan yang menarik, seperti pengaturan warna yang semakin akurat, penggunaan fasilitas efek dan filter yang semakin canggih, dan fasilitas pemodifikasian tipografi teks yang unik dan fantastik. (Khaerudin, 2005:13).

Gambar 2.6. Lingkungan Kerja Adobe Photoshop CS 4.0

2.9. Pengelolaan Database

Database adalah kumpulan data yang terdiri atas satu atau lebih tabel yang terintegrasi satu sama lain, dimana setiap pemakai (user) diberi wewenang (otoritas) untuk dapat mengakses (mengubah, menghapus, menganalisis, menambah, dan memperbaiki) data dalam tabel tersebut (O’Brien, 2005:G-5).

Ada dua cara data dikelola yaitu flat file (file datar) dan relational (berhubungan). Pada flat file data diimasukkan dalam tabel tunggal yang berisi kolom dan baris. Biasanya data secara flat file dapat menimbulkan masalah. Pengelolaan database dimana beberapa tabel dimasukkan dalam satu file dan tabel


(63)

satu dengan yang lainnya saling berhubungan melalui field yang sama (kunci) disebut pengelolaan database secara relational.

Hubungan antara tabel satu dengan tabel lainnya melalui field yang sama disebut relasi. Relasi dibuat menggunakan kunci. Ada dua macam kunci : pertama primary key(kunci utama) yaitu suatu kolom atau sekumpulan kolom yang akan digunakan untuk mengidentifikasi secara tunggal setiap baris dari suatu tabel (Kasiman, 2006:383). Kedua foreign key (kunci tamu) yaitu field yang berisi nilai identifikasi dengan record yang berkaitan dalam tabel lainnya. Ada tiga bentuk relasi antarkabel (Kasiman, 2006:383):

a. Relasi one-to-one (satu ke satu), menghubungkan secara tepat dua entitas dengan satu kunci (key). Misalnya dalam suatu perusahaan satu orang memiliki satu computer kerja.

b. Relasi one-to-many (satu ke banyak), hubungan antar entitas dimana kunci (key) pada suatu tabel muncul berkali-kali dalam tabel lainnya. Misalnya banyak pegawai bekerja untuk satu departemen.

c. Relasi many-to-many (banyak ke banyak), merupakan hubungan yang sering menyebabkan permasalahan dalam prakteknya. Dalam hubungan many-to-many, kunci utama (primary key) dari tabel kedua dapat muncul beberapa kali tabel pertama.


(64)

2.10. Studi Sejenis

Berdasarkan pengamatan penulis pada penelitian sebelumnya terdapat beberapa penelitian yang hampir serupa dengan judul pengembangan web portal menggunakan JQuery. Sebagai perbandingan dengan penelitian sebelumnya, diantaranya dikemukakan oleh Duwiyatno(2010), didalam penelitiannya menjelaskan tentang pembuatan web portal Kabupaten Bangka Barat yang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Bangka Belitung. Latar belakang penelitiannya karena pengenalan potensi daerah Kabupaten Bangka Barat belum menggunakan media portal informasi. Oleh karena itu, dibutuhkan portal informasi yang dapat digunakan sebagai alternatif media periklanan dalam memperkenalkan berbagai potensi tersebut. Metode pengembangan yang digunakan menggunakan waterfall, perangkat pemrograman open source yang berbasis web PHP versi 5.25, basis data MySQL versi 5.0.51, dan pengujian perangkat lunak dilakukan dengan metode BlackBox. Portal informasi yang dihasilkan dapat digunakan untuk mengakses informasi pemerintahan, informasi potensi daerah, peluang investasi, fasilitas pesan singkat, link, polling, dan kontak admin.

Pada penelitian Rifandi (2010), menjelaskan tentang pembuatan website portal komunitas mengenai teknologi informasi dengan menggunakan PHP, JQuery dan MYSQL dimana website ini dapat digunakan sebagai media informasi bagi user untuk mencari informasi mengenai teknologi informasi seperti tentang antivirus, jaringan, database, windows, dan lain-lain. Dalam penulisan ini, menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman, JQuery sebagai framework untuk tampilan, MySQL sebagai database-nya dan APACHE sebagai server lokalnya. Website ini dibuat dengan tujuan untuk menambah informasi untuk user yang membutuhkan artikel tentang perkembangan teknologi informasi. Serta membuat website yang interaktif,


(65)

artinya pengunjung dapat secara langsung interaktif dengan pengunjung lain atau dengan admin melalui fitur chat, hubungi kami, polling dan komentar atau menggunakannya sebagai sumber artikel dengan RSS (Really Simple Syndication) atau news Feed yang merupakan sebuah file dokumen dengan format XML, dimana informasi tersebut dapat diambil dan ditampilkan pada website lain.

Pada Penelitian Haerul Zaman (2008), menjelaskan tentang pembuatan aplikasi web portal Hukum Perhimpunan Advokat berbasis web PHP dan MQSQL. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kecepatan akses informasi, terutama informasi yang berkaitan dengan perkembangan dunia hukum, baik di kalangan anggota maupun publik. Serta menyediakan wadah untuk menampung pesan, keluhan atau komentar dari anggota maupun publik mengenai kinerja organisasi HAPI. Pada penelitian ini menggunakan software aplikasi pembuatan web yaitu HTML editor Dreamweaver MX, PHP Triad dan database MySQL, serta ditambah penggunaan aplikasi grafis Adobe Photoshop dan aplikasi teks animasi Swish.

Pada Penelitian Ilham Wahyu Danil (2009), menjelaskan tentang pembuatan portal berbasis web menggunakan PHP dan MYSQL Pada SMA Negeri 18 Medan. Portal ini dimaksudkan agar sekolah dapat menyediakan informasi yang lebih cepat dan akurat pada siswa maupun masyarakat yang juga dapat membantu dalam mempromosikan sekolah ini. Portal ini dirancang dengan menggunakan bahasa program web, yaitu PHP 5.0 dan MySQL 5.0 sebagai server database serta Apache 2.0 sebagai web server. Portal ini dirancang sedemikian rupa agar dapat menarik minat siswa dalam memperoleh niformasi yang lebih cepat dan akurat serta menarik. Portal ini bersifat dinamis, yaitu berarti bahwa informai yang diberikan tersebut dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan keadaan yang sedang terjadi. Portal ini meliputi banyak informasi


(66)

seperti profil sekolah, data pegawai dan data siswa. Objektif utama Portal ini adalah untuk menyediakan jendela bagi masing-masing siswa dalam mendapatkan informasi secara lengkap dan jelas.

Dengan melihat penelitian-penelitian sebelumnya, ada beberapa kelebihan dari sistem yang akan dikembangkan oleh penulis yaitu Portal ini dirancang dengan menggunakan bahasa program web, yaitu PHP 5.0 dan MySQL 5.0 sebagai server database serta Apache 2.0 sebagai web server. Menggunakan Framework JQuery untuk desain tampilan yang dapat mempermudah proses pengembangan karena tersedia banyak fitur untuk menunjang proses pembuatan web portal. Serta membuat website yang interaktif, artinya pengunjung dapat secara langsung interaktif dengan pengunjung lain atau dengan admin melalui fitur chat, hubungi kami, dan komentar atau menggunakannya sebagai sumber artikel dengan RSS (Really Simple Syndication). Kemudian pada penelitian ini web portal yang penulis buat dapat dihubungkan ke beberapa system, yaitu sistem E-learning, sistem informasi Keuangan dan sistem informasi akademik (SIMAK). Content Management System (CMS) yang user friendly sehingga mempermudah seorang administrator dalam melakukan pengelolaan web portal. Menggunakan metode pengembangan sistem FAST yaitu metodologi pengembangan suatu sistem dengan waktu pengembangan yang relatif singkat, sehingga proses pengembangan dapat selesai lebih cepat dan efisien. Aplikasi web portal yang penulis buat merupakan web 2.0 atau representasi dari website modern yang sedang berkembang pada saat ini.


(67)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Dalam melakukan penelitian terhadap Pengembangan Web Portal menggunakan JQuery pada STMIK Islam Internasional Jakarta, penulis menggunakan metode penelitian sebagai berikut:

3.1. Metode Pengumpulan Data 3.1.1. Studi Lapangan

Penelitian lapangan dilakukan dengan mengumpulkan dan menelaah informasi mengenai sistem yang telah maupun belum diterapkan di STMIK Islam Internasional Jakarta, dengan metode :

a. Observasi

Pada metode ini, penulis melakukan pengamatan langsung terhadap kegiatan yang dilakukan oleh staff pengurus harian yang bertugas melaksanakan kegiatan pokok untuk memperoleh dan mengumpulkan data.

Observasi dilakukan pada STMIK Islam Internasional, Jl. Melawai Raya No.8c Blok M Kebayoran Baru Jakarta, dengan saudari Shinta Mardhotillah selaku manajer akademik IIUC pada tanggal 12 Oktober 2010 Pukul 10.00-13.00. Observasi dilakukan untuk mengumpulkan informasi mengenai kebutuhan sistem (system requirements).

b. Wawancara


(68)

Penulis melakukan tanya jawab langsung dengan bapak Taufik Muhammad Guntur selaku ketua IIUC dan saudari Shinta Mardhotillah selaku manajer akademik IIUC pada tanggal 14 Oktober 2010 Pukul 10.00 – 13.00 untuk melengkapi dokumen dan informasi bagi penulisan ini. dalam hal ini penulis menggunakan metode wawancara bebas, yaitu pewawancara bebas menanyakan apa saja yang relevan dengan data yang dikumpulkan.

Berdasarkan observasi dan wawancara yang penulis lakukan, penulis mengumpulkan informasi mengenai :

a. Gambaran Umum STMIK Islam Internasional Jakarta

Memuat tentang sejarah berdirinya STMIK Islam Internasional Jakarta, tujuan pendirian, serta penyelenggaraan pendidikan di STMIK Islam Internasional.

b. Struktur Organisasi

Menunjukkan tentang hubungan kerja, wewenang dan tanggung jawab antara pimpinan dan bawahan secara formal.

c. Prosedur yang berjalan

Gambaran tentang rangkaian prosedur yang berjalan pada web portal STMIK Islam Internasional saat ini.

d. Permasalahan sistem yang berjalan

Permasalahan sistem yang sedang berjalan pada web portal STMIK Islam Internasional Jakarta saat ini .


(69)

3.1.2. Studi Pustaka

Pada tahap pengumpulan data dengan cara studi pustaka, penulis mencari referensi-referensi yang sesuai dengan objek yang akan diteliti. Dengan metode studi pustaka ini, penulis mengumpulkan data dan informasi dengan mencari, membaca, mencatat intisari dan mempelajari buku-buku, referensi, situs-situs internet serta tinjauan pustaka yang berkenaan dengan topik yang dapat dijadikan acuan pembahasan dalam penyusunan skripsi ini. Dari hasil membaca buku-buku referensi, penulis dapatkan bagaimana membangun suatu web portal yang antara lain meliputi konsep pengembangan sistem, serta alat perancangan sistem. Buku-buku dan data-data tersebut dapat dilihat pada daftar pustaka.

3.1.3. Studi Literatur

Dengan metode studi literatur ini, penulis mengumpulkan data dan informasi dengan mencari, membaca, mencatat intisari dan mempelajari karya ilmiah, jurnal, skripsi serta tinjauan literatur yang berkenaan dengan topik yang dapat dijadikan acuan pembahasan dalam penyusunan skripsi ini. Dari hasil metode studi literatur yang sudah penulis peroleh serta dijabarkan pada sub bab 2.4.1, penulis dapatkan bagaimana membangun suatu web portal yang terintegrasi yang antara lain meliputi konsep pengembangan sistem, serta alat perancangan sistem. Dibawah ini penulis sertakan tabel perbandingan penelitian sejenis sebelumnya :


(70)

Tabel 3.1 Perbandingan dengan penelitian sebelumnya

No Sumber Judul Pembahasan Kelemahan

1 Duwiyatno (2010), Universitas Diponegoro, Semarang Rancang Bangun Portal Informasi Kabupaten Bangka Barat Sebagai Alternatif Media Periklanan Perancangan dan pembuatan Website Portal Informasi sebagai alternatif Media informasi

Pada sistem ini terdapat beberapa kelemahan dalam hal fungsinya. Yakni belum menggunakan framework yang dapat membantu mempercepat dan mempermudah dalam pembuatan website.

2 Rifandi (2010), Universitas Gunadarma, Jakarta Pembuatan Website Portal Fanz Community dengan menggunakan PHP, JQuery dan MySql Menjelaskan tentang pembuatan website portal komunitas mengenai teknologi informasi dengan menggunakan PHP, JQuery dan MYSQL Tidak terdapat sistem yang menunjang kebutuhan web portal. Sehingga tidak dapat terintegrasi.

3 Ilham Wahyu Danil (2009), Universitas Sumatera Utara, Medan Perancangan Portal berbasis web menggunakan PHP dan MySql pada SMA Negeri 18 Medan. Menjelaskan tentang perancangan web portal untuk keperluan Informasi Sekolah berbasis PHP dan MySql. Belum menggunakan JQuery dalam proses pembuatan websitenya. Belum terintegrasi dengan sistem lainnya.

4 Kapadia, N.H; Figueiredo, R.J.; Fortes, J.A.B; (2006) Purdue Univ., West

Lafayette, IN

Punch: web portal for running tools

Menjelaskan pendistribusian jaringan computer dengan cara user mengakses web portal kapan saja.

Tidak terdapat sistem yang menunjang kebutuhan web portal. Sehingga tidak dapat terintegrasi. 5 Haerul Zaman

(2008), Universitas Aplikasi Web Portal Hukum Himpunan Menjelaskan tentang pembuatan portal Belum menggunakan Jquery dalam


(71)

Andalas Padang

Advokat Indonesia

Berbasis PHP dan MYSQL

himpunan advokat indonesia

menggunakan PHP dan MYSQL

pembuatan

apilkasinya. Tidak menggunakan CMS.

Berdasarkan hasil perbandingan dari penelitian sebelumnya, penulis mengambil kesimpulan yaaitu :

Tabel 3.2 Penelitian yang dilakukan Penulis

No Sumber Judul Pembahasan Pengembangan ke

depan 1. Muhammad

Iqbal, (2010) UIN Jakarta

Pengembangan Web Portal Universitas

Menggunakan JQuery Pada STMIK Islam Internasional Jakarta

Menjelaskan tentang

pengembangan web portal yaitu berupa

pengembangan Administrator Web Portal dan Sistem

Pendaftaran Online.

Sistem belum terintegrasi dengan sistem lainnya secara keseluruhan, hanya sebatas link ke sistem lainnya.

3.1.4. Studi Kelayakan

Tahapan studi kelayakan merupakan tahapan dimana dilakukan suatu studi yang akan digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah pengembangan aplikasi/sistem layak dilakukan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kelayakan suatu aplikasi yaitu:


(72)

Kelayakan jika dinilai berdasarkan penerapan aplikasi/sistem yang dikembangkan terhadap teknologi yang ada saat ini.

b. Ekonomi

Kelayakan aplikasi/sistem berdasarkan faktor keuntungan secara ekonomi.

c. Operasional/Organisasi

Kelayakan penerapan aplikasi/sistem yang sedang dikembangkan terhadap sistem atau organisasi yang sedang berjalan.

d. Hukum

Kelayakan aplikasi/sistem berdasarkan etika serta hukum yang berlaku.

Adapun uraian secara lengkap mengenai studi kelayakan penelitian ini akan di bahas pada sub bab 4.5.2.

3.2. Metode Pengembangan Sistem

Seperti yang disebutkan pada bab sebelumnya, dalam merancang Pengembangan Web Portal menggunakan JQuery, penulis menggunakan metode FAST yang memiliki fase yaitu fase pendefinisian ruang lingkup, fase analisis masalah, fase analisis kebutuhan, fase perancangan logical, fase analisis keputusan, fase perancangan fisik, fase konstruksi dan pengujian, dan fase instalasi dan pengiriman.


(73)

Berikut adalah penjelasan secara singkat dari setiap tahap metode pengembangan FAST (Framework for the Application of System Thinking) yang penulis lakukan:

3.2.1. Scope Definition (Definisi Ruang Lingkup)

Tahap ini merupakan tahap awal dari pengembangan sistem. Lingkup masalah yang ditetapkan dari tahap ini menyatakan seberapa besar proyek ini akan dilaksanakan. Dengan adanya lingkup seperti ini maka analis dapat mengetahui permasalahan dan menentukan kebutuhan untuk tahap-tahap selanjutnya. Hasil terpenting dari definisi lingkup adalah pernyataan masalah (problem statement). Adapun uraian secara lengkap mengenai Scope Definition ini akan di bahas pada sub bab 4.2.

3.2.2. Problem Analysis (Analisis Masalah)

Tahap problem analysis menganalisa masalah untuk memberikan gambaran pemahaman yang lebih mendalam tentang masalah yang mendasari sehingga dikerjakannya proyek.

Hasil dari tahapan ini adalah peningkatan performa sistem yang akan memberikan keuntungan dari segi bisnis perusahaan. Hasil lain dari tahapan ini adalah sebuah laporan yang menerangkan tentang problems, causes, effects, dan solution benefits. Pada penulisan ini penulis melakukan Analisis sistem berjalan, identifikasi masalah, pemecahan masalah, dan uraian singkat sistem yang diusulkan.


(74)

Adapun uraian secara lengkap mengenai Problem Analysis ini akan di bahas pada sub bab 4.3.

1.2.3. Requirements Analysis (Analisis Kebutuhan)

Requirement Analysis ialah melakukan analisa terhadap kebutuhan perusahaan. Tahap ini akan dilakukan bila manajemen menyetujui untuk melanjutkan proyek. Pekerjaan pada tahap ini adalah mendefinisikan apa saja yang perlu dilakukan oleh sistem, apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh pengguna dari sistem baru. Pada tahap ini, tim akan mengumpulkan dan mendiskusikan kebutuhan dan prioritas berdasarkan informasi yang diperoleh dari observasi, wawancara, dan pertemuan-pertemuan yang telah dilakukan.

Output yang dihasilkan dari tahap ini adalah business requirement statement. Adapun uraian secara lengkap mengenai Requirement Analysis ini akan di bahas pada sub bab 4.3.

3.2.4. Logical Design (Desain Logis)

Tahap logical design menerjemahkan kebutuhan ke dalam model sistem. Tahapan ini menggambarkan suatu solusi dan teknis serta metodologi. Prasyarat untuk logical design adalah daftar kebutuhan yang didapatkan dari tahapan requirements analysis. Pada penelitian ini penulis menggunakan tools Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), dan State Transition Diagram (STD) sebagai logical desain.


(1)

c. Kurang bagus, karena ... ... ... 4. Menurut anda, apakah sistem ini telah cukup baik dalam menjawab

permasalahan yang ada khususnya mengenai sistem pendaftaran online? a. Baik

b. Cukup baik, karena ... ... ... c. Kurang baik, karena ... ... ... 5. Apakah sudah cukup membantu dalam proses pendaftaran?

a. Ya

b. Kurang, karena ... ... ... c. Tidak, karena .. ... ... ... 6. Apakah sistem ini dapat membantu anda untuk memperoleh dan memelihara

data informasi mengenai web portal STMIK islam Internasional ? a. Ya

b. Kurang, karena ... ... ... c. Tidak, karena .. ... ... ...


(2)

7. Menurut anda, apakah sistem ini bila dikembangkan akan lebih membantu anda?

a. Sangat membantu

b. Kurang membantu, karena ... ... ... c. Tidak membantu, karena ... ... ...

Keterangan Penilaian: Sangat Baik : 80-100 Baik : 70-80 Cukup : 60-70 Buruk : 50-60 Sangat Buruk : <50

Jakarta, ...2011


(3)

HASIL TESTING APLIKASI

... 2011, ...WIB, Kantor STMIK Islam Internasional Jakarta Peserta :

No Unit Perusahaan 1. Pegawai / Dosen

No. Sistem Prasyarat Hasil yang Diharapkan

Hasil Uji Coba 1. Pendaftaran

Online

Validasi pendaftaran

Mencetak kartu pendaftaran

2. Administrator Web Portal

Login sebagai admin

Meng-update Web Portal dan menampilkannya pada halaman User


(4)

ACCEPTANCE TESTING Pengujian Penerimaan Sistem

Nama User Penguji :

Jabatan :

8. Menurut anda, apakah sistem ini mudah dijalankan (user friendly) ? d. Mudah

e. Cukup mudah, karena ... ... ... f. Kurang mudang, karena ... ... ... 9. Menurut anda bila dilihat dari segi pemilihan warna Layout, jenis, maupun

ukuran Font, bagaimana tampilan sistem ini secara keseluruhan? d. Bagus

e. Cukup bagus, karena ... ... ... f. Kurang bagus, karena ... ... ... 10. Apa pendapat anda setelah melihat sistem ini secara keseluruhan?

d. Bagus

e. Cukup bagus, karena ... ... ...


(5)

f. Kurang bagus, karena ... ... ... 11. Menurut anda, apakah sistem ini telah cukup baik dalam menjawab

permasalahan yang ada khususnya mengenai sistem pendaftaran online? d. Baik

e. Cukup baik, karena ... ... ... f. Kurang baik, karena ... ... ... 12. Apakah sudah cukup membantu dalam proses pendaftaran?

d. Ya

e. Kurang, karena ... ... ... f. Tidak, karena .. ... ... ... 13. Apakah sistem ini dapat membantu anda untuk memperoleh dan memelihara

data informasi mengenai web portal STMIK islam Internasional ? b. Ya

d. Kurang, karena ... ... ... e. Tidak, karena .. ... ... ...


(6)

14. Menurut anda, apakah sistem ini bila dikembangkan akan lebih membantu anda?

b. Sangat membantu

d. Kurang membantu, karena ... ... ... e. Tidak membantu, karena ... ... ...

Keterangan Penilaian: Sangat Baik : 80-100 Baik : 70-80 Cukup : 60-70 Buruk : 50-60 Sangat Buruk : <50

Jakarta, ...2011