Keterangan : t
hitung
= Kesamaan dua rata-rata
2 1
s = varians kelas eksperimen
1
X = Nilai rata-rata kelas eksperimen s = Standar Deviasi
2
X = Nilai rata-rata kelas kontrol s
2
= Varians n
1
= Jumlah siswa kelas eksperimen
2 2
s = varians kelas kontrol n
2
= Jumlah siswa kelas kontrol kriteria uji: terima H
jika
tabel hitung
t t
dengan dk = 2
2 1
n
n
b. Uji perbedaan dua rata-rata
Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan rumusan statistik uji perbedaan dua rata-rata. Rumusan hipotesisnya adalah sebagai berikut :
H : µ
1
µ
2
: Rata-rata prestasi belajar siswa antara model pembelajaran TSTS lebih besar dari pada rata-rata prestosi dengan model pembelajaran ceramah
H
1
: µ
1
µ
2
: Rata-rata prestasi belajar siswa antara model pembelajaran TSTS lebih kecil dari pada rata-rata prestasi belajar siswa dengan model pembelajaran
Ceramah. Uji statistik ini sangatlah bergantung pada homogenitas kedua varians data, karena jika
kedua varians kelas sampel homogen σ
1 2
= σ
2 2
, maka uji yang dilakukan menggunakan rumus sebagai berikut :
Keterangan: = nilai rata-rata kelas eksperimen
= Simpangan baku gabungan = nilai rata-rata kelas kontrol
2 1
s = varians kelas kontrol = Jumlah siswa kelas eksperimen
2 2
s = varians kelas eksperimen = Jumlah siswa kelas control
Dengan kriteria uji :
Terima H jika t
hitung
t
1- α
dan tolak sebaliknya. dk = n
1
+ n
2
– 2 α = 0,05
Sedangkan jika kedua varians kelas sampel tidak homogen σ
1 2
≠ σ
2 2
, maka uji yang dilakukan menggunakan rumus sebagai berikut :
2 2
2 1
2 1
2 1
n s
n s
X X
t
Keterangan : t
’ = perbedaan dua rata-rata n
2
= Jumlah siswa kelas kontrol
1
X = Nilai rata-rata kelas eksperimen
s
2
= Varians
2
X = Nilai rata-rata kelas kontrol
2 1
s = varians kelas eksperimen n
1
= Jumlah siswa kelas eksperimen
2 2
s = varians kelas kontrol
Kriteria uji: tolak H jika
dan terima H jika sebaliknya, dengan
dk = n
1
-1 dan n
2
-1 α = 0,05
sudjana, 2005: 243
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa:
1. Terdapat perbedaan aktivitas belajar siswa yang signifikan antara yang diberi
model pembelajaran Two Stay Two Stray TSTS dengan ceramah, hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan aktivitas siswa pada setiap
pembelajaran.
2. Terdapat perbedaan prestasi belajar siswa yang signifikan antara yang diberi
model pembelajaran Two Stay Two Stray TSTS dari prestasi belajar siswa yang diterapkan model pembelajaran ceramah. Pada kelas eksperimen nilai
rata-rata kelas 76,06 sedangkan pada kelas kontrol nilai rata-rata siswa adalah71,93. Tingginya rata-rata hasil pencapaian kompetensi mata pelajaran
IPS Terpadu pada siswa kelas eksperimen tidak terlepas dari aktivitas yang
dilakukan oleh siswa. B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, disarankan bahwa :
1. Metode pembelajaran Two Stay Two Stray TSTS dapat meningkatkan
aktivitas belajar siswa disarankan, agar guru dapat menggunakan metode tersebut dalam pembelajaran IPS Terpadu.
2. Untuk meningkatkan prestasi belajar IPS Terpadu maka guru perlu
menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi antara lain metode Two Stay Two Stray TSTS.
ABSTRACT THE COMPARISON OF LEARNING ACHIEVEMENT OF
INTEGRATED SOCIAL SCIENCE STUDENTS WHO ARE TAUGHT BY USING TWO STAY TWO STRAY TSTS METHOD AND THEY WHO
ARE TAUGHT BY USING COMMUNICATIVE METHOD AT THE SECOND GRADE OF JUNIOR HIGH SCHOOL
NEGERI 2 AMBARAWA PRINGSEWU OF THE YEAR 2012
BY ANNA RESHA
Integrated The objective of this research is to find out the difference of learning achievement students who are taught by using Two Stay Two Stray TSTS method
and they who are taught by using Communicative Learning social science at the second grade of junior high school Negeri 2 Ambarawa Pringsewu.
This research used quasi experimental method. The researcher has determined the sample by using purposive sampling. The sample which determined consists of
two classes they are student class VIII.1 as the experimental class and student class VIII.2 as the control class. Quantitative data was gained directly from the
subject of the research by giving the pre-test and post-test in learning of Geographic condition and inhabitant material. In analyzing the data used
hypothesis testing used normality testing, homogeneity testing, similarity testing of two averages and difference testing of two averages.
Based on the results of this study concluded that there are significant differences between the activity and the learning achievement of students who use the lecture
method of teaching with students using the Two Stay Two Stray TSTS after being treated. This is evidenced by the acquisition of the average classroom
student achievement experiments VIII.1 at 76.06 while the control class VIII.2 of 71.93. Feat t test of the two parties do, obtained at 1.711 greater thitung from
1.67 ttable so Ho is rejected, so that there is a significant difference of learning outcomes between students who are taught with cooperative learning techniques
Two types Stay Two Stray TSTS with learning lectures.