49
adalah: a mencari masalahisu-isu manajemen pendidikan yang unik, menarik dan layak dijadikan fokus, b peneliti memilih topik pengembangan
profesionalisme guru di SD Negeri Sukatani Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan, c melakukan pengkajian literatur, d menyusun proposal
penelitian yang diajukan dan dikonsultasikan dengan pembimbing tesis dan e setelah mendapatkan persetujuan pembimbing tesis, dilaksanakan seminar
proposal tesis dan mengurus ijin penelitian. Tahap pekerjaan lapangan merupakan tahapan studi terfokus yang dilakukan
di lapangan dengan kegiatan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan pengkajian dokumen-dokumen.
Tahap analisis data, transkip wawancara dibaca berulang-ulang untuk dipilih yang terkait dengan fokus penelitian dan diberi kode berdasarkan sub fokus
penelitian dan sumber datanya. Selanjutnya dilakukan reduksi data melalui kegiatan penajaman, penggolongan, penyeleksian dan pengorganisasian data.
Tahap pelaporan hasil penelitian yaitu konsultasi pada dosen pembimbing I dan II, seminar hasil, dan terakhir menempuh ujian tesis untuk melengkapi dan
mengakhiri seluruh rangkaian kegiatan studi pada program Pascasarjana Magister
Manajemen Pendidikan FKIP Universitas Lampung.
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis paparan data dan temuan penelitian dapat disimpulkan hasil penelitian Implementasi Profesionalisme guru di SD Negeri Sukatani
Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan sebagai berikut:
5.1.1 Kompetensi Pedagogik
a. Memahami karakteristik peserta didik baik dari segi fisik, moral, sosial kultural, emosional, intelektual, dan latar belakang sosial budaya dengan
menentukan pendekatan pembelajaran yang dilakukan agar pembelajaran yang berlangsung dapat membantu proses belajar siswa dan pemahaman siswa
terhadap materi yang diajarkan. b. Mengidentifikasi kemampuan awal peserta didik dengan memanfaatkan
prinsip-prinsip perkembangan kognitif di usia sekolah dasar. c. Guru selalu memastikan tingkat pemahaman siswa terhadap materi
pembelajaran dan
menyesuaikan aktivitas
pembelajaran berikutnya
berdasarkan tingkat pemahaman siswa tersebut, menggunakan media dengan memanfaatkan lingkungan sekitar, melaksanakan pembelajaran sesuai isi
kurikulum dan mengaitkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari.
164
d. Memahami prinsip-prinsip pengembangan kurikulum dengan menyusun silabus sesuai dengan kurikulum, merancang RPP yang sesuai dengan silabus,
dan memilih materi pelajaran yang relevan dengan pengalaman belajar anak dan sesuai dengan karakteristik peserta didik dan lingkungan sekitar
e. Pemanfaatan teknologi informasi untuk menunjang proses pembelajaran yaitu dengan Mencari pengayaan materi dan media pembelajaran di internet berupa
materi dan gambar. f. Mendorong siswa mencapai hasil pembelajaran yang optimal dan
mengaktualisasikan potensi dan kreativitas siswa dengan mengembangkan pendekatan yang dialogis
dalam kegiatan pembelajaran, artinya memberi
kesempatan siswa untuk mengemukakan pendapat, menyediakan media pembelajaran yang dapat memotivasi belajar siswa dalam mencapai hasil
pembelajaran yang optimal. g.
Berkomunikasi secara efektif, empatik dalam proses pembelajaran dengan cara memposisikan diri sebagai orang tua di sekolah, tidak kaku, berusaha
memahami kesulitan siswa, berusaha juga sebagai teman mereka di sekolah. h.
Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi serta menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses hasil belajar. Evaluasi dimulai dari perencaanan
dengan membuat kisi-kisi soal evaluasi memuat indikator yang sesuai dengan SKKD mata pelajaran, membuat butir soal dan menentukan bobot nilai soal,
pelaksanaan evaluasi, menganalisis hasil evaluasi, mengumpulkan data, menganalisis data, dan menggunakannya sebagai bahan perbaikan
pembelajaran bagi siswa.