Peralatan untuk Spektrofotometer Inframerah
Menurut Sastrohamidjojo 1992, panjang gelombang yang diserap oleh berbagai tipe ikatan tergantung pada jenis vibrasi ikatan tersebut. Oleh karena itu
berbagai jenis ikatan mengabsorbsi radiasi inframerah pada panjang gelombang yang berbeda.
Perubahan ini sangat spesifik dan merupakan sidik jari suatu molekul dengan membandingkan spektogram yang dihasilkan oleh bahan yang diuji
terhadap bahan yang sudah diketahui secara kualitatif. Penerapan secara kualitatif dapat dilakukan dengan membandingkan fungsi puncak pada panjang gelombang
terkait yang dihasilkan ole zat-zat yang diujikan dan zat standart. Spectra infra merah ditujukan terutama untuk senyawa organik yaitu analisis gugus fungsi yang
dimiliki oleh senyawa tersebut Mulja, M. 1995. Jumlah energi yang diserap juga bervariasi untuk setiap ikatan. Hal ini
disebabkan karena terjadinya perubahan momen ikatan sewaktu absorbsi. Ikatan nonpolar C-H atau C-C pada umumnya memberikan absorbsi lemah, sedangkan
ikatan polar C-O akan terlihat sebagai absorbsi yang kuat. Spektroskopi FTIR dapat digunakan untuk menganalisa kualitatif maupun
kuantitatif. Analisa kualitatif spektroskopi FTIR secara umum dipergunakan untuk identifikasi gugus-gugus fungsional yang terdapat dalam suatu senyawa
yang dianalisa Silverstein, 1986. Dua variasi instrumental dari spektroskopi infra merah yaitu metode dispersif yang lebih tua, dimana prisma atau kisi dipakai
untuk mendispersikan radiasi infra merah, dan metode Frourier Transform FT yang lebih akhir, yang menggunakan prinsip interferometri.
Kelebihan-kelebihan dari FT-IR mencakup persyaratan ukuran sampel yang kecil, perkembanagan spektrum yang cepat, dan karena instrumen ini
memiliki komputer yang terdedikasi, kemampuan untuk menyimpan dan memanipulasi spektrum Stevens, 2001. Spektroskopi FTIR fourier transform
infrared pada prinsipnya sama dengan spektroskopi inframerah, hanya saja spektroskopi FTIR ditambahkan alat optik fourier transform untuk menghasilkan
spektra yang lebih baik, sehingga spektroskopi FTIR dapat menghasilkan data dimana dengan spektroskopi inframerah puncak yang diinginkan tidak muncul.