Batang Tarik Web Batang Tekan Atas top chord

Direncanakan menggunakan sekrup dengan df = 4,8 mm Cek kekuatan nominal penampang ⁄

b. Batang Tarik Web

Batang tarik web terdiri dari batang nomor 30, 36, 37, 39, 40, 41, 42, 44, dan 45. Untuk perencanaan diambil batang dengan gaya aksial terbesar yaitu batang 40 dengan data-data sebagai berikut : Batang Tarik 40 L = 328 cm Nu = 507,43 kg Output SAP 2000 Fy = 550 MPa = 5500 kgcm 2 Fu = 550 Mpa = 5500 kgcm 2 Universitas Sumatera Utara Syarat desain: Dicoba menggunakan profil C 100.100 h = 100 mm b = 40 mm t = 1 mm l = 12 mm Ag = 191 mm 2 Ix = 292337,8mm 4 Iy = 40844,5 mm 4 ix = 39,1 mm iy = 14,6 mm Kontrol kelangsingan profil : Direncanakan menggunakan sekrup dengan df = 4,8 mm Universitas Sumatera Utara dengan ⁄ OK

c. Batang Tekan Atas top chord

Batang tekan atas terdiri dari batang nomor 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, dan 24. Untuk perencanaan diambil batang dengan gaya aksial terbesar yaitu batang 14 dan 23 dengan data-data sebagai berikut: Batang tekan 14 = 23 L = 135 cm Nu = -3299,88 kg Output SAP 2000 Fy = 550 MPa = 5500 kgcm 2 Fu = 550 Mpa = 5500 kgcm 2 Dicoba menggunakan profil C 100.100 h = 100 mm b = 40 mm t = 1 mm l = 12 mm Universitas Sumatera Utara Ag = 191 mm 2 Ix = 292337,8 mm 4 Iy = 40844,5 mm 4 ix = 39,1 mm iy = 14,6 mm Kontrol kelangsingan profil : Kontrol tekuk ⁄ ⁄ √ √ ⁄  Tampang efektif pada sayap b = B – 2R+t Universitas Sumatera Utara b = 40 – 21+1 b = 36 mm bt = 361 = 36 60 OK √ √ θ = 90 ⁄ ⁄ [ ] [ ] ⁄ Universitas Sumatera Utara [ ] ⁄ Maka dihitung nilai koefisien tekuk k Rasio kelangsingan dengan nilai k = 3,31 √ √ = 36 Sayap efektif sepenuhnya.  Tampang efektif pada web dengan 2 pengaku Data : Universitas Sumatera Utara A s = luas bruto pengaku = 9,42 mm 2 I sp = Momen inersia pengaku = 1,269 mm 4 Dimensi pengaku ⁄ ⁄ Menghitung koefisien tekuk pelat K 1oc = 4n+1 2 K 1oc = 42+1 2 = 36 [ ] [ ] [ ] [ ] Koefisien tekuk pelat k harus ditentukan yang terkecil antara k 1oc dan k d . Maka, dipakai k d = 3,395. √ √ √ √ Universitas Sumatera Utara λ 0,673 maka,  Tampang efektif pada lip tepi b = l – R+t b = 12 – 1+1 b = 10 mm Rasio kelangsingan dengan nilai k = 0,43 √ √ Lip tepi efektif sepenuhnya Luas Efektif A e Universitas Sumatera Utara

d. Batang Tekan Web