Bagan Penelitian 1.Pembuatan Larutan Seri Standar dan Kurva Kalibrasi Unsur Nikel Ni

3.4.3.Penentuan kadar unsur Magnesium pada sampel Absorbansi larutan diukur dengan Spektrofotometri Serapan Atom pada λ spesifik 285,2 nm. Perlakuan dilakukan sebanyak 3 kali untuk setiap sampel. 3.5. Bagan Penelitian 3.5.1.Pembuatan Larutan Seri Standar dan Kurva Kalibrasi Unsur Nikel Ni SNI06 – 6989. 18 – 2004 Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Nikel dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Nikel dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Nikel dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 0,0 ; 0,5; 1,0; 1,5 dan 2,0 ml larutan standar unsur Nikel dan dimasukkan kedalam labu takar 50 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Larutan Standar Unsur Nikel 1000 mgL Larutan Standar Unsur Nikel 100 mgL Larutan Standar Unsur Nikel 10 mgL Larutan Standar Unsur Nikel 1 mgL Universitas Sumatera Utara Diukur absorbansinya dengan spektrofotometer Serapan atom pada λ spesifik = 232,0 nm. 3.5.2. Pembuatan Larutan Seri Standar dan Kurva Kalibrasi Unsur Kadmium Cd SNI 06 – 6989. 16 – 2004 Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Kadmium dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Kadmium dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Kadmium dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 0,0; 0,5; 1,0; 1,5; 2,0; dan 2,5 ml larutan standar unsur Kadmium dan dimasukkan kedalam labu takar 50 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Larutan Standar Unsur Kadmium 1000 mgL Larutan Standar Unsur Kadmium 100 mgL Larutan Standar Unsur Kadmium 10 mgL Larutan Standar Unsur Kadmium 1 mgL Larutan Seri Standar Unsur Kadmium 0,0; 0,01; 0,02; 0,03; 0,04; dan 0,05 mgL Larutan Seri Standar Unsur Nikel 0,0; 0,01; 0,02; 0,03 dan 0,04 mgL Hasil Universitas Sumatera Utara Diukur absorbansinya dengan spektrofotometer Serapan atom pada λ spesifik = 228,8 nm. 3.5.3.Pembuatan Larutan Seri Standar dan Kurva Kalibrasi Unsur Magnesium Mg SNI 06 – 6989. 55 – 2005 Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Magnesium dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Magnesium dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 10 ml larutan standar unsur Mg dan dimasukkan kedalam labu takar 100 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Dipipet sebanyak 2,0; 4,0; 6,0; dan 8,0 ml larutan Standar unsur Magnesium dan dimasukkan kedalam labu takar 20 ml Diencerkan dengan larutan pengencer sampai garis tanda Diaduk hingga homogen Hasil Larutan Standar Unsur Magnesium 1000 mgL Larutan Standar Unsur Magnesium100 mgL Larutan Standar Unsur Magnesium 10 mgL Larutan Standar Unsur Magnesium 1 mgL = 1000 µgL Larutan Seri Standar Unsur Magnesium 0,00; 100; 200; 300 dan 400 µgL Hasil Universitas Sumatera Utara Diukur absorbansinya dengan spektrofotometer Serapan atom pada λ spesifik = 285,2 nm. 3..5.4.Pembuatan larutan sampel Diambil 100 ml Ditambah HN0 3p hingga PH 2 Diencerkan dengan akuades sampai garis tanda Diaduk sampai homogen Ditentukan kadar unsur CdKadmium,NiNikel, dan MgMagnesium dengan Spektrofotometer Serapan Atom SSA pada masing-masing λ Panjang.Geolombang Spesifik = Ni:232,0nm; Cd:228,8nm; Mg:285,2nm Hasil Sampel Hasil Larutan Sampel Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

4.1.1. Unsur Nikel Ni