9
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Rancang Bangun
Perancangan  atau  rancang  merupakan  serangkaian  prosedur  untuk menerjemahkan hasil analisa dan sebuah sistem ke dalam bahasa pemograman untuk
mendeskripsikan  dengan  detail  bagaimana  komponen  –  komponen  sistem  di implementasikan.  Sedangkan  pengertian  pembangunan  atau  bangun  sistem  adalah
kegiatan menciptakan sistem baru maupun mengganti atau memperbaiki sistem yang telah ada baik secara keseluruhan maupun sebagian Pressman, 2002.
2.2 Konsep Dasar Sistem
Sistem merupakan sekumpulan  elemen  yang saling terkait atau terpadu  yang dimaksud untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai gambaran, jika dalam sebuah sistem
terdapat elemen yang tidak memberikan manfaat dalam mencapai tujuan yang sama, maka elemen tersebut dapat dipastikan bukanlah bagian dari sistem. Sebagai contoh,
raket dan pemukul bola kasti masing-masing sebagai elemen tidak bisa membentuk sebuah  sistem,  karena tidak  ada sistem  permainan olahraga  yang  memadukan  kedua
peralatan tersebut Kadir, 2003.
10
2.2.1  Pengertian Sistem
Sistem  adalah  kumpulan  dari  komponen  atau  elemen  yang  saling berhubungan satu dengan lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai
tujuan tertentu Jogiyanto, 2005.
Sistem  adalah  sekumpulan  elemen  yang  saling  terkait  atau  terpadu
yang dimasudkan untuk mencapai suatu tujuan. Kadir,2003.
2.2.2 Karakteristik Sistem
Karakteristik atau sifat-sifat sistem, yaitu : Ladjamuddin, 2005
1. Komponen-Komponen Sistem Components
Komponen-komponen  sistem  dapat  berupa  suatu  subsistem  atau  bagian- bagian dari sistem yang mempunyai sifat-sifat dari sistem yang menjalankan
suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. 2.
Batas Sistem Boundary Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan
sistem  yang  lainnya  atau  lingkungan  luar. Batas sistem  menunjukkan  ruang lingkup scope dari sistem tersebut.
3. Lingkungan Luar Sistem Environment
Lingkungan  luar  dari  suatu  sistem  adalah  apapun  diluar  batas  dari  sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
4. Penghubung Sistem Interface
Penghubung  sistem  merupakan  media  penghubung  antar  satu  subsistem untuk dapat berinteraksi membentuk satu kesatuan.
11
5. Masukan Sistem Input
Masukan  sistem  adalah  energi  yang  dimasukkan  ke  dalam  sistem  yang berupa masukan perawatan maintenance input dan sinyal masukan signal
input.  Maintenance  input  adalah  energi  yang  dimasukkan  supaya  sistem tersebut  dapat  beroperasi.  Signal  input  adalah  energi  yang  diproses  untuk
didapatkan keluaran. 6.
Keluaran Sistem Output Keluaran  sistem  adalah  hasil  energi  yang  diolah,  diklasifikasikan  menjadi
keluaran yang berguna dari sisa pembuangan. 7.
Pengolah Sistem Process Suatu  sistem  dapat  mempunyai  bagian  pengolah  atau  sistem  itu  sendiri
sebagai  pengolahnya.  Pengolah  yang  akan  merubah  masukan  menjadi keluaran.
8. Sasaran Sistem Objectives atau Tujuan Sistem Goal
Suatu sistem harus mempunyai sasaran karena sangat menentukan  masukan yang  dibutuhkan  dan  keluaran  yang  akan  dihasilkan  sistem.  Suatu  sistem
dikatakan berhasil bila mengenai sasaran.
2.2.3 Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut ini Jogiyanto, 2005:
12
a. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik
Sistem  abstrak  abstract  system  adalah  sistem  yang  berisi gagasan  atau  konsep.  Misalnya,  sistem  teologi  yang  berisi
gagasan tentang hubungan manusia dan Tuhan.
Sistem  fisik  physical  system  adalah  sistem  yang  secara  fisik dapat  dilihat.  Misalnya,  sistem  komputer,  sistem  sekolah,
sistem akuntansi, dan sistem transportasi Kadir, 2003.
b. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tertentu
Sistem tertentu deterministic system adalah suatu sistem yang operasinya  dapat  diprediksi  secara  tepat.  Misalnya,  sistem
komputer Kadir, 2003.
Sistem tak  tertentu  probilistic system adalah sistem  yang tak dapat  diramal  dengan  pasti  karena  mengandung  unsur
probilitas.  Misalnya,  sistem  arisan  dan  sistem  sediaan  Kadir, 2003.
c. Sistem Tertutup dan Terbuka
Sistem  tertutup  closed  system  adalah  sistem  yang  tidak berhubungan  dengan  lingukungan  luarnya.sistem  ini  bekerja
secara otomatis tanpa adanya campur tangan dari pihak luarnya
Jogiyanto, 2005.
Sistem terbuka open system adalah sistem yang berhubungan dengan  lingkungan  dan  dipengaruhi  oleh  lingkungan.  Ciri-
13
cirinya,  sistem  menerima  masukan  yang  diketahui,  yang bersifat  acak,  maupun  gangguan.  Selain  itu,  umumnya  sistem
melakukan adaptasi terhadap lingkungan Kadir, 2003.
d. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
Sistem  alamiah  natural  system  adalah  sistem  yang  terjadi karena  alam  tidak  dibuat  oleh  manusia.  Misalnya,  sistem  tata
surya.  Sistem  buatan  manusia  human  made  system  adalah sistem  yang  dibuat  oleh  manusia.  Misalnya,  sistem  komputer
dan sistem mobil Kadir, 2003.
e. Sistem Sederhana dan Sistem Kompleks