Macam-Macam Kelenjar Endokrin

1. Macam-Macam Kelenjar Endokrin

Pada t ubuh manusia, t erdapat beberapa kelenjar endokrin yang berbeda-beda ( Gambar 8.18). Kelenjar-kelenjar tersebut memiliki letak, struktur, fungsi dan hormon yang berbeda-beda. A pa sajakah kelenjar endokrin pada manusia?

Hip ot alam us

Kelen jar p in eal

Kelenjar hip ofisis

Kelen jar t iroid

Kelenjar p arat iroid Kelen jar t im us

Kelenjar ad renal

Kelenjar p ankreas

Ovarium (w anit a)

Test is (pria)

Gambar 8.18

Kelenjar endokrin pada t ubuh

m anusia

Sumber: Biology, 1998

a. Hipotalamus

H i pot al amus berperan dal am mengat ur pert umbuhan dan perkembangan manusia. H ipot alamus t erlet ak di bawah ot ak besar (cerebrum). H ipotalamus bekerja dengan cara mengeluarkan hormon yang mengontrol kerja kelenjar hipofisis (pituitari). Selain dengan hormon, hipotalamus bekerja sama melalui impuls saraf karena hipotalamus tersusun

Kata Kunci atas sel-sel neurosekretori.

H ipotalamus mengeluarkan releasing hormone dan inhibiting hormone .

• Hipot alam us

Releasing hormone berfungsi merangsang kelenjar hipofisis menyekresikan

• Kelenjar hipofisis

hormon tertentu. A dapun inhibiting hormone berfungsi menekan atau menghambat kelenjar hipofisis menyekresikan hormon tertentu.

b. Kelenjar Hipofisis (Pituitari)

Kelenjar hipofisis disebut juga “ master of gland ” karena menyekresikan hormon yang akan memengaruhi kerja hormon lain. Kelenjar hipofisis terletak di bawah hipotalamus. Kelenjar hipofisis terdiri atas hipofisis posterior dan hipofisis anterior (Gambar 8.19).

Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XI

Hip ot alam us

neurosekret ori

Sel-sel n eu ro sekret o ri

Pem b u lu h darah

Ho rm o n

Hip ofisis

hip ot alam us

p o st erio r

Hip ofisis

Sel-sel end okrin

an t erio r

Horm on pit uari

ADH

Oksit osin

GH PRL FSH dan TSH

ACTH MSH End orfin

LH

Sumber: Biology, 1998

H ipofisis ant erior menghasilkan beberapa hormon sepert i Gambar 8.19

growth

Horm on-horm on yang dihasilkan

hormone (GH ), prolaktin (PRL), follicle stimulating hormone (FSH ), luteinizing oleh (a) hipofisis post erior dan (b) hormone ( LH ) , thyroid stimulating hormone ( T SH ) , adr encar ticotr opic hip ofisis ant erior hormone (A CT H ), melanocyte stimulating hormone (M SH ), dan endorfin. Untuk mengetahui fungsi dari hormon-hormon tersebut, perhatikanlah tabel berikut ini.

Tabel 8.3 Beberapa Kelenjar Endokrin dan Hormon yang Dihasilkannya Kelenjar

Hormon

Fungsi

Hipofisis Growth H ormone (GH ) M erangsang pertumbuhan dan perkembangan (khususnya anterior

tulang) dan berperan dalam metabolisme. Prolaktin (PRL)

M erangsang produksi air susu

Follicle Stimulating H ormone (FSH ) M erangsang produksi sel telur dan sel sperma Luteinizing H ormone (LH)

Merangsang testis untuk memproduksi hormon testosteron dan merangsang pembentukan korpus luteum

T hyroid Stimulating H ormone (TSH ) M erangsang kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon tiroksin

A drenocorticotropic H ormone M erangsang korteks kelenjar adrenal untuk menghasilkan (A CTH )

hormon glukokortikoid

M elanocyte Stimulating H ormone (MSH) M engatur proses perubahan warna kulit (hewan bunglon) Endorfin

Penghilang rasa sakit (reseptor rasa sakit) Hipofisis

Oksitosin M erangsang kontraksi uterus dan sel-sel kelenjar susu posterior

A ntidiuretic H ormone (A DH) M enaikkan penyimpanan air oleh ginjal Tiroid

Tiroksin M erangsang dan mengatur proses metabolisme Kalsitonin

M enurunkan kadar kalsium dalam darah Paratiroid

Parathyroid H ormone (PTH) M enaikkan kadar kalsium dalam darah Pankreas

Insulin M enurunkan kadar glukosa dalam darah Glukagon

M enaikkan kadar glukosa dalam darah A drenal

Epinefrin dan norepinefrin M enaikkan kadar glukosa darah dan meningkatkan medula

aktivitas metabolisme

A drenal Glukokortikoid

M enaikkan kadar glukosa darah

korteks Mineralokortikoid M eningkatkan reabsorpsi Na + dan ekskresi K + di dalam ginjal

Sist em Regulasi

Testis A ndogren M embantu proses pembentukan sperma; mengembangkan dan mengatur karakteristik kelamin sekunder pria.

Ovarium Estrogen M erangsang pertumbuhan uterus, mengembangkan dan mengatur karakteristik kelamin sekunder wanita

Progesteron

M erangsang perkembangan uterus

Pineal Melatonin Berperan dalam ritme biologis (ritme tidur) Timus

Timosin M erangsang limfosit T (kekebalan tubuh)

Sumber: Biology, 1998

c. Kelenjar Tiroid dan Paratiroid

Kata Kunci

Kelenjar tiroid memiliki bentuk seperti huruf H dan berlokasi di leher.

Tiroid berada di atas trakea. Kelenjar ini menghasilkan hormon tiroksin.

• Kelenjar adrenal

• Kelenjar pankreas

Kelebihan hormon tiroksin akan menyebabkan hipertiroidisme. Seseorang

• Kelenjar p arat iroid •

yang menderita hipertiroidisme akan memiliki detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh meningkat.

Kelenjar t iroid

A dapun kekurangan hormon tiroksin menyebabkan hipotiroidisme. A pabila hal ini t erjadi sejak masa kanak-kanak, akan menyebabkan penyakit kekerdilan ( kretinisme).

Kelenjar paratiroid merupakan empat kelenjar pada bagian belakang

Sekilas kelenjar tiroid. Kelenjar paratiroid merupakan kelenjar endokrin terkecil

Biologi

di dalam tubuh. Kelenjar ini menghasilkan parathyroid hormone (PT H ).

d. Kelenjar Pankreas

Paul Langerhans (1847–1880)

Sel-sel endokrin dapat dit emukan pula pada pankreas. Sel-sel tersebut terdapat pada pulau-pulau Langerhans. Dua tipe sel ( α dan β ) pada pulau-pulau Langerhans memproduksi hormon glukagon dan hormon insulin. Pada seseorang yang tubuhnya tidak dapat memproduksi insulin akan menimbulkan penyakit diabetes mellitus. Diabetes mellitus memiliki ciri-ciri glukosa dalam urine tinggi, mudah haus, dan mudah lelah.

e. Kelenjar Adrenal

Kelenjar adrenal terletak di atas setiap ginjal. Setiap kelenjar tersusun atas dua bagian, yaitu korteks dan medula. Korteks menghasilkan hormon

jenis kortikoid, sedangkan medula menghasilkan hormon jenis adrenalin.

Ia adalah seorang ahli anatomi

berkebangsaan Jerman. Selama masa

Ketakutan, marah, sakit, dan dingin dapat merangsang medula untuk

studi kedokterannya, ia membuat kontribusi bagi dunia keilmuan

menghasilkan adrenalin dalam jumlah banyak. A drenalin merangsang

dengan meneliti fungsi sel-sel pada

perubahan glikogen menjadi glukosa sehingga banyak energi yang

pankreas. Atas jasanya, sel-sel

terbentuk. Respons tubuh terhadap adrenalin membuat seseorang dapat

pankreas yang berkumpul m em bentuk sebuah pulau diberi

menghadapi bahaya atau meninggalkannya. Perhatikan Gambar 8.20,

nama sesuai namanya, pulau

hormon apakah yang sedang bekerja di dalam tubuh pemadam kebakaran?

Langerhans. Sumber:www.whonamedit.com

Gambar 8.20

Para pet ugas pem adam kebakaran sedang berusaha m em adam kan api.

Sumber: Heath Biology, 1985

Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XI Mudah dan Akt if Belajar Biologi unt uk Kelas XI

Kelenjar kelamin ( gonad) menghasilkan hormon kelamin. Pada wanita, gonad terletak pada ovarium, sedangkan pada pria terletak pada testis. Produksi hormon estrogen oleh gonad dipengaruhi oleh follicle stimulating hor mone ( FSH ) . A dapun produksi hormon progest eron dipengaruhi oleh luteinizing hormone (LH ).

g. Kelenjar Pineal

Kel enj ar pi neal t erl et ak di t engah-t engah ot ak . Kel enj ar i ni menghasilkan hormon melatonin yang berfungsi mengatur ritme biologis, misalnya tidur. Pada saat malam hari, konsentrasi melatonin akan tinggi sehingga membuat seseorang tidur. A dapun pada siang hari, konsentrasi melatonin rendah sehingga membuat seseorang terjaga.

Kata Kunci

h. Kelenjar Timus

Kelenjar kelam in

Kelenjar timus terletak di atas rongga dada. Kelenjar ini menghasilkan

Kelenjar p ineal

hormon timosin yang berfungsi dalam pematangan limfosit T. Limfosit T

Kelenjar t im us

merupakan jenis sel darah putih yang berperan dalam kekebalan tubuh.