Fungsi Keyboard Pada Pesta Pernikahan Masyarakat Nias

3.2 Fungsi Keyboard Pada Pesta Pernikahan Masyarakat Nias

Keyboard adalah instrumen dengan satu susunan kunci yang di tata secara horizontal dan menghasilkan bunyi antara lain: piano, organ, klavikord, dan harpsikord. Dikatakan bahwa perkembangan baru sekarang keadaannya telah berubah menjadi sangat sempurna, bukan saja hanya sebagai instrumen tapi dilengkapi dengan pelbagai irama bunyi dan semua dapat diprogramkan secara komputerisasi. Keyboard dapat menghasilkan berbagai bunyi atau suara alat musik, meter, ritem, jenis musik, dengan menggunakan program-program yang ada. Adapun contoh jenis meter yang ada pada keyboard, seperti ritem 4/4, 3/4, 2/4. Sedangkan contoh jenis pola ritem dapat kita lihat pada keyboard, seperti: Rhumba, Jazz, Waltz, Pop, Bosanova, Rock (Ensiklopedia Musik, Jilid I, 1992: 285 dalam Dermawan Purba, 2003:80).

Pada zaman sekarang, keyboard sudah banyak digunakan untuk mengiringi upacara-upacara adat yang menggantikan peranan musik tradisional setempat, contohnya peran keyboard di masyarakat Batak Karo. Keyboard pada awalnya digabungkan dengan gendang lima sedalanen dengan cara memanfaatkan unsur-unsur ritmis yang terdapat di program musik (style musik dalam keyboard) untuk menambah nuansa musikal. Akulturasi dalam aspek seni musik ini direspon positif oleh banyak kalangan terutama generasi muda yang sering melaksanakan gendang guro-guro aron. Hal ini juga terjadi pada masyarakat Simalungun, salah satu unsur asing yang masuk atau diadopsi oleh masyarakat Simalungun adalah musik keyboard. Genre musik ini menggunakan alat musik utamanya adalah keyboard ditambah drum, cymbal, dan gitar. Musik keyboard ini kemudian dikolaborasikan dengan gonrang sehingga mereka mulai Pada zaman sekarang, keyboard sudah banyak digunakan untuk mengiringi upacara-upacara adat yang menggantikan peranan musik tradisional setempat, contohnya peran keyboard di masyarakat Batak Karo. Keyboard pada awalnya digabungkan dengan gendang lima sedalanen dengan cara memanfaatkan unsur-unsur ritmis yang terdapat di program musik (style musik dalam keyboard) untuk menambah nuansa musikal. Akulturasi dalam aspek seni musik ini direspon positif oleh banyak kalangan terutama generasi muda yang sering melaksanakan gendang guro-guro aron. Hal ini juga terjadi pada masyarakat Simalungun, salah satu unsur asing yang masuk atau diadopsi oleh masyarakat Simalungun adalah musik keyboard. Genre musik ini menggunakan alat musik utamanya adalah keyboard ditambah drum, cymbal, dan gitar. Musik keyboard ini kemudian dikolaborasikan dengan gonrang sehingga mereka mulai

Menurut Alan P. Merriam, yaitu ... use then refers to the situation in which is employed in

human action: function concern the reason for its employment and particulary the brodader purpose which is serves... (1964:210)

Dapat diartikan bahwa use (penggunaan) menitikberatkan pada masalah situasi atau cara yang bagaimana musik itu digunakan, sedangkan function (fungsi) yang menitikberatkan pada alasan penggunaan atau menyangkut tujuan pemakain musik itu mampu memenuhi kebutuhan manusia itu sendiri. Sebagai tujuan dan akibat yang timbul dari penggunaan yang telah disebutkan di atas, maka dapat ditelusuri melalui fungsi-fungsi antara lain sebagai berikut.

3.2.1 Fungsi Hiburan

Menurut A. Hennie Zega (narasumber, seniman Nias di Kota Medan), suku Nias menggunakan instrumen keyboard sebagai alat musik pada pesta pernikahannya dikarenakan penyewaan keyboard lebih gampang dicari dan Menurut A. Hennie Zega (narasumber, seniman Nias di Kota Medan), suku Nias menggunakan instrumen keyboard sebagai alat musik pada pesta pernikahannya dikarenakan penyewaan keyboard lebih gampang dicari dan

3.2.2 Fungsi Kesinambungan Budaya

Keyboard pada upacara pernikahan merupakan kesenian masyarakat Nias yang ada di kota Medan yang sampau saat ini tetap dipertahankan penggunaannya dan terpelihara ditengah-tengah masyarakat pemiliknya. Menurut A. Hennie Zega, musik keyboard pada tari Maena di upacara pernikahan masyarakat Nias merupakan salah satu bagian penting dalam proses pernikahan tersebut. Dengan demikian maka masyarakat tersebut dengan sendirinya telah turut melestarikan kebudayaan uang telah diwariskan oleh leluhurnya.

3.2.3 Fungsi Perlambangan

Musik keyboard pada upacara pernikahan masyarakat Nias menggunakan timbre (warna suara) yang ada pada keyboard untuk menggantikan suara alat musik faritia. Dengan kata lain ketika orang-orang Nias mendengar musik keyboard tersebut maka mereka akan merasakan bahwa kebudayaan mereka sudah dilestarikan.

3.2.4 Fungsi Reaksi Jasmani

Ketika musik pengiring tari maena pada upacara pernikahan tersebut dimainkan maka para undangan dan kerabat yang datang akan melakukan tarian maena secara beramai-ramai.

3.2.5 Fungsi Penghayatan Estetis

Suatu keindahan dapat dituangkan dalam bunyi-bunyian yang dihasilkan dari perpaduan instrumen-instrumen musik dalam keyboard yang tertuang melalui permainan ritem maupun melodi yang dapat dinikmati oleh pemusik itu sendiri maupun pendengarnya.

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

ANALISIS ISI LIRIK LAGU-LAGU BIP DALAM ALBUM TURUN DARI LANGIT

22 212 2

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25