BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu
Pelaksanaan penelitian ini dilakukan di bengkel peleburan aluminium di jalan krakatau dan Loboratorium Ilmu Logam Fisik, Teknik Mesin, Fakultas
Teknik, Universitas Sumatera Utara, Medan. Penelitian dilakukan dengan pertama kali melebur bahan baku aluminium di Laboratorium Proses Produksi Departemen
Teknik Mesin Universitas Sumatera Utara. Selanjutnya proses pengujian dan pengamatan dilakukan di Laboratorium Ilmu Logam Fisik, Teknik Mesin,
Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan sejak tanggal pengesahan usulan oleh Ketua Jurusan Departemen Teknik Mesin sampai
dinyatakan selesai yang direncanakan berlangsung selama +4 bulan. Sehingga nantinya dapat menghasilkan sesuai dengan tujuan dari penelitian ini.
3.2. Bahan, PeralatandanMetode
3.2.1. Bahan
Bahan yang digunakandalampenelitianiniantara lain adalah :
a. Aluminium
Padapenelitianinidigunakanaluminium yang berasaldarialuminium ingot, kemudian dilebur.
Universitas Sumatera Utara
b. KalsiumKarbonat CaCO
3
Berbentuktepungputihdandigunakansebagaiblowing agent
.Kalsiumkarbonatakandicampurkanpadasaataluminiumtelahmenc air.
Gambar3.2
: CaCO
3
Powder
c. SerbukAluminium
Serbukaluminiumininantinyaakandicampurkandengankalsiumkarbonat sebagai katalisuntuk meningkatkan wettability kalsium karbonat agar
padasaatdicampurkankalsiumkarbonatdapatmenyatudenganbaik
Gambar3.1
: Aluminium Ingot
Universitas Sumatera Utara
dengan aluminium. Serbuk aluminium yang digunakan dalam penelitian ini adalah produk Merck.
Gambar 3.3
: Aluminium Powder
d. Magnesium
Magnesium digunakansebagaicampuranalloy agent
terhadaplogamaluminium yang nantinyaakandilakukan proses foaming.
Gambar 3.4
: Magnesium
Universitas Sumatera Utara
3.2.2. Alat a.
Drum Mixer
Drum Mixer yang digunakan pada penelitian ini adalah sebuah tabung
silider terbuat dari bahan aluminium yang merupakan bekas kaleng minuman ringan dan nantinya kedua sisinya akan ditutup kemudian
diputar pada mesin bubut.
b. Furnace
Furnace atau dapur yang digunakan dalam penelitian ini merupakan
tungku sederhana dengan bahan bakar batubara. Dinding tungku ini terbuat dari batu bata dan semen tahan api agar panas dari dalam
tungku tidak keluar. Furnace yang digunakan pada penelitian ini seperti tampak pada gambar 3.6.
Gambar 3. 5
: Drum Mixer
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.6
: Furnace Spesifikasi :
Tipe : Furnace Konvensional
Dimensi : 60 cm x 60 cm
Bahan Bakar : Batubara
Kapasitas : 15 kg
c. Crucible
Crucible atau cawan lebur yang digunakan pada penelitian ini terbuat
dari pipa baja karbon rendah yang pada lapisan bawahnya ditutup dengan plat baja karbon sedang. Sebelum dilakukan peleburan, sisi
dalam pipa baja ini dilumuri dengan serbuk grafitkarbon agar nantinya aluminium yang sudah mengeras dapat dikeluarkan dari cawan lebur.
Gambar 3.7
: Cawan Lebur Crucible
Universitas Sumatera Utara
d. Blower