2.2.3 Minat Beli Konsumen
2.2.3.1 Pengertian Minat Beli Konsumen
Minat beli merupakan hal yang penting dalam pemahaman terhadap perilaku konsumen karena minat beli adalah salah satu tahap
dalam perilaku pembeli. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa minat beli merupakan factor penting untuk proses perilaku pembelian secara
keputusan konsumen untuk membeli sesuatu yang dipengaruhi banyak factor.
Minat beli ulang merupakan suatu bentuk pikiran yang nyata dari refleksi rencana pembeli untuk membeli kembali beberapa unit dalam
jumlah tertentu dari beberapa merek yang tersedia Schiffman Kanuk, 2000 : 206.
Menurut Bagozzi 1999:20 menyatakan bahwa niat yang kuat akan mendorong seseorang untuk berperilaku seperti diniatkan. Pada saat
konsumen memiliki niat untuk membeli sebuah produk, maka konsumen tersebut telah memiliki kemampuan untuk membeli sebuah produk, serta
telah memiliki rencana tentang apa yang akan dilakukan untuk mewujudkan niatnya tersebut dan konsumen tinggal melaksanakan niatnya
tersebut. Menurut Dharmestha 1998 dalam Urip trimulyono 2004
menyatakan bahwa niat dapat diartikan sebagai niat untuk menggunakan produk dari konsumen yang sudah atau yang belum pernah menggunakan.
Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan pada variabel niat adalah
niat dianggap sebagai penangkap atau perantara faktor – faktor motivasi yang memiliki dampak pada sesuatu, niat menunjukkan seberapa keras
seseorang berani mencoba, niat menunjukkan seberapa banyak upaya yang direncanakan seseorang untuk dilakukan, nuat paling dekat dengan
perilaku selanjutnya.
2.2.3.2 Indikator yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen
Indikator-indikator yang dapat membentuk minat beli konsumen menurut Augusty Ferdinand 2006 : 242 yaitu :
a. Intensitas Pencarian Informasi
Yaitu seseorang yang intens mencari informasi mengenai suatu produk.
b. Keinginan Segera Membeli
Yaitu seseorang yang berkeinginan segera membeli suatu produk yang diinginkannya.
c. Keinginan Preferensial
Yaitu dimana produk tertentu yang diinginkan seseorang untuk membeli dan mengabaikan pihak lain.
2.2.4 Pengaruh Perilaku Konsumen Terhadap Minat Beli Konsumen