2005. Berdasarkan semua penelitian yang dicantumkan diatas didapatkan hasil bahwa dengan pertimbangan teoritis yang memadai, setiap dimensi kepribadian
yang tertuang pada big five dapat diasosiasikan dengan psychological adjustment pada sojourners.
E. HIPOTESA PENELITIAN
Berdasarkan penjelasan diatas, maka peneliti mengajukan hipotesa penelitian berupa: “Ada peranan antara dimensi kepribadian big five terhadap
psychological adjustment pada mahasiswa Indonesia yang studi keluar negeri”. Selain hipotesa penelitian, peneliti juga mengajukan hipotesa tambahan
berupa: H1: Openess to Experience berperan terhadap psychological
adjustment H2: Conscientiousness berperan terhadap psychological adjustment
H3: Extraversion berperan terhadap psychological adjustment H4: Agreeableness berperan terhadap psychological adjustment
H5: Neuroticism berperan terhadap psychological adjustmennt
Universitas Sumatera Utara
F. ALUR PIKIR PENELITIAN
Kurangnya Universitas yang baik di Indonesia
Studi keluar negeri
Culture shock
Psychological Adjustment
Faktor kepribadian Big Five Personality
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
Penelitian mengenai peranan dimensi kepribadian Big Five terhadap psychological adjustment pada mahasiswa Indonesia yang studi keluar negeri.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan teknik analisa regresi berganda. Metode ini digunakan karena penelitian ini
bertujuan untuk melihat peranan dimensi kepribadian big five terhadap psychological adjustment pada mahasiswa Indonesia yang study abroad studi
keluar negeri.
A. IDENTIFIKASI VARIABEL PENELITIAN
Variabel yang hendak diteliti dalam penelitian ini adalah psychological adjustment sebagai variabel tergantung VT dan dimensi kepribadian big five
sebagai variabel bebas VB
B. DEFINISI OPERASIONAL 1.
Psychological Adjustment
Psychological adjustment yang dimaksud dalam penelitian ini adalah respons afektif yang dikaitkan dengan proses adaptasi individu, dan juga suatu hal
yang memotivasi individu untuk menyesuaikan diri adjustment dalam host- culture guna mencapai kesejahteraan well being atau kepuasaan dalam transisi
lintas budaya. Psychological adjustment dalam penelitian ini diukur dengan skala yang dibuat secara khusus untuk mengetahui perasaan subjek terhadap dimensi-
20
Universitas Sumatera Utara
dimensi budaya baru tersebut. Dimensi-dimensi budaya baru tersebut meliputi cuaca, makanan, pakaian, bahasa, sekolah, masyarkat sekitar, serta nilai-nilai
budaya yang menjadi acuan perilaku bagi lingkungan tersebut. Alat ukur berupa skala yang dipakai tersebut akan dibuat berisikan 70 jenis pertanyaan dengan
masing-masing dimensi budaya diberikan bobot 10 pertanyaan. Skala tersebut akan memuat lima alternatif pilihan SS = Sangat Sesuai, S = Sesuai, N = Netral,
TS = Tidak Sesuai, STS = Sangat Tidak Sesuai. Setiap aitem kemudian ditotalkan untuk menciptakan suatu skala interval yang mengindikasikan tingkat
psychological adjustment para partisipan. Semakin tinggi skor yang diperoleh maka psychological adjustment semakin baik.
2. Dimensi kepribadian Big Five
Kepribadian dalam penelitian ini melibatkan 5 dimensi yang dikemukakan dalam teori kepribadian big five McCrae dan Costa, dengan 5 dimensi kepribadian
yaitu: Openess to Experience, Conscientiousness, Extraversion, Agreeableness, dan Neuroticism. Alat ukur yang dipakai tersebut telah diadaptasi dengan bantuan
ahli bahasa yang kompeten dan professional judgement. Inventori tersebut terdiri dari 44 aitem dengan 5 alternatif pilihan 1 = Sangat Tidak Sesuai, 2 = Tidak
Sesuai, 3 = Netral, 4 = Sesuai, dan 5 = Sangat Sesuai. Setiap alternatif pilihan memiliki skor masing-masing tergantung dari jenis aitem, apakah favorabel atau
unfavorabel. Semakin tinggi nilai yang diperoleh subjek, maka semakin tinggi pula atribut kepribadian yang dimilikinya, dan begitu pula sebaliknya.
Universitas Sumatera Utara