2. Pendekatan Kepemimpinan TINJAUAN PUSTAKA

di bawah pengawasannya. Disinilah peranan kepemimpinan berpengaruh besar dalam pembentukan perilaku bawahan.

a.2. Pendekatan Kepemimpinan

Menurut Handoko 1999, terdapat beberapa pendekatan kepemimpinan yang diklasifikasikan sebagai pendekatan-pendekatan kesifatan, perilaku, situasional, dan kontinjensi. Pendekatan yang pertama kesifatan, memandang kepemimpinan sebagai suatu kombinasi sifat-sifat yang tampak, sehingga timbullah pemahaman bahwa pemimpin itu dilahirkan, bukan dibuat. Para pemimpin memiliki pembawaan sejak lahir yang memungkinkan mereka memimpin orang lain. Pendekatan kedua perilaku bermaksud mengidentifikasikan perilaku- perilaku behaviours pribadi yang berhubungan dengan kepemimpinan yang efektif. Hal itu didasarkan pada penilaian bahwa isu utama dalam kepemimpinan adalah menjadikan pemimpin efektif atau gaya kepemimpinan terbaik. Keefektifan pemimpin menggunakan gaya khusus untuk memimpin perorangan dan kelompok dalam mencapai tujuan tertentu, akan menghasilkan moral dan produktivitas yang tinggi. Kedua pendekatan ini mempunyai anggapan bahwa seorang individu yang memiliki sifat-sifat tertentu atau memperagakan perilaku-perilaku tertentu akan muncul sebagai pemimpin dalam situasi kelompok apapun dimana ia berada. Pendekatan ketiga situasional yaitu pandangan situasional tentang kepemimpinan. Pandangan ini menganggap bahwa kondisi yang menentukan efektivitas kepempimpinan bervariasi dengan situasi yakni tugas- tugas yang dilakukan, keterampilan dan pengharapan bawahan, lingkungan organisasi, pengalaman masa lalu pemimpin dan bawahan, dan sebagainya. Pandangan ini telah menimbulkan pendekatan kontinjensi pada kepemimpinan yang bermaksud untuk menetapkan faktor-faktor situasional yang menentukan seberapa besar efektivitas situasi gaya kepemimpinan tertentu. Pendekatan kontinjensi menyatakan bahwa keefektifan personalitas, gaya, atau perilaku pemimpin tergantung pada sejauhmana pemimpin mampu menyesuaikan dengan situasi yang dihadapi. Pendekatan-pendekatan tersebut dapat digambarkan secara kronologis sebagai berikut: Sifat-sifat → Perilaku → Situasional → Kontingensi

a.3. Gaya Kepemimpinan Gaya kepemimpinan yang dimaksud adalah teori kepemimpinan dari