Keadaan Penduduk

B. Keadaan Penduduk

Keadaan penduduk di Kabupaten Karanganyar meliputi komposisi penduduk menurut golongan umur dan jenis kelamin, keadaan penduduk menurut tingkat pendidikan, dan keadaan penduduk menurut lapangan pekerjaan utama adalah sebagai berikut:

1. Keadaan Penduduk menurut GolonganUmur dan Jenis Kelamin

Keadaan penduduk menurut umur merupakan penggolongan penduduk berdasarkan umur sehingga dapat diketahui jumlah penduduk yang produktif dan yang non produktif pada suatu wilayah tertentu. Menurut Badan Pusat Statistik Kabupaten Karanganyar, golongan umur non produktif adalah golongan umur antara 0-14 tahun dan golongan

commit to user

umur lebih dari atau sama dengan 65 tahun, sedangkan golongan umur produktif adalah golongan umur antara 15-64 tahun.

Akhir tahun 2010, Kabupaten Karanganyar mempunyai jumlah penduduk sebanyak 878.210 jiwa yang terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 436.901 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 441.309 jiwa. Jumlah penduduk menurut umur dan jenis kelamin di Kabupaten Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, dan Kecamatan Jaten pada tahun 2010 dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.1. Jumlah Penduduk menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin

Kabupaten Karanganyar Tahun 2010

Kelompok

Umur (Tahun)

Jenis Kelamin

Jumlah (Jiwa)

Sumber: Kabupaten Karanganyar dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.1. di atas, dapat diketahui bahwa di Kabupaten Karanganyar jumlah golongan umur terbanyak adalah umur 15 – 64 tahun atau golongan usia produktif dengan jumlah sebesar 577.669 jiwa atau 65,78 persen dari jumlah penduduk keseluruhan di Kabupaten Karanganyar. Golongan usia non produktif untuk umur 0 – 14 tahun berjumlah 224.900 jiwa atau 25,61 persen dan untuk umur lebih dari atau sama dengan 65 tahun berjumlah 75.641 jiwa atau 8,61 persen dari jumlah penduduk keseluruhan di Kabupaten Karanganyar.

Data-data di atas dapat digunakan untuk menentukan angka Depen- dency Ratio (ratio ketergantungan atau beban tanggungan) dan rasio jenis kelamin (sex ratio). Dependency Ratio (ratio beban tanggungan) yaitu suatu bilangan yang menunjukkan perbandingan usia non produktif dengan usia produktif, sedangkan rasio jenis kelamin (sex ratio), yaitu suatu bilangan yang menunjukkan perbandingan antara jumlah penduduk berjenis kelamin laki-laki dengan jumlah penduduk berjenis kelamin

commit to user

perempuan. Berdasarkan Lampiran 1 nilai dari Dependency Ratio untuk Kabupaten Karanganyar adalah sebesar 52,03 persen yang berarti bahwa setiap 100 jiwa penduduk usia produktif menanggung 52 jiwa penduduk usia non produktif, sedangkan nilai Sex Ratio adalah sebesar 99 %, artinya jika di kabupaten tersebut terdapat 100 orang penduduk perempuan maka terdapat 99 penduduk laki-laki. Keadaan penduduk menurut umur dan jenis kelamin di Kecamatan Karanganyar dapat dilihat pada Tabel 4.2. di bawah ini.

Tabel 4.2. Jumlah Penduduk menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin

Kecamatan Karanganyar Tahun 2010

Kelompok

Umur (Tahun)

Jenis Kelamin

Jumlah (Jiwa)

Sumber: Kecamatan Karanganyar dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.2. di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk Kecamatan Karanganyar termasuk dalam golongan usia produktif atau berumur 15 – 64 tahun dengan jumlah 51.069 jiwa atau sebesar 65,97 persen dari jumlah penduduk keseluruhan yang ada di Kecamatan Karanganyar. Penduduk golongan usia non produktif berjumlah 20.005 jiwa atau 25,84 persen untuk umur 0 – 14 tahun dan sebanyak 6.339 jiwa atau 8,19 persen dari jumlah penduduk keseluruhan di Kecamatan Karanganyar untuk umur di atas atau sama dengan 65 tahun.

Nilai dari Angka Beban Tanggungan atau Dependency Ratio di Kecamatan Karanganyar berdasarkan Lampiran 1 yang mengacu data-data pada Tabel 4.2. yaitu sebesar 51,59 persen yang berarti bahwa setiap 100 jiwa penduduk usia produktif menanggung 52 jiwa penduduk usia non produktif. Nilai Sex Ratio adalah sebesar 98,49 %, artinya jika di kecamatan tersebut terdapat 100 orang penduduk perempuan maka terdapat 99 penduduk laki-laki. Keadaan penduduk menurut umur dan

commit to user

jenis kelamin di Kecamatan Jaten dapat dilihat pada Tabel 4.3. di bawah ini.

Tabel 4.3. Jumlah Penduduk menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin

Kecamatan Jaten Tahun 2010

Kelompok

Umur (Tahun)

Jenis Kelamin

Jumlah (Jiwa)

70.993 100,00 Sumber: Kecamatan Jaten dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.3. di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk Kecamatan Jaten termasuk dalam golongan usia produktif atau berumur 15 – 64 tahun dengan jumlah 46.834 jiwa atau sebesar 65,97 persen dari jumlah penduduk keseluruhan yang ada di Kecamatan Karanganyar. Penduduk golongan usia non produktif berjumlah 18.346 jiwa atau 25,84 persen untuk umur 0 – 14 tahun dan sebanyak 5.813 jiwa atau 8,19 persen dari jumlah penduduk keseluruhan di Kecamatan Karanganyar untuk umur di atas atau sama dengan 65 tahun. Nilai dari Angka Beban Tanggungan atau Dependency Ratio di Kecamatan Karanganyar berdasarkan Lampiran 1 yang mengacu data-data pada Tabel

4.3. yaitu sebesar 51,58 persen yang berarti bahwa setiap 100 jiwa penduduk usia produktif menanggung 52 jiwa penduduk usia non produktif. Nilai Sex Ratio adalah sebesar 98,45 %, artinya jika di kecamatan tersebut terdapat 100 orang penduduk perempuan maka terdapat 99 penduduk laki-laki.

2. Keadaan Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Pendidikan merupakan salah satu bentuk investasi dalam sumber daya manusia. Komposisi penduduk menurut tingkat pendidikan dapat digunakan untuk mengetahui kualitas sumber daya manusia dan kemampuan penduduk untuk menyerap teknologi yang ada dan baru di daerah tersebut. Tingkat pendidikan yang ditempuh oleh penduduk suatu

commit to user

wilayah akan berkaitan dengan pola pikir dan akan mempengaruhi kecepatan dalam menerima informasi dan inovasi baru serta pengambilan keputusan. Berikut ini merupakan tabel keadaan penduduk menurut tingkat pendidikan di Kabupaten Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, dan Kecamatan Jaten pada Tahun 2010.

Tabel 4.4. Penduduk 5 Tahun ke Atas menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan di Kabupaten Karanganyar Tahun 2010

Pendidikan yang Ditamatkan

Jumlah (Jiwa)

Persentase (%)

Tamat D III, S1, S2, S3

30.214

3,74 Tamat SLTA, D I, D II

131.516

16,28 Tamat SLTP/MTs

143.410

17,75 Tamat SD/MI

299.143

37,03 Tidak/Belum Tamat SD/MI

143.105

17,72 Tidak/Belum Sekolah

Sumber: Kabupaten Karanganyar dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.4. dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan yang paling tinggi di Kabupaten Karanganyar pada tahun 2010 adalah tamat SD/MI sebanyak 299.143 jiwa atau 37,03 persen penduduk di Kabupaten Karanganyar. Jumlah penduduk yang berpendidikan tamat D

III hingga S3 hanya sebesar 3,74% atau sebanyak 30.214 jiwa. Keadaan penduduk menurut pendidikan di Kecamatan Karanganyar adalah sebagai berikut.

Tabel 4.5. Penduduk 5 Tahun ke Atas menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan di Kecamatan Karanganyar Tahun 2010

Pendidikan yang Ditamatkan

Jumlah (Jiwa)

Persentase (%)

Tamat Akademi/PT

4.025

5,66 Tamat SLTA

13.904

19,54 Tamat SLTP/MTs

14.645

20,59 Tamat SD/MI

23.076

32,44 Tidak/Belum Tamat SD/MI

11.734

16,49 Tidak/Belum Sekolah

Sumber: Kecamatan Karanganyar dalam Angka, BPS 2011

commit to user

Berdasarkan Tabel 4.5. di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk di Kecamatan Karanganyar memiliki tingkat pendidikan tamat SD/MI, yaitu sebanyak 23.076 jiwa atau 32,44%. Sedangkan penduduk yang tidak/belum sekolah menempati persentase terendah, yaitu sebanyak 3.760 jiwa atau sebesar 5,29%. Jumlah penduduk yang berpendidikan tamat akademi/PT debesar 5,66%, tamat SLTA sebesar 19,54%, tamat SLTP/MTs sebesar 20,59%, dan tidak/belum tamat SD/MI sebesar 16,49%. Keadaan demikian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan di Kecamatan Karanganyar cukup baik melihat banyaknya jumlah penduduk yang mengenyam pendidikan. Keadaan penduduk menurut pendidikan di Kecamatan Jaten adalah sebagai berikut.

Tabel 4.6. Penduduk 5 Tahun ke Atas menurut Pendidikan Tertinggi yang

Ditamatkan di Kecamatan Jaten Tahun 2010

Pendidikan yang Ditamatkan

Jumlah (Jiwa)

Persentase (%)

Tamat Akademi/PT

6.268

9,59 Tamat SLTA

16.903

25,87 Tamat SLTP/MTs

13.442

20,57 Tamat SD/MI

15.747

24,10 Tidak/Belum Tamat SD/MI

10.499

16,07 Tidak/Belum Sekolah

100,00 Sumber: Kecamatan Jaten dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.6. di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk di Kecamatan Jaten memiliki tingkat pendidikan tamat SLTA, yaitu sebanyak 16.903 jiwa atau 25,87%. Sedangkan penduduk yang tidak/belum sekolah menempati persentase terendah, yaitu sebanyak 2.491 jiwa atau sebesar 3,81%. Jumlah penduduk yang berpendidikan tamat akademi/PT debesar 9,59%, tamat SLTP/MTs sebesar 20,57%, tamat SD/MI sebesar 24,10%, dan tidak/belum tamat SD/MI sebesar 16,07%. Keadaan demikian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan di Kecamatan Jaten baik melihat banyaknya jumlah penduduk yang menuntaskan pendidikan hingga SLTA.

commit to user

3. Keadaan Penduduk Menurut Mata Pencaharian Komposisi penduduk menurut mata pencaharian digunakan untuk mengetahui tingkat sosial ekonomi dan karakteristik daerah dengan melihat lapangan usaha yang menjadi mata pencahariaan penduduk di daerah tersebut. Keadaan penduduk menurut mata pencaharian di Kabupaten Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, dan Kecamatan Jaten dapat dilihat pada tabel-tabel berikut.

Tabel 4.7. Jumlah Penduduk 10 Tahun ke Atas menurut Mata Pencaharian di Kabupaten Karanganyar Tahun 2010

Mata Pencaharian

Jumlah (Jiwa)

Persentase (%)

Petani Sendiri

135.557

18,50 Buruh Tani

1,41 Buruh Industri

107.063

14,61 Buruh Bangunan

0,86 PNS/TNI/POLRI

Sumber: Kabupaten Karanganyar dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.7. dapat diketahui bahwa mayoritas penduduk di Kabupaten Karanganyar bermata pencaharian di lapangan pekerjaan utama lain-lain yaitu sebesar 39,42%. Penduduk yang bermata pencaharian di sektor pertanian berjumlah 203.097 jiwa yang terdiri dari 135.557 jiwa petani sendiri dan 67.540 jiwa buruh tani. Penduduk yang bermata pencaharian sebagai buruh industri adalah sebanyak 107.063 jiwa atau sebesar 14,61 persen dari keseluruhan jumlah penduduk di Kabupaten Karanganyar. Jenis lapangan pekerjaan dan pekerjaan akan mempengaruhi tingkat pendapatan yang diterima oleh seseorang. Keadaan penduduk menurut mata pencaharian di Kecamatan Karanganyar adalah sebagai berikut.

commit to user

Pencaharian di Kecamatan Karanganyar Tahun 2010

Mata Pencaharian

Jumlah (Jiwa)

Persentase (%)

Petani Sendiri

9.091

14,10 Buruh Tani

1,69 Buruh Industri

19.447

30,15 Buruh Bangunan

1,09 PNS/TNI/POLRI

Sumber: Kecamatan Karanganyar dalam Angka, BPS 2011

Berdasarkan Tabel 4.8. dapat diketahui bahwa mayoritas penduduk di Kecamatan Karanganyar bermata pencaharian sebagai buruh industri yaitu sebanyak 19.447 jiwa atau sebesar 30,15 persen. Penduduk yang bermata pencaharian lain-lain berjumlah 19.147 jiwa atau sebesar 29,69 persen. Penduduk yang bermata pencaharian di sektor pertanian berjumlah 12.592 jiwa yang terdiri dari 9.091 jiwa petani sendiri dan 3.501 jiwa buruh tani. Keadaan penduduk menurut mata pencaharian di Kecamatan Jaten adalah sebagai berikut.

Tabel 4.9. Jumlah Penduduk 10 Tahun ke Atas menurut Mata

Pencaharian di Kecamatan Jaten Tahun 2010

Mata Pencaharian

Jumlah (Jiwa)

Persentase (%)

Petani Sendiri

2.655

4,48 Buruh Tani

2,34 Buruh Industri

16.356

27,61 Buruh Bangunan

1,47 PNS/TNI/POLRI

100,00 Sumber: Kecamatan Jaten dalam Angka, BPS 2011

commit to user

Berdasarkan Tabel 4.9. dapat diketahui bahwa mayoritas penduduk di Kecamatan Jaten bermata pencaharian di lapangan pekerjaan utama lain-lain yaitu sebesar 42,57 persen. Penduduk yang bermata pencaharian sebagai buruh industri adalah sebanyak 16.356 jiwa atau sebesar 27,61 persen. Penduduk yang bermata pencaharian di sektor pertanian berjumlah 3.873 jiwa yang terdiri dari 2.655 jiwa petani sendiri dan 1.218 jiwa buruh tani. dari keseluruhan jumlah penduduk di Kabupaten Karanganyar. Jumlah penduduk yang bekerja di sektor industri lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk yang bekerja di sektor pertanian karena Kecamatan Jaten merupakan kawasan industri di Kabupaten Karanganyar.