1. Akibat hukum kepailitan pewaralaba terhadap perjanjian waralaba dalam
bidang industri makanan 2.
Perlindungan hukum bagi pembeli harta debitur pailit sebelum terjadinya kepailitan
3. Analisis permohonan kepailitan Perum oleh Menteri Keuangan
Dengan demikian jika dilihat kepada permasalahan yang ada dalam penelitian ini, maka dapat dikatakan bahwa penelitian ini merupakan karya ilmiah
yang asli, apabila ternyata dikemudian hari ditemukan judul yang sama, maka dapat dipertanggung jawabkan sepenuhnya.
E. Tinjauan Pustaka
Pasal 1 angka 1 UUK dan PKPU, kepailitan adalah sita umum atas semua kekayaan pewaralaba Pailit yang pengurusan dan pemberesannya dilakukan oleh
kurator di bawah pengawasan hakim pengawas sebagaimana diatur dalam undang- undang ini
“.
8
Syarat-syarat yuridis agar debitur dapat dinyatakan pailit adalah sebagai berikut:
9
1. Adanya utang; debitur yang mempunyai dua atau lebih kreditur dan tidak membayar lunas sedikitnya satu utang yang telah jatuh waktu dan dapat ditagih,
dinyatakan pailit dengan putusan Pengadilan, baik atas permohonannya sendiri maupun atas permohonan satu atau lebih krediturnya;
8
Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Pasal 1 angka 1.
9
https:clickgtg.wordpress.com20080702hukum-kepailitan-di-indonesia diakses
pada 03 Maret 2015.
2. Minimal satu dari utang sudah jatuh tempo; 3. Minimal satu dari utang dapat ditagih;
4. Adanya kreditur dan kreditur lebih dari satu; 5. Pernyataan pailit dilakukan oleh pengadilan;
6. Permohonan pailit diajukan oleh pihak yang berwenang; 7. Syarat-syarat yuridis lainnya yang disebutkan dalam undang-undang
kepailitan. Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 mensyaratkan bahwa permohonan
pernyataan pailit harus diajukan oleh pihak yang berwenang, bahkan panitera wajib tidak menerima permohonan pernyataan pailit apabila diajukan oleh pihak
yang tidak berwenang. Berdasarkan Undang-undang Kepailitan, pihak-pihak yang dapat mengajukan permohonan pernyataan pailit antara lain:
10
1. Debitur
Dalam setiap hal disyaratkan bahwa debitur mempunyai lebih dari satu orang kreditur, karena merasa tidak mampu atau sudah tidak dapat membayar
utang-utangnya, dapat
mengajukan permohonan pailit.
Debitur harus
membuktikan bahwa ia mempunyai dua atau lebih kreditur serta juga membuktikan bahwa ia tidak dapat membayar salah satu atau lebih utangnya yang
telah jatuh tempo dan dapat ditagih. Apabila debitur telah menikah, maka harus ada persetujuan pasanganya, karena hal ini menyangkut harta bersama, kecuali
tidak ada pencampuran harta.
10
http:notariskhairulnas.blogspot.com diakses pada 19 Maret 2015.
2. Kreditur
Dua orang kreditur atau lebih, baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama, dapat mengajukan permohonan pernyataan pailit selama
memenuhi syarat yang telah ditentukan dalam undang-undang. Kreditur yang mengajukan permohonan pernyataan pailit bagi debitur harus memenuhi syarat
bahwa hak tuntutannya terbukti secara sederhana atau pembuktian mengenai hak kreditur untuk menagih juga dilakukan secara sederhana.
3. Kejaksaan
Apabila permohonan pernyataan pailit mengandung unsur atau alasan untuk kepentingan umum maka, permohonan harus diajukan oleh Kejaksaan.
Kepentingan umum yang dimaksud dalam undang-undang adalah kepentingan bangsa dan Negara danatau kepentingan masyarakat luas.
4. Bank Indonesia
Bank Indonesia adalah satu-satunya pihak yang dapat mengajukan permohonan pernyataan pailit jika debiturnya adalah bank. Pengajuan
permohonan pernyataan pailit bagi bank sepenuhnya merupakan kewenangan Bank Indonesia dan semata-mata didasarkan atas penilaian kondisi keuangan dan
kondisi perbankan secara keseluruhan, oleh karena itu tidak perlu dipertanggung jawabkan.
5. Badan Pengawas Pasar Modal
Apabila debitur adalah perusahaan bursa efek, lembaga kliring dan penjaminan, lembaga penyimpanan dan penyelesaian maka satu-satunya pihak
yang dapat mengajukan permohonan pernyataan pailit adalah badan pengawas
pasar modal, karena lembaga tersebut melakukan kegiatan yang berhubungan dengan dana masyarakat yang diinvestasikan dalam efek di bawah pengawasan
badan pengawas pasar modal. 6.
Menteri keuangan Permohonan pernyataan pailit harus diajukan oleh Menteri Keuangan
apabila debitur adalah Perusahaan Asuransi, Perusahaan Reasuransi, Dana Pensiun, atau Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang kepentingan
publik. Akibat hukum kepailitan adalah:
11
1. Kepailitan meliputi seluruh kekayaan debitur pada saat putusan pernyataan
pailit diucapkan serta segala sesuatu yang diperoleh selama kepailitan. Debitur demi hukum kehilangan haknya untuk menguasai dan mengurus kekayaannya
yang termasuk dalam harta pailit, sejak tanggal putusan pernyataan pailit diucapkan.
2. Perjanjian timbal balik yang belum atau baru sebagian dipenuhi, pihak yang
mengadakan perjanjian dengan debitur dapat meminta kepada kurator untuk memberikan kepastian tentang kelanjutan pelaksanaan perjanjian tersebut
dalam jangka waktu yang disepakati oleh kurator dan pihak tersebut. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2007 tentang Waralaba,
menyebutkan pengertian waralaba adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perseorangan atau badan usaha terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha
dalam rangka memasarkan barang danatau jasa yang telah terbukti berhasil dan
11
Ibid.
dapat dimanfaatkan danatau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba.
12
Perjanjian waralaba mengenal dua pihak yaitu:
13
1. Pemberi waralabapewaralaba adalah orang perseorangan atau badan usaha
yang memberikan hak untuk memanfaatkan danatau menggunakan waralaba yang dimilikinya kepada penerima waralaba.
2. Penerima waralabaterwaralaba adalah orang perseorangan atau badan usaha
yang diberikan hak oleh pemberi waralaba untuk memanfaatkan danatau menggunakan waralaba yang dimiliki pemberi waralaba.
Waralaba terbagi atas beberapa bentuk, yaitu :
14
1. Product franchise
Suatu bentuk
waralaba dimana
terwaralaba hanya
bertindak mendistribusikan produk dari partnernya dengan pembatasan areal.
2. Processing or manufacturing franchise
Jenis waralaba ini memberikan hak pada suatu badan usaha untuk membuat suatu produk dan menjualnya pada masyarakat, dengan menggunakan
merek dagang dan merek pewaralaba. Jenis waralaba ini seringkali ditemukan dalam industri makanan dan minuman.
12
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2007 Tentang Waralaba Pasal 1.
13
Ibid.
14
http:jurnal-sdm.blogspot.com diakses pada 01 Maret 2015.
3. Bussiness format atau sistem waralaba
Pewaralaba memiliki cara yang unik dalam menyajikan produk dalam satu paket, seperti yang dilakukan oleh Mc
Donald’s dengan membuat variasi produknya dalam bentuk paket.
4. Group trading franchise
Bentuk waralaba yang menunjuk pada pemberian hak mengelola toko-toko grosir maupun pengecer yang dilakukan toko serba ada.
Waralaba harus memenuhi kriteria sebagai berikut:
15
a. Memiliki ciri khas usaha;
b. Terbukti sudah memberikan keuntungan;
c. Memiliki standar atas pelayanan dan barang danatau jasa yang
ditawarkan yang dibuat secara tertulis; d.
Mudah diajarkan dan diaplikasikan; e.
Adanya dukungan yang berkesinambungan; dan f.
Hak Kekayaan Intelektual yang telah terdaftar. Perjanjian waralaba merupakan kesepakatan tertulis yang dibuat antara
pewaralaba dan terwaralaba untuk melindungi hak dan kewajiban masing-masing pihak. Selain itu, perjanjian waralaba juga diperlukan sebagai salah satu syarat
administratif bagi terwaralaba untuk mendapatkan Surat Tanda Pendaftaran Waralaba STPW sebagai bukti sebuah perusahaan terwaralaba.
F. Metode Penulisan