PERUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN

borne-pathogen dan mendeteksi protein spesifik dalam jumlah kecil. Umumnya metode immunoassay dapat digunakan untuk cara deteksi langsung dan kuantifikasi IgG dengan konsentrasi kecil pada pangan, karena kemampuan metode untuk memisahkan dan mendeteksi ikatan antigen-antibodi dari antigen atau antibodi berlabel Boque 2002. Umumnya label yang digunakan adalah enzim, misalnya horseradish peroxydase , immunoassay ini dikenal sebagai metode Enzyme Link Immunosorbent Assay ELISA. Metode ELISA ini dapat dilakukan dengan format yang simpel dan uji cepat menggunakan suatu kit, sehingga metode ini banyak digunakan sebagai skrining pada pengujian secara cepat. Kit untuk pengujian ELISA sudah banyak beredar dipasaran dengan berbagai aplikasi yang dapat dipilih sesuai dengan tujuan penggunaanya. Metode analisis yang digunakan untuk pengujian rutin suatu produk tertentu sebelumnya harus divalidasi terlebih dahulu. Validasi metode analisis adalah penilaian parameter analitik tertentu berdasarkan percobaan untuk memenuhi syarat sesuai tujuan penggunaan atau konfirmasi melalui pengujian dan bukti obyektif agar persyaratan untuk maksud khusus dipenuhi SNI 17025-2008. Validasi diperlukan untuk mendapatkan hasil analisis yang valid, reliabel dapat dipercaya, serta dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan sesuai dengan tujuan pengunaannya.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Seiring dengan peraturan dan kondisi diatas maka perlu dilakukan pengawasan atau monitoring terhadap kadar imunoglobulin G IgG yang diklaim dalam susu bubuk skim, baik pada tingkat industri, distributor dan konsumen. Untuk itu dibutuhkan suatu metode analisis yang valid, selektif, cepat, mudah dan praktis untuk penetapan kadar khususnya IgG dalam susu bubuk skim. Metode resmi atau metode standar pengujian IgG yang ada saat ini masih belum diimplementasikan. Suatu metode baru dapat digunakan bila telah dilakukan validasi yang kondisinya disesuaikan dengan kondisi laboratorium dan peralatan yang tersedia, meskipun metode yang akan digunakan tersebut telah dipublikasikan dalam jurnal, buku teks atau buku resmi Hadi 2007. Hal ini karena adanya perbedaaan dan keterbatasan alat, pereaksi atau kondisi lain yang menyebabkan metode tersebut tidak dapat diterapkan secara keseluruhan, sehingga sering dilakukan modifikasi, penyederhanaan maupun perbaikan metode, akibatnya metode tersebut harus divalidasi terlebih dahulu dengan cara yang benar. Apabila dari hasil validasi metode tersebut sudah memberikan hasil sesuai kriteria, maka metode ini dianggap valid dan dapat digunakan untuk analisis rutin. Sehingga dapat dipastikan bahwa metode yang telah tervalidasi akan memberikan hasil yang dapat dipercaya.

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1. Melakukan validasi metode analisis penetapan kadar immunoglobulin G dalam susu bubuk skim dengan metode Enzyme Link Immunosorbent Assay ELISA. 2. Parameter validasi adalah linieritas dan rentang, limit deteksi dan limit kuantitasi, presisi, akurasi, dan spesifisitas yang bertujuan untuk membuktikan bahwa metode analisis tersebut handal, dan dapat dipercaya. 3. Melakukan uji keberulangan terhadap sampel berbeda dengan tujuan untuk membuktikan bahwa metode tersebut dapat digunakan untuk penetapan kadar imunoglobulin G dalam susu bubuk skim dengan kadar yang berbeda di dalam susu bubuk skim.

1.4 MANFAAT PENELITIAN