sebagai sinyal baik bagi investor, maka akan terjadi perubahan dalam volume perdagangan saham.
Salah satu jenis informasi yang dikeluarkan oleh perusahaan yang dapat menjadi sinyal bagi pihak di luar perusahaan terutama bagi pihak investor adalah
laporan tahunan, dikarenakan informasi yang diungkapkan dalam laporan tahunan dapat berupa informasi akuntansi yaitu informasi yang berkaitan dengan laporan
keuangan dan informasi non-akuntansi yaitu informasi yang tidak berkaitan dengan laporan keuangan Susilowati, 2011:2. Laporan tahunan hendaknya
memuat informasi yang relevan dan mengungkapkan informasi yang dianggap penting untuk diketahui oleh pengguna laporan baik pihak dalam maupun pihak
luar. Semua investor memerlukan informasi untuk mengevaluasi risiko setiap perusahaan sehingga dapat melakukan diversifikasi portofolio dan kombinasi
investasi dengan preferensi risiko yang diinginkan. Jika suatu perusahaan ingin sahamnya dibeli oleh investor maka perusahaan seharusnya melakukan
pengungkapan laporan keuangan secara terbuka dan transparan.
2.1.2 Return Total Saham
Return total saham merupakan return keseluruhan dari suatu investasi dalam suatu periode yang tertentu Jogiyanto, 2003:110. Menurut Jogiyanto
2003:109 return saham dibedakan menjadi dua jenis yaitu return realisasi Realized Return yang sudah terjadi dan return ekspektasi Expected Return
yang belum terjadi tetapi yang diharapkan akan terjadi di masa mendatang. Return realisasi Realized Return merupakan return yang sudah terjadi
dan dihitung berdasarkan atas historis. Return ini merupakan selisih harga
sekarang dengan harga sebelumnya secara relative. Return realisasi ini penting dalam mengukur kinerja perusahaan dan sebagai dasar penentuan return dan
risiko dimasa mendatang. Sedangkan return ekspektasi Expected Return merupakan return yang diharapkan terjadi di masa mendatang dan bersifat tidak
pasti. Return saham merupakan harga dari suatu saham yang diperjualbelikan di bursa efek, yang mana nilainya diukur dalam mata uang dengan melalui proses
permintaan dan penawaran. Return total atau sering disebut juga dengan istilah return saja merupakan
return keseluruhan dari suatu investasi dalam suatu periode yang tertentu Jogiyanto, 2003:110. Return total ini terdiri dari capital gain loss dan yield
atau Return = capital gain loss + Yield. Capital gain loss merupakan selisih untung rugi dari harga investasi
sekarang relative dengan harga periode yang lalu. Jika harga investasi sekarang Pt lebih tinggi dari harga investasi periode lalu Pt-1 ini berarti bahwa terjadi
keuntungan modal capital gain, sebaliknya apabila investasi sekarang lebih rendah dari harga investasi periode yang lalu maka terjadi kerugian modal capital
loss. Dalam penelitian ini konsep return yang digunakan adalah return realisasi
yang diukur dengan return total. Return total merupakan return keseluruhan dri suatu investasi dalam suatu periode tertentu yang terdiri dari capital gain loss
dan yield. Capital gain loss merupakan selisih untung rugi dari harga investasi sekarang relative dengan harga periode terhadap yang lalu. Yield merupakan
presentase penerimaan kas periodik terhadap harga investasi periode tertentu dari suatu investasi.
Dari konsep tersebut maka perhitungan return total saham dapat dirumuskan dengan formulasi sebagai berikut :
Return Total = Capital gain loss + yield Dimana:
Keterangan : Pt
= Harga saham tahun sekarang = Harga saham tahun periode sebelumnya
Jogiyanto, 2003:110 Perhitungan return total saham menggunakan data harga saham penutupan tiap
akhir tahun 2011-2013 yang dinyatakan dalam rupiah.
2.1.3 Kinerja Keuangan