Faktor Intern Hasil Belajar
27 Minat adalah suatu rasa lebih suka dan keterikatan pada suatu hal atau
aktivitas tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan sesuatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu
di luar diri. Semakin kuat atau semakin dekat hubungan tersebut, semakin besar minat.
Sardiman 2007:95 juga mengungkapkan motivasi sangat erat hubungannya dengan unsur minat. Motivasi muncul karena ada kebutuhan, begitu juga minat
sehingga tepatlah kalau minat merupakan alat motivasi yang pokok. Proses belajar itu akan berjalan lancar kalau disertai dengan minat.
Seperti yang diungkapkan oleh Sardiman 2007:180 bahwa: Bila siswa menyadari bahwa belajar merupakan suatu alat untuk
mencapai beberapa tujuan yang dianggapnya penting, dan bila siswa melihat bahwa hasil dari pengalaman belajarnya akan membawa
kemajuan pada dirinya, kemungkinan besar ia akan berminat dan bermotivasi untuk mempelajarinya.
Oleh karena itu, siswa akan berminat terhadap kegiatan belajar jika kegiatan belajar tersebut penting baginya. Jika hasil dari kegiatan belajar tersebut
berdampak positif baginya bahkan membawa perubahan yang baik atas dirinya, maka sangat besar peluangnya siswa tersebut berminat untuk
melakukan kegiatan belajar. Hal ini juga didukung oleh Slameto 2003: 181 yang menyatakan bahwa “cara paling efektif untuk membangkitkan minat pada
suatu objek yang baru adalah dengan menggunakan minat-minat siswa yang sudah ada”.
Selain menumbuhkan atau membangkitkan minat siswa dengan cara membuat semenarik mungkin suatu kegiatan belajar, juga dapat dilakukan dengan
menggunakan minat-minat siswa yang sudah ada pada dirinya sehingga seorang pendidik dengan mudah untuk menumbuhkan minat siswa sebab
28 mereka telah memiliki minat-minatnya sendiri terhadap suatu kegiatan belajar
yang mereka inginkan sehingga guru hanya mengikuti kemauan siswa sesuai dengan minat mereka terhadap suatu kegiatan belajar. Guru sejak
merencanakan kegiatan pembelajarannya sudah memikirkan perilakunya terhadap siswa sehingga dapat menarik perhatian dan menimbulkan motivasi
siswa dan tidak berhenti pada rencana pembelajaran dalam pelaksanaan kegiatan pembelajarannya.
Menurut Slameto 2003:58, bahwa siswa yang berminat dalam belajar memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a. Mempunyai kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan mengingat sesuatu yang dipelajari secara terus menerus.
Siswa yang memiliki minat yang tinggi terhadap pelajaran ang disenanginya ia akan memperhatikan pelajaran itu secara terus
menerus tidak mudah terpengaruh oleh apapun.
b. Ada rasa suka dan senang terhadap sesuatu yang diminati Siswa yang memiliki minat belajar yang tinggi akan belajar dengan
senang, perasaan bahagia, tidak ada perasaan yang membuatnya tertekan sehingga siswa akan mudah untuk memahami materi yang
telah diajarkan.
c. Memperoleh suatu kebanggaan dan kepuasan pada sesuatu yang diminati
Siswa yang memiliki minat belajar yang tinggi setelah memperoleh hasil dari apa yang telah diusahakannya maka ia akan merasa puas
dan bangga terhadap jerih payahnya dalam memperoleh nilai belajar.
d. Lebih menyukai suatu hal daripada yang lain Siswa yang memiliki minat yang tinggi akan mengabaikan aktifitas
yang tidak berhubungan dengan minatnya. e. Dimanifestasikan melalui partisipasi pada aktifitas atau kegiatan
Siswa yang memiliki minat yang tinggi maka ia akan mengikuti aktifitas yang berhubungan dengan materi pelajaran yang disukai.
Berdasarkan pendapat Slameto dapat disimpulkan bahwa siswa yang berminat dalam belajar memiliki beberapa indikator yaitu selalu memperhatikan
pelajaran yang disenanginya, belajar dengan senang tanpa ada perasaan yang membuatnya tertekan, bangga dan merasa puas terhadap usaha atau jerih payah