atribut yang lainnya Tabel 42. Sebagai contoh, laboratorium komputer hanya memiliki sejumlah komputer yang terbatas, sehingga untuk satu komputer harus
digunakan oleh dua orang atau lebih. Selain itu, di laboratorium kimia atau yang lainnya hanya memiliki peralatan yang terbatas sehingga tidak semua
mahasiswa dapat menggunakan peralatan tersebut. Sedangkan pada fasilitas lapangan, atribut sarana dan prasarana tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Keberadaan sarana dan prasarana sangatlah penting dalam pelaksanaan suatu praktikum.
Tabel 42. Rata-rata harapan dan kinerja atribut dimensi fasilitas praktikum
No. Atribut Dimensi Fasilitas Praktikum
Phasing-out Mayor-minor
KW RH
RK RH
RK a. Laboratorium
1 Kenyamanan
4.72 2.79
4.69 2.86
0.410 2
Kebersihan 4.73
2.81 4.71
2.89 0.364
3 Kesesuaian jumlah alat dengan jumlah
mahasiswa 4.74
2.34 4.74
2.43 0.148
4 Kemudahan dijangkau
4.60 2.78
4.58 2.90
0.125 Rata-rata
4.70 2.68
4.68 2.77
b. Lapangan
1 Kesesuaian luasan dengan jumlah
mahasiswa 4.41
2.86 4.40
3.06 0.002
2 Sarana dan prasarana
4.51 2.69
4.55 2.81
0.065 3
Kemudahan dijangkau 4.45
2.78 4.38
2.91 0.051
Rata-rata 4.46
2.78 4.44
2.93
Keterangan : RH = Rata-rata Harapan; RK = Rata-rata Kinerja; KW = Uji beda Kruskal Wallis antara kinerja phasing-out dan mayor-minor; = Berbeda nyata pada p0.1; = Berbeda nyata pada p0.01
Hasil uji beda Kruskal Wallis terhadap dimensi fasilitas praktikum menunjukkan adanya perbedaan yang nyata antara rata-rata kinerja pada
mahasiswa mayor-minor dengan mahasiswa phasing-out. Perbedaan ini terlihat pada atribut kesesuaian luasan lapangan dengan jumlah mahasiswa, sarana dan
prasarana, serta kemudahan dijangkau. Atribut sarana dan prasarana serta kemudahan dijangkau pada fasilitas lapangan memiliki perbedaan yang nyata
p0.1, demikian pula atribut kesesuaian luasan lapangan dengan jumlah mahasiswa berbeda nyata p0.01 antara mahasiswa mayor-minor dengan
mahasiswa phasing-out. Hal ini dapat dikarenakan mahasiswa mayor-minor belum menggunakan fasilitas lapangan dalam kegiatan praktikum sehingga sulit
untuk melakukan penilaian terhadap fasilitas tersebut, sedangkan mahasiswa phasing-out telah menggunakan fasilitas lapangan sebagai sarana praktikum.
Pada fasilitas laboratorium, persentase terbesar mahasiswa phasing-out 92.7 dan mayor-minor 94.4 menyatakan tidak puas terhadap atribut
kesesuaian jumlah alat dengan jumlah mahasiswa Tabel 43. Untuk atribut kemudahan dijangkau dinyatakan puas oleh 11.5 persen mahasiswa phasing-out
dan sebanyak 11.3 persen mahasiswa mayor-minor. Fasilitas praktikum di lapangan khususnya pada atribut sarana dan prasarana dinilai tidak memuaskan
oleh 90.8 persen mahasiswa phasing-out dan 86.3 persen mahasiswa mayor- minor. Sebaliknya, sebanyak 17.6 persen mahasiswa phasing-out dan 19.5
persen mayor-minor menyatakan puas terhadap atribut kesesuaian luasan dengan jumlah mahasiswa yang dinilai sudah cukup memadai.
Tabel 43. Sebaran mahasiswa berdasarkan kepuasan terhadap atribut dimensi fasilitas praktikum
No Atribut Dimensi Fasilitas
Praktikum Phasing-out
Mayor-minor Total
Puas Tidak
Puas Puas
Tidak Puas
Puas Tidak
puas
n n
n n
n n
a. Laboratorium