sisa, pelumas dan sisa bahan bakar Sugiarto:2004. Selain itu karena limbah, pelaksanaan CS didorong oleh semangat untuk tetap menjaga keharmonisan antara
pemilik UKM dengan masyarakat sekitar. Oleh karena itu sebagai wujud kompensasi dari para UKM kepada masyarakat, maka para UKM melakukan kegiatan tanggung jawab
sosial. Contoh kegiatan tanggung jawab sosial tersebut adalah bekerja sama dengan pemerintah setempat untuk mengelola limbah sisa hasil produksi dengan pembangunan
IPAL Instalansi Pengelola Air Limbah untuk menghilangkan zat kimia berbahaya yang terkandung dalam pewarnaan kainpemanfaatan sisa hasil produksi seperti sisa kain yang
ada dijadikan keset dan sisa lilin malam didaur ulang menjadi lilin malam kembali yang bisa digunakan sehingga tidak membuang langsung ke tanah, menjadi donatur pada
yayasan sosial, membantu menyumbang masjid, memberikan reward penghargaan kepada karyawan berupa piknik bersama.
1.2 Rumusan Masalah
Seperti telah dijelaskan pada bagian latar belakang, bahwa pada saat ini perusahaan tidak hanya dituntut untuk memperoleh keuntungan dari lapangan usahanya, melainkan
mereka juga diminta untuk memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan sosialnya. Bagaimanapun keadaannya, kelangsungan perusahaan bergantung dari dukungan banyak
pihak. Bagi UKM batik, masalah tanggung jawab sosial masih belum disadari penting.
UKM batik di Kota Pati menyumbang limbah berupa emisi CO2 dan kurangnya respons positif dari masyarakat terhadap UKM batik secara signifikan, meskipun para pengusaha
batik sudah mengeluarkan biaya secara sukarela untuk melakukan tanggung jawab sosial.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana implementasi Corporate Social Responsibility pada UKM Batik Bakaran di Kota Pati?
2. Bagaimana upaya meningkatkan laba perusahaan pada UKM Batik Bakaran di Kota Pati?
3. Adakah pengaruh implementasi Corporate Social Responsibility terhadap laba perusahaan pada UKM Batik Bakaran di Kota Pati?
1.3 Tujuan Peneltian
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian adalah agar mengerti dan mengetahui lebih spesifik mengenai implementasi dan pengaruh Corporate Social Responsibility
terhadap laba perusahaan, yaitu: 1. Mengetahui implementasi Corporate Social Responsibility pada UKM Batik Bakaran
di Kota Pati. 2. Mengetahui upaya meningkatkan laba perusahaan pada UKM Batik Bakaran di Kota
Pati. 3. Mengetahui pengaruh implementasi Corporate Social Responsibility terhadap laba
perusahaan pada UKM Batik Bakaran di Kota Pati.
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang terkait, yaitu:
1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk memperkuat hasil
penelitian sebelumnya dan dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi pihak yang membacanya.
2. Manfaat Praktis bagi Perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi perusahaan dan dijadikan
acuan pada pengusaha batik sebagai bahan pertimbangan untuk meningkatkan laba perusahaan itu sendiri.
9
BAB II LANDASAN TEORI