40
kuantitatif akan digunakan untuk menjawab pengaruh aliran kas bebas dan Return On Assets terhadap Dividend Payout Ratio PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.
3.2.1 Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan rancangan penelitian yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan proses penelitian. Desain penelitian berguna bagi
semua pihak yang terlibat dalam proses penelitian, karena langkah dalam melakukan penelitian mengaju kepada desain penelitian yang telah dibuat.
Menurut Sugiyono 2008:18, penjelaskan proses penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:
“Proses penelitian meliputi: 1. Sumber Masalah
2. Rumusan Masalah 3. Konsep dan teori yang relevan dan penemuan yang relevan
4. Pengajuan Hipotesis 5. Metode Penelitian
6. Menyusun Instrument Penelitian 7. Kesimpulan
.” Berdasarkan proses penelitian yang dijelaskan diatas, maka desain
penelitian ini dijelaskan sebagai berikut: 1.
Sumber Masalah Peneliti menentukan masalah-masalah sebagai fenomena untuk dasar
penelitian. 2.
Perumusan Masalah Rumusan masalah merupakan suatu pertanyaan yang akan dicari
jawabannya melalui pengumpulan data. Proses penemuan masalah merupakan tahap penelitian yang paling sulit karena tujuan penelitian ini
41
adalah menjawab masalah penelitian sehingga suatu penelitian dapat berjalan dengan baik jika masalahnya dirumuskan secara jelas. Rumusan
masalah atau pertanyaan penelitian akan mempengaruhi pelaksanaan tahap selanjutnya di dalam tahap penelitian. Rumusan masalah dalam penelitian
ini ada lima yaitu: 1. Bagaimana aliran kas bebas dan Return On Assets pada PT. Indofood
Sukses Makmur Tbk. 2. Bagaimana Dividend Payout Ratio pada PT. Indofood Sukses
Makmur Tbk. 3. Seberapa besar pengaruh aliran kas bebas terhadap Dividend Payout
Ratio pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. 4. Seberapa besar pengaruh Return On Assets terhadap Dividend Payout
Ratio pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. 5.
Seberapa besar pengaruh aliran kas bebas dan Return On Assets terhadap Dividend Payout Ratio secara simultan pada PT. Indofood
Sukses Makmur Tbk. 3.
Konsep dan teori yang relevan dan penemuan yang relevan untuk menjawab rumusan masalah yang telah diterangkan diatas, peneliti dapat
membaca referensi teoritis yang relevan dengan masalah dan berfikir. Selain itu penemuan penelitian sebelumnya yang relevan juga dapat
dignakan sebagai bahan untuk memberikan jawaban terhadap masalah yang diteliti. Telaah teoritis mempunyai tujuan untuk menyusun kerangka
teoritis yang menjadi dasar untuk menjawab masalah atau pertanyaan
42
penelitian yang merupakan tahap penelitian dengan menguji terpenuhinya kriteria pengetahuan yang rasional.
4. Pengajuan Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini yaitu: H
1
= Aliran Kas Bebas dan Return On Assets secara simultan berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio
H
2
= Aliran Kas Bebas secara parsial berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio
H
3
= Return On Assets secara parsial berpengaruh terhadap Dividend
Payout Ratio 5.
Metode Penelitian Peneliti dapat memilih metode penelitian yang sesuai, pertimbangan ideal
untuk memilih metode itu adalah tingkat ketelitian data yang diharapkan dan kekonsistenan yang dikehendaki. Sedangkan pertimbangan praktis
adalah tersedianya dana, waktu,dan kemudahan yang lain. Pada penelitian ini metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif verivikatif dengan
pendekatan kuantitatif. 6. Menyusun Instrumen Penelitian
Setelah metode penelitian yang sesuai dipilih, maka peneliti dapat menyusun instrumen penelitian. Instrumen penelitian ini digunakan
sebagai alat pengumpul data. Instrumen pada penelitian ini berbentuk data yang didapatkan dari pojok bursa Universitas Widyatama. Setelah data
43
terkumpul maka selanjutnya dianalisis untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis yang diajukan dengan teknik-teknik tertentu.
7. Kesimpulan
Kesimpulan adalah langkah terakhir dari suatu periode penelitian yang berupa jawaban terhadap rumusan masalah dengan menekankan pada
pemecahan masalah berupa informasi mengenai solusi masalah yang bermanfaat sebagai dasar untuk pembuatan keputusan.
3.2.2 Operasionalisasi Variabel