23
normatif yang kemudian dihubungkan dengan data dan kebiasaan yang hidup di tengah-tengah masyarakat.
2. Sumber data
Sumber data berasal dari penelitian kepustakaan library research yang diperoleh dari :
1. Bahan hukum primer, yang terdiri dari : a. Peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan ketentuan Hukum
Perkawinan b. Teori hukum perkawinan dan keluarga
2. Bahan hukum sekunder, yaitu bahan-bahan yang berkaitan dengan bahan hukum primer, misalnya buku-buku yang berkaitan dengan permasalahan,
tulisan para ahli, makalah, hasil-hasil seminar atau pertemuan ilmiah lainnya yang relevan dengan peneltian ini.
3. Bahan hukum tersier, yaitu bahan-bahan yang bersifat menunjang bahan hukum primer dan sekunder untuk memberikan informasi tentang bahan
hukum sekunder, misalnya majalah, surat kabar, kamus hukum, kamus bahasa Indonesia.
Selain itu, juga dilakukan penelitian lapangan field research dimaksudkan untuk memperoleh data sekunder yang tidak diperoleh dalam penelitian kepustakaan
dan data primer untuk mendukung analisis permasalahan yang telah dirumuskan.
Universitas Sumatera Utara
24
3. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian tesis ini dipergunakan tehnik pengumpulan data sebagai berikut :
a. Penelitian kepustakaan library research Pengumpulan data dilakukan dengan cara menghimpun data yang berasal
dari kepustakaan, berupa buku-buku atau literatur, jurnal ilmiah, majalah- majalah, peraturan perundang-undangan yang ada hubungannya dengan
masalah yang diteliti serta tulisan-tulisan yang terkait dengan pengajuan itsbat nikah dan status anak yang lahir sebelum itsbat nikah.
b. Penelitian Lapangan field research Penelitian lapangan ini dimaksudkan untuk memperoleh data primer yang
berkaitan dengan materi penelitian. Metode yang digunakan yaitu wawancara depth interview secara langsung
kepada responden dan informandengan menggunakan pedoman wawancara yang telah dipersiapkan terlebih dahulu. Adapun penelitian lapangan dilakukan dengan
cara mewawancarai narasumber yaitu Hakim dan Panitera Pengadilan Agama Medan sebagai responden dan Ketua Pengadilan Agama Medan sebagai informan.
4. Alat Pengumpulan Data