Komisaris, terdiri dari para pemegang saham yang tugasnya hanya mengevaluasi Dewan direksi, melakukan segala tindakan dan perbuatan baik mengenai Presiden direktur, tugasnya adalah berhak dan berwenang bertindak untuk dan Direktur, pada perusahaan terdapa

1. Komisaris, terdiri dari para pemegang saham yang tugasnya hanya mengevaluasi

perkembangan perusahaan. Komisaris harus mengadakan rapat minimal sekali dalam setahun guna mengontrol perkembangan perusahaan.

2. Dewan direksi, melakukan segala tindakan dan perbuatan baik mengenai

pengurusan maupun pemilihan serta mengikat perseroan dengan pihak lain dengan pembatasan-pembatasan yang ditetapkan dalam RUPS.

3. Presiden direktur, tugasnya adalah berhak dan berwenang bertindak untuk dan

atas nama direksi serta mewakili perseroan dengan ketentuan tindakan presdir yang mempengauhi kondisi keuangan perseroan harus disetujui oleh rapat direksi.

4. Direktur, pada perusahaan terdapat lima bidang yang nasing-masing dipimpin

oleh seorang direktur yaitu umum dan sumber daya manusia, perencanaan dan keuangan, bisnis, produksi dan pembangkit listik. Tugasnya adalah membuat keputusan dan sekaligus menetapkan kebijakan pada divisi yang dipimpinnya berdasarkan kebijakan yang dibuat oleh dewan direksi.

5. General Manager, membawahi suatu divisi, PT. Inalum mempunyai lima divisi

juga yaitu umum dan sumber daya manusia, perencanaan dan keuangan, bisnis, produksi dan pembangkit listik. Tugasnya adalah melaksanakan operasional divisinya berdasarkan kebijakan divisi, mempersiapkan struktur organisasi didalam divisinya dan membantu direktur dalam mengelola perusahaan

6. Senior Manager Kepala Departemen, terdiri dari:

a. Divisi Umum dan Sumber Daya Manusia b. Divisi Perencanaan dan keuangan Universitas Sumatera Utara c. Divisi Bisnis d. Divisi Produksi e. Divisi Pembangkit Listrik PLTA

c. Proses Produksi Aluminium Ingot PT. INALUM

Logam aluminium diproduksi dengan cara elektrolisa dari larutan alumina didalam kriolit yang kemudian disebut juga dengan proses Heroult. Bahan baku yang digunakan dalam proses ini adalah alumina, karbon blok dan energi listrik. Produksi aluminium pada pabrik peleburan menggunakan sistem PAF Prebaked Anode Furnace dimana anoda dibuat secara terpisah di pabrik karbon. Pabrik peleburan aluminium ini terdiri dari beberapa bagian penting yaitu: 1 Bagian karbon karbon plant, pada bagian ini coke, anoda sisa dan hard pitch dicampur dan dibentuk menjadi anoda blok mentah kemudian dipanggang dan diberi tangkai. 2 Bagian tungku reduksi reduction plant, pada bagian ini didalam tungku-tungku reduksi, anoda yang telah bertangkai dipasang kemudian alumina dimasukkan dalam tangkai dan diproses secara elektrolisa didalam lautan kriolit menjadi cairan aluminium. 3 Bagian penuangan casting plant, pada bagian ini aluminium cair yang berada dibawah tungku reduksi, setelah dimurnikan dalam tungku-tungku penampung selanjutnya dicetak menjadi aluminium ingot dengan berat kira-kira 22.7 kg yang siap untuk dipasarkan. Universitas Sumatera Utara

2. Penerapan PSAK no.25 pada PT. INALUM