Perkembangan pada Remaja REMAJA 1. Definisi Remaja

diri remja. Selain itu, usia remaja terbagi atas tiga tahap yaitu, remaja awal, remaja madya dan remaja akhir.

3. Perkembangan pada Remaja

Menurut John Hill dalam Agustiani, 2006, perubahan fundamental remaja meliputi perubahan biologis, kognitif, dan sosial. Ketiga perubahan ini bersifat universal. a. Perubahan biologis menyangkut tampilan fisik ciri-ciri secara primer dan sekunder Perubahan ini mengakibatkan remaja harus menyesuaikan diri terhadap lingkungan sekitarnya. Perubahan fisik ini juga berpengaruh terhadap self image remaja dan juga menyebabkan perasaan tentang diri pun berubah. Hubungan dengan keluarga ditampilkan remaja dengan menunjukkan kebutuhan akan privacy yang cukup tinggi. b. Perubahan kognitif Perubahan dalam kemampuan berpikir, remaja telah memiliki kemampuan yang lebih baik daripada anak-anak dalam berpikir mengenai situasi secara hipotesis, memikirkan sesuatu yang belum terjadi tetapi akan terjadi. Remaja telah mampu berpikir tentang konsep-konsep yang abstrak seperti pertemanan, demokrasi, dan moral. c. Perubahan sosial Perubahan dalam status sosial membuat remaja mendapatkan peran- peran baru dan terikat pada kegiatan-kegiatan baru. Semua masyarakat membedakan antara individu sebagai anak-anak dan individu yang siap memasuki masa dewasa. Remaja dalam masyarakat dituntut untuk membuat satu pilihan, suatu keputusan tentang apa yang akan dia lakukan bila dewasa. Havighurst dalam Monks, 2000 mengemukakan bahwa perjalanan hidup seseorang ditandai oleh adanya tugas-tugas yang harus dapat dipenuhi. Tugas ini dalam batas tertentu dapat bersifat khas untuk setiap masa hidup seseorang. Havighurst menyebutnya sebagai tugas perkembangan developmental task yaitu tugas yang harus dilakukan oleh seseorang dalam masa hidup tertentu sesuai dengan norma masyarakat dan norma kebudayaan. Tugas-tugas perkembangan remaja menurut Havighurst dalam Hurlock, 2004 adalah: a. Mencapai hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya baik pria maupun wanita b. Mencapai peran sosial pria dan wanita c. Menerima keadaan fisiknya dan menggunakan tubuhnya secara efektif d. Mengharapkan dan mencapai perilaku sosial yang bertanggung jawab e. Mencapai kemandirian emosional dari orangtua dan orang-orang dewasa lainnya f. Mempersiapkan karir ekonomi g. Mempersiapkan perkawinan dan keluarga h. Memperoleh perangkat nilai dan sistem etis sebagai pegangan untuk berperilaku, dan mengembangkan ideologi.

D. Pengaruh