PPATK |LAPORAN KINERJA TAHUN 2O16 92
Kode Program
Kegiatan Nama
ProgramKegiatan Realisasi
Tahun 2015 Rp
Realisasi Tahun 2016
Rp Naik
Turun Rp
06.3380 Pelaksanaan Kerja sama
dan Humas PPATK 3.301.587.515,00 3.226.671.033,00
74.916.482,00
06.3381 Pengelolaan Teknologi
Informasi PPATK 7.013.156.621,00 15.007.770.300,00
7.994.613.679,00
06.3382 Pengawasan Kepatuhan
Pihak Pelapor 1.158.357.136,00 1.397.061.050,00
238.703.914,00
06.3383 Pengawasan Kewajiban
Pelaporan dan Pembinaan Pihak Pelapor
1.350.359.276,00 1.698.141.315,00 347.782.039,00
06.3384 Analisis Transaksi dan
Pengelolaan Laporan Masyarakat
816.146.298,00 1.077.136.802,00 260.990.504,00
06.5232 Pemeriksaan dan
Pengembangan Riset TPPU 3.891.401.534,00 6.899.699.681,00
3.008.298.147,00
Jumlah 79.918.196.603,00
195.664.151.534 115.745.954.931,00
Berdasarkan Tabel 3.45, pada tahun 2016, diketahui terdapat peningkatan realisasi anggaran yang sangat signifikan apabila dibandingkan dengan realisasi anggaran tahun 2015.
Realisasi anggaran PPATK per 31 Desember 2016 sebesar Rp195.664.151.534,00, sehingga terjadi peningkatan realisasi anggaran sebesar Rp115.745.954.931,00 apabila dibandingkan
dengan realisasi anggaran per 31 Desember 2015 sebesar Rp79.918.196.603,00. Peningkatan realisasi anggaran yang sangat signifikan sebesar Rp94.576.069.481,00 terdapat pada program
peningkatan sarana dan prasarana aparatur PPATK. Anggaran tersebut digunakan untuk membiayai pembangunan gedung diklat PPATK yang terletak di Cimanggis, Depok.
Tabel 3.46 Realisasi Anggaran PPATK
per 31 Desember 2016 Program
Anggaran Rp Realisasi Rp
Persentase
Program pencegahan dan pemberantasan TPPU dan pendanaan terorisme
34.334.499.000 31.336.055.181
91,27 Program dukungan manajemen dan
pelaksanaan tugas teknis lainnya PPATK 71.034.731.000
66.998.691.573 94,32
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur PPATK
98.839.136.000 97.329.404.780
94,32
Total 204.208.366.000 195.664.151.534
95,82
PPATK |LAPORAN KINERJA TAHUN 2O16 93
E. H ubunga n Ca pa ia n K ine rja de nga n Progra m Pe nga ngga ra n Be rba sis K ine rja
Proses penganggaran telah terintegrasi dengan perencanaan strategis PPATK. Hal ini menunjukkan bahwa program-program penganggaran PPATK yang terdiri dari satu
Program Teknis PT dan dua Program Generik PG telah selaras dengan implementasi perencanaan strategis yang dijabarkan dalam sasaran strategis dan IKSS.
Pencapaian kinerja program penganggaran PPATK tahun 2016, sebagai berikut: 1. Program Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan
Pendanaan Terorisme PT 1 Program ini diukur keberhasilannya melalui Sasaran Strategis SS 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,
9, dan 10. Capaian kinerjanya, sebagai berikut: a. Nilai kinerja SS 1 Meningkatnya persepsi publik terhadap pencegahan dan
pemberantasan TPPU dan pendanaan terorisme sebesar 104,2. b. Nilai kinerja SS 2 Meningkatnya tindak lanjut atas rekomendasi pencegahan dan
pemberantasan TPPU dan pendanaan terorisme sebesar 116,63. c. Nilai kinerja SS 3 Meningkatnya pengungkapan kasus TPPU dan pendanaan
terorisme sebesar 120. d. Nilai kinerja SS 4 Meningkatnya efektivitas kerja sama pencegahan dan
pemberantasan TPPU dan pendanaan terorisme sebesar 91,8. e. Nilai kinerja SS 5 Meningkatnya kualitas hasil riset TPPU dan pendanaan
terorisme sebesar 104,31. f. Nilai kinerja SS 6 Meningkatnya hasil analisis, hasil pemeriksaan, dan informasi
yang ditindaklanjuti sebesar 120. g. Nilai kinerja SS 7 Meningkatnya kepatuhan pelaporan sebesar 111,52.
h. Nilai kinerja SS 9 Meningkatnya produk hukum pencegahan dan pemberantasan TPPU dan pendanaan terorisme sebesar 100.
i. Nilai kinerja SS 10 Meningkatnya keandalan sistem teknologi informasi PPATK sebesar 102,18.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa program penganggaran terkait Program Teknis 1 telah dicapai dengan baik dengan tingkat penyerapan
PPATK |LAPORAN KINERJA TAHUN 2O16 94
anggaran sebesar Rp31.336.055.181,00 atau 91,27 dari pagu anggaran sebesar Rp34.334.499.000,00.
2. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya PPATK PG 1.
Program ini diukur keberhasilannya melalui SS 8, 11, 12, dan 13. Capaian kinerjanya, sebagai berikut:
a. Nilai kinerja SS 8 Meningkatnya kemampuan pihak pelapor dan aparat penegak hukum dan pencegahan dan pemberantasan TPPU dan pendanaan terorisme
belum dapat tercapai kinerjanya pada tahun ini karena gedung pusdiklat PPATK baru selesai dibangun pada akhir tahun 2016.
b. Nilai kinerja SS 11 Meningkatnya kualitas sumber daya manusia PPATK sebesar 100.
c. Nilai kinerja SS 12 Meningkatnya kualitas manajemen kinerja PPATK belum diperoleh hasil penilaian evaluasi dari Tim Evaluator Kementerian PAN dan
Reformasi Birokrasi. d. Nilai kinerja SS 13 Terwujudnya reformasi birokrasi PPATK yang efektif
belum diperoleh hasil penilaian evaluasi dari Tim Evaluator Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa program penganggaran terkait Program Generik 1 telah dicapai dengan baik dengan tingkat penyerapan
anggaran sebesar Rp66.998.691.573,00 atau 94,32 dari pagu anggaran sebesar Rp71.034.731.000,00.
3. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur PPATK PG 2. Program ini diukur keberhasilannya melalui SS 14, sebagai berikut:
a. Nilai kinerja SS 14 Meningkatnya akuntabilitas pengelolaan keuangan PPATK sebesar 100.
Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa program penganggaran terkait Program Generik 2 telah dicapai dengan baik dengan tingkat penyerapan
anggaran sebesar Rp97.329.404.780,00 atau 98,47 dari pagu anggaran sebesar Rp98.839.136.000,00.
PPATK |LAPORAN KINERJA TAHUN 2O16 95
Secara keseluruhan, pencapaian program-program penganggaran di PPATK sudah relatif baik. Hal ini terlihat dari tingkat pencapaian kinerja sasaran strategis
yang mendukung pencapaian masing-masing program. Namun demikian, upaya- upaya perbaikan untuk penguatan akuntabilitas kinerja akan terus-menerus
dilaksanakan, sehingga capaian tujuan strategis dan program penganggaran pada tahun yang akan datang akan lebih meningkat.
F. K ine rja da n Ca pa ia n La innya
Selama tahun 2016, PPATK meraih beberapa prestasi pada tingkat nasional dan internasional, meliputi:
1. Prestasi pada tingkat nasional, meliputi: a. Penghargaan atas capaian opini WTP selama lima tahun berturut-turut untuk
Laporan Keuangan Tahun 2011-2015 PPATK. b. PPATK berhasil meraih peringkat kedua Keterbukaan Informasi Publik yang
diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat pada kategori Lembaga Non Struktural.
c. PPATK berhasil meraih peringkat kedua BKN Award 2016 dalam kategori Perencanaan Kepegawaian.
d. PPATK berhasil meraih National Procurement Award 2016 sebagai instansi yang berkomitmen penuh untuk melaksanakan seluruh paket lelang secara
elektronik sejak tahun 2010 yang diberikan oleh LKPP. e. PPATK terpilih sebagai salah satu pilot project dari 50 kementerian yang telah
menyusun Rencana Kebutuhan Barang Milik Negara RKBMN untuk tahun 2018 dengan menggunakan aplikasi SIMAN.
f. Soft launching Indeks Persepsi Publik anti pencucian uang dan pendanaan terorisme tahun 2016.
2. Prestasi pada tingkat internasional, meliputi: a. Penyelenggara 2
nd
Counter-Terrorism Financing Summit 2016 di Nusa Dua, Bali pada 8-11 Agustus 2016.