Adapun untuk menguji signifikan tidaknya hipotesis tersebut diatas digunakan uji F dan Uji t. sebagai berikut :
4.7.2.1 Uji Simultan Uji F statistik
Uji F dengan maksud menguji apakah secara simultan variable independen secara bersama-sama simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap
variable dependen. Melalui uji statistik dengan langkah-langkah sebagai berikut: Ho : b1 : b2 : b3: b4 = 0
Artinya secara bersama-sama simultan Variable independen tidak terpengaruh terhadap variable dependen.
Ha : b1 : b2: b3 : b4 ≠ 0
Artinya secara bersama-sama simultan variable independen terdapat pengaruh terhadap variable dependen, Dengan kriteria :
Ho diterima, apabila F- hitung dari F tabel pada α = 5
Ha diterima, apabila F- hitung dari F tabel pada α = 5
Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan regresi berganda. Pengujian hipotesis ditujukan untuk menguji ada tidaknya pengaruh dari variable
bebas secara keseluruhan terhadap variabel dependen. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji F atau sering disebut dengan Analisys of Varian ANOVA.
Pengujian ANOVA atau uji F dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan melihat tingkat signifikan atau dengan membandingkan F hitung dengan F tabel.
Pengujian dengan tingkat signifikan dilakukan dengan ketentuan yaitu apabila hasil sifnifikasi pada tabel ANOVA α 0,05, maka Ho ditolak berpengaruh
Universitas Sumatera Utara
sementara sebaliknya apabila tingkat signifikan pada tabel ANOVA α 0,05, maka Ho diterima tidak berpengaruh.
Pengujian dengan membandingkan F hitung dengan F tabel dilakukan d
engan ketentuan yaitu apabila F hitung F tabel α 0,05, maka Ho ditolak berpengaruh, sementara sebaliknya apabila F hitung F tabel α 0,05, maka
Ho diterima tidak berpengaruh. Adapun F tabel dicari dengan memperhatikan tingkat kepercaya
an α dan derajat bebas degree of freedom
4.7.2.2 Uji Parsial Uji t statistik
Uji t statistik bermaksud untuk menguji pengaruh secara parsial antara variable bebas terhadap variable terikat tidak bebas pengujian dilakukan dengan
membandingkan t hitung dengan t tabel pada degree of freedom df = n –k pada level signikikan
α =0,05 Bentuk pengujiannya adalah :
Ho : b1 = 0, Artinya suatu variable independen secara parsial tidak berpengaruh terhadap variabel dependen.
Ha : b1 ≠ 0, Artinya varia bel independen secara parsial berpengaruh
terhadap variabel dependen. Dengan kriteria : Ho diterima, apabila t-hitung t-
tabel pada α = 5 Ha diterima, apabila t-hitung t-
tabel pada α = 5
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian 5.1.1. Data Deskriptif Variabel Penelitian
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi variable independen dan variabel dependen. Variabel independen terdiri atas EPS, PER,
PBV, DTA, Sedangkan variabel dependennya adalah harga saham. 1. Earning Per Share EPS
EPS merupakan rasio yang menunjukkan seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih untuk setiap lembar saham.
Perhitungan mengenai EPS menggunakan rumus pada bab III dan ringkasan hasilnya dapat dilihat pada Tabel 5.1
Universitas Sumatera Utara