Jender dan marginalisasi perempuan Jender dan Subordinasi

39 menentukan seksualitas, hubungan dan kemampuan kita untuk membuat keputusan dan bertindak secara otonom. Jender bisa satu-satunya faktor penting akan membentuk kita jadi apa nantinya. Perbedaan jender tersebut menimbulkan ketidakadilan jender yang diantaranya adalah :

a. Jender dan marginalisasi perempuan

Marginalisasi perempuan adalah suatu proses pemiskinan atas satu jenis kelamin tertentu dalam hal ini perempuan dan juga pendeta perempuan di Gereja HKBP disebabkan oleh perbedaan jender. Marginalisasi perempuan, karena perbedaan jender dapat bersumber dari kebijakan pemerintah, keyakinan, tafsir agama, tradisi atau kebiasaan, bahkan asumsi ilmu pengetahuan. 75 Marginalisasi perempuan tidak saja terjadi di tempat pekerjaan, juga terjadi dalam rumah tangga, masyarakat kultur dan bahkan negara. Menurut Mansour Fakih, 76 marginalisasi terhadap perempuan sudah terjadi sejak di rumah tangga dalam bentuk diskriminasi atas anggota keluarga laki-laki dan perempuan yang diperkuat oleh adat istiadat maupun tafsir keagamaan. Misalnya dalam pemberian harta warisan yang tidak memberi hak kepada perempuan. Membatasi atau kurang melibatkan perempuan dalam kepemimpinan di Gereja merupakan perlakuan yang tidak setara antara laki-laki dan perempuan, telah mengakibatkan penyisihan hak-hak perempuan. Tradisi atau kebiasaan, yang 75 Dwi J Narwoko, – Bagong Suyanto, Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan, Edisi Ketiga, Jakarta, Kencana, 2010, 341. 76 Mansour Fakih, Analisis Gender...,13 – 14. 40 terdapat dalam budaya Batak telah membuat pembatasan hak kepada perempuan, secara khusus pendeta perempuan sebagai pemimpinan di Gereja HKBP.

b. Jender dan Subordinasi

Disamping itu juga terjadi Subordinasi terhadap perempuan karena adanya dominasi laki-laki terhadap perempuan mengakibatkan perempuan sebagai warga kelas dua. Juga ada anggapan masyarakat bahwa perempuan itu emosional, irasional dalam berpikir sehingga tidak bisa tampil sebagai pemimpin akibatnya perempuan hanya ditempatkan pada posisi yang tidak penting. 77 Perempuan adalah subordinasi terhadap laki-laki sebab masyarakat membentuk perempuan sangat dekat kepada ketidakberhargaan dan pengolahan alam. Laki-laki disesuaikan sebagai pemilik alam dan pencipta budaya, dan perempuan diletakkan begitu kuat kepada reproduksi dan ruang publik. 78 Ruang reproduksi – dikarakterkan sebagai alam, pribadi, domestik dan profan – disesuaikan dalam berbagai cara adalah esensi dari perempuan. Perempuan subordinasi dari ruang sosial yang disebabkan oleh definisi bahwa perempuan dilekatkan secara otomatis membentuk karakter peran prokreatif. 79 Oleh karena itu dalam rumah tangga sering terdengar jika keuangan keluarga sangat terbatas dan harus mengambil keputusan untuk menyekolahkan anak - 77 Narwoko, Dwi, J – Suyanto Bagong, Sosiologi Teks..., 341 – 342. 78 Elaine Graham, Making the Difference, Minneapolis, Fortress Press, 1996, 64. 79 Ibid, 69. 41 anaknya maka anak laki-laki akan mendapatkan prioritas utama. 80 Juga hal itu terjadi berawal dari kesadaran jender yang tidak adil.

c. Jender dan Stereotipe

Dokumen yang terkait

Studi Deskriptif Mengenai Atribusi Pernikahan Beda Suku pada Jemaat Bersuku Batak Toba di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Kota Bandung (Suatu Penelitian Yang Dilakukan pada Empat Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Kota Bandung).

0 1 36

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) T2 752010013 BAB I

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) T2 752010013 BAB IV

0 0 11

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) T2 752010013 BAB V

0 0 6

Kompleks Gereja Huria Kristen Batak Protestan HKBP Kertanegara Semarang - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 30

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Mengikutsertakan Orang Miskin dalam Pelayanan Diakonia Transformatif di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Nauli Dano Horbo

0 0 1

HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN

0 0 52

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Studi Kasus Konflik Islam – Kristen dalam Pembangunan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Loa Duri di Gunung Batu Kutai Kartanegara

1 1 37

ADAPTASI DAN ANALISIS NYANYIAN JEMAAT GEREJA HKBP (HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN)

0 0 17