56
Setuju. Hal tersebut mengindikasikan bahwa responden memersepsikan atribut intrinsik dan eksterinsik sabak Samsung Galaxy Tab memiliki
kualitas baik. Responden juga menilai Samsung Galaxy Tab memiliki brand yang kuat pada kategori produk sabak. Demikian juga mengenai retensi
kepuasan, responden memiliki kepuasan yang tetap bertahan terhadap Samsung Galaxy Tab.
4.2.5 Structural Equation Modelling SEM
Jumlah sampel yang digunakan sebesar 150 responden. Oleh karenanya, teknik estimasi model yang digunakan yaitu Maximum
Likelihood Estimation ML. Selanjutnya langkah-langkah analisis SEM akan dilakukan seperti berikut ini.
4.2.5.1 Analisis Faktor Konfirmatori Confirmatory Factor Analysis CFA
Analisis faktor
konfirmatori ditujukan
untuk menguji
unidimensionalitas dari konstruk-konstruk endogen dan eksogen. Model menunjukkan dua jenjang analisis, yaitu CFA jenjang pertama dan CFA
jenjang kedua. Oleh karenanya, langkah yang perlu dilakukan yaitu melakukan analisis CFA jenjang pertama konstruk endogen, analisis CFA
jenjang kedua konstruk eksogen, dan analisis CFA jenjang kedua konstruk endogen.
4.2.5.1.1 Analisis Faktor Konfirmatori Jenjang Pertama Konstruk Endogen
Analisis faktor konfirmatori jenjang pertama untuk konstruk endogen terdiri dari konstruk sistem operasi, resolusi layar, kamera, harga, nama
57
brand, citra sosial, nilai, trustworthiness, dan attachment. Analisa faktor konfirmatori jenjang pertama konstruk endogen dilakukan melalui model
berikut ini.
Gambar 4.11 Jenjang Pertama Konstruk Endogen
Gambar 4.11 CFA Jenjang Pertama Konstruk Endogen n = 150 orang
Sumber: Data Primer, 2014 Selanjutnya, hasil pengujian goodness of fit disajikan dalam tabel 4.7
berikut ini.
58
Tabel 4.7 Goodness of Fit CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama n = 150 orang
Tabel 4.7 Goodness of Fit CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama
Goodness of Fit Index Cut-Off Value
Hasil Evaluasi Model
Chi-Square Expected to be low
566.179 Tidak baik
Significance Probability ≥ 0.05
0.000 Tidak baik
RMSEA ≤ 0.08
0.081 Marjinal
GFI ≥ 0.90
0.788 Tidak baik
AGFI ≥ 0.90
0.722 Tidak baik
CMINDF ≤ 2.00
1.966 Baik
TLI ≥ 0.90
0.871 Marjinal
CFI ≥ 0.95
0.895 Marjinal
DF 288
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2014 Dari hasil perhitungan di atas, di dapat hasil Goodness of Fit tidak
baik, oleh karena itu, menurut Wijaya 2009, dapat dilakukan modifikasi pada program Amos. Modifikasi ini berguna untuk menaikkan nilai
Goodness of Fit CFA. Modifikasi ini dilakukan dengan cara melihat Modification Indices pada lampiran 3.
Dari Modification Indices tersebut, berdasarkan nilai MI dapat dilakukan modifikasi dengan cara menghubungkan error dengan error yang
ada pada setiap indikator. Hasil modifikasi CFA konstruk endogen jenjang pertama gambar 4.12 dan Goodness of Fit CFA konstruk endogen jenjang
pertama tabel 4.8 disajikan di bawah ini.
59
Gambar 4.12 CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama Modifikasi
Gambar 4.12 CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama Modifikasi
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2014
60
Tabel 4.8 Goodness of Fit CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama Modifikasi n = 150 orang
Tabel 4.8 Goodness of Fit CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama Modifikasi
Goodness of Fit Index Cut-Off Value
Hasil Evaluasi Model
Chi-Square Diharapkan kecil
312.858 Tidak baik
Significance Probability ≥ 0.05
0.002 Tidak baik
RMSEA ≤ 0.08
0.043 Baik
GFI ≥ 0.90
0.876 Marjinal
AGFI ≥ 0.90
0.808 Marjinal
CMINDF ≤ 2.00
1.277 Baik
TLI ≥ 0.90
0.963 Baik
CFI ≥ 0.95
0.974 Baik
DF 245
Sumber: Data Primer yang Diolah, 2014 Hasil modifikasi pada tabel 4.8 menunjukkan bahwa Chi-Square dan
probability tidak baik, yang berarti model belum fit. Namun apabila dilihat kriteria yang lain, maka model ini sudah dapat dikatakan fit dan dapat
digunakan. Selanjutnya, dari hasil modifikasi model ingin diketahui apakah
indikator yang digunakan merupakan indikator-indikator yang dapat menjelaskan konstruk yang dianalisis. Oleh karenanya perlu dilakukan
analisis atas signifikansi nilai lamda factor loading estimate. Pedoman untuk analisis ini adalah dibutuhkan nilai lamda lebih besar atau sama
dengan 0.40 Ferdinand, 2002. Hasil yang disajikan pada tabel 4.9
61
menunjukkan bahwa nilai lamda lebih besar dari 0.40. Hal ini memiliki arti bahwa nilai lamda cukup signifikan dalam menjelaskan dimensi konstruk
yang dianalisis.
Tabel 4.9 Standardized Regression Weight
CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama Modifikasi n = 150 orang
Tabel 4.9
Standardized Regression Weight CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama Modifik
asi
Estimate ie3 --- Sistem Operasi
.575 ie2 --- Sistem Operasi
.688 ie1 --- Sistem Operasi
.744 ie6 --- Resolusi Layar
.827 ie5 --- Resolusi Layar
.898 ie4 --- Resolusi Layar
.880 ie9 --- Kamera
.785 ie8 --- Kamera
.794 ie7 --- Kamera
.728 ie12 --- Harga
.855 ie11 --- Harga
.662 ie10 --- Harga
.520 ie15 --- Nama Brand
.792 ie14 --- Nama Brand
.809 ie13 --- Nama Brand
.736 ie16 --- Citra Sosial
.761 ie17 --- Citra Sosial
.698 ie18 --- Citra Sosial
.758 ie19 --- Nilai
.776 ie20 --- Nilai
.855 ie21 --- Nilai
.736 ie22 --- Trustworthiness
.774 ie23 --- Trustworthiness
.860 ie24 --- Trustworthiness
.775 ie25 --- Attachment
.820 ie26 --- Attachment
.791 ie27 --- Attachment
.862 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2014
62
Selanjutnya, dari hasil modifikasi model Gambar 4.11 ingin diketahui apakah indikator yang digunakan merupakan indikator-indikator yang dapat
menjelaskan konstruk yang dianalisis. Untuk mengetahuinya, perlu dilihat hasil uji signifikansi nilai lamda seperti pada tabel 4.10 berikut ini.
Tabel 4.10 Regression Weight CFA Konstruk Endogen
Jenjang Pertama n = 150 orang
Tabel 4.10
Regression Weight CFA Konstruk Endogen Jenjang Pertama
Estimate S.E.
C.R. P
Label ie3 --- Sistem Operasi
1.000 ie2 --- Sistem Operasi
1.127 .184 6.129 par_1
ie1 --- Sistem Operasi 1.148
.181 6.329 par_2 ie6 --- Resolusi Layar
1.000 ie5 --- Resolusi Layar
1.148 .084 13.634 par_3
ie4 --- Resolusi Layar 1.176
.089 13.235 par_4 ie9 --- Kamera
1.000 ie8 --- Kamera
1.050 .104 10.065 par_5
ie7 --- Kamera .974
.103 9.465 par_6 ie12 --- Harga
1.000 ie11 --- Harga
.766 .091 8.418 par_7
ie10 --- Harga .659
.104 6.316 par_8 ie15 --- Nama Brand
1.000 ie14 --- Nama Brand
.930 .092 10.124 par_9
ie13 --- Nama Brand 1.027
.111 9.288 par_10 ie16 --- Citra Sosial
1.000 ie17 --- Citra Sosial
.830 .080 10.405 par_11
ie18 --- Citra Sosial 1.129
.117 9.690 par_12 ie19 --- Nilai
1.000 ie20 --- Nilai
1.035 .091 11.437 par_13
ie21 --- Nilai .949
.099 9.611 par_14 ie22 --- Trustworthiness
1.000 ie23 --- Trustworthiness
1.089 .104 10.438 par_15
ie24 --- Trustworthiness .940
.119 7.893 par_16 ie25 --- Attachment
1.000 ie26 --- Attachment
.902 .081 11.114 par_17
ie27 --- Attachment 1.040
.084 12.440 par_18 Sumber: Data Primer yang Diolah, 2014
63
Pengujian signifikansi lamda mensyaratkan nilai Critical Ratio CR lebih besar atau sama dengan 2.0, agar indikator-indikator yang ada memenuhi syarat
dalam menjelaskan konstruk yang dianalisis. Dari hasil pengujian Tabel 10, semua nilai CR memenuhi syarat yaitu lebih dari 2.0, yang berarti indikator
yang digunakan dapat menjelaskan konstruk yang dianalisis.
4.2.5.1.2 Analisis Faktor Konfirmatori Jenjang Kedua Konstruk Eksogen dan Endogen