6 Kurangnya
pengamalan nilai-nilai
kepramukaan tersebut
juga mengakibatkan kesadaran siswa untuk taat akan aturan masih rendah. Hal itu
membuat siswa memiliki perilaku yang cenderung banyak melakukan pelanggaran tata tertib. Dengan demikian fungsi tata tertib sebagai kontrol
terhadap siswa untuk perilaku baik tidak dapat terlaksana. Sehubungan dengan uraian di atas, maka pendidikan kepramukaan sebagai
salah satu upaya yang dilakukan dalam rangka menumbuhkembangkan disiplin bagi siswa khususnya siswa sekolah dasar perlu mendapat perhatian. Oleh karena
itu penelitian
untuk mengetahui
bagaimana pendidikan
kepramukaan menumbuhkembangkan disiplin siswa kelas V di SD Negeri Siyono III, Playen,
Gunungkidul tahun ajaran 20142015 perlu dilakukan.
B. Identifikasi Masalah
Dari latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah yang ditemukan di SD Siyono III yaitu sebagai berikut.
1. Masih banyak pelanggaran kedisiplinan yang dilakukan siswa.
2. Kurangnya pengamalan nilai-nilai kepramukaan sebagai salah satu upaya
pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia. 3.
Kesadaran siswa untuk mentaati aturan dan tata tertib di lingkungan sekolah masih rendah.
C. Fokus Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang ada, maka penelitian ini perlu difokuskan pada masalah yang akan dikaji dan dibahas secara
mendalam. Penelitian ini fokus pada peran pendidikan kepramukaan dalam
7 menumbuhkembangkan disiplin siswa kelas V di SD Negeri Siyono III, Playen,
Gunungkidul tahun ajaran 20142015.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan fokus penelitian di atas, dapat dirumuskan masalah penelitian yang dilakukan pada siswa kelas V di SD Negeri Siyono III, Playen,
Gunungkidul tahun ajaran 20142015 sebagai berikut. 1.
Bagaimanakah penyelenggaraan pendidikan kepramukaan pada siswa kelas V di SD Siyono III?
2. Bagaimanakah proses kegiatan kepramukaan dalam menumbuhkembangkan
disiplin siswa? 3.
Apa saja faktor penghambat dan pendukung pendidikan kepramukaan untuk menumbuhkembangkan disiplin siswa melalui kegiatan kepramukaan?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan pada siswa kelas V di SD Negeri Siyono III, Playen, Gunungkidul tahun ajaran 20142015 adalah untuk:
1. Mendeskripsikan penyelenggaraan pendidikan kepramukaan pada siswa kelas
V di SD Siyono III. 2.
Mendeskripsikan proses kegiatan kepramukaan dalam menumbuhkembangkan disiplin siswa.
3. Menemukan faktor penghambat dan pendukung pendidikan kepramukaan
untuk menumbuhkembangkan disiplin siswa melalui kegiatan kepramukaan.
8
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Sebagai sumbangan terhadap pengembangan teori dan bahan kajian untuk
penelitian selanjutnya yang bermanfaat bagi perkembangan pengetahuan serta menjadi salah satu referensi untuk kajian yang lebih mendalam
tentang pendidikan kepramukaan di sekolah dasar. b.
Sebagai bahan perbandingan bagi penelitian lain atau tujuan lain yang masih relevan dengan pendidikan kepramukaan di sekolah dasar.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi peneliti
Memberikan informasi
kepada peneliti
tentang pentingnya
penyelenggaraan pendidikan kepramukaan di sekolah dasar. Selain itu peneliti juga dapat mengaplikasikan pengetahuan serta ilmu yang telah
didapat saat perkuliahan. b.
Bagi siswa Menambah pengetahuan, pemahaman dan wawasan siswa tentang nilai-
nilai kepramukaan yang diajarkan dalam kegiatan kepramukaan di sekolah, khususnya mengenai nilai kedisiplinan yang penting untuk
dipahami oleh siswa. Dengan memahami nilai tersebut, diharapkan siswa dapat menumbuhkan sikap disiplin yang dapat membantu mereka
meningkatkan kualitas hidup saat dewasa.
9 c.
Bagi sekolah Sebagai masukan untuk perkembangan pendidikan kepramukaan yang
lebih baik lagi. Karena pendidikan kepramukaan merupakan salah satu faktor yang menunjang terwujudnya cita-cita pendidikan yaitu
mengembangkan potensi siswa.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Gerakan Pramuka