46 anak sering berpindah tempat duduk dikarenakan tidak nyaman dengan tempat
duduknya, misalnya karena dijahili teman atau ingin dekat dengan guru.
3. Deskripsi Data Tentang Keterampilan Berbicara Awal AUD
a. Data Awal tentang Keterampilan Berbicara Awal
Pengamatan awal sebelum dilaksanakan penelitian tindakan kelas dilaksanakan selama sehari yaitu pada tanggal 17 Oktober 2013 untuk mengetahui
keadaan awal keterampilan berbicara awal. Pengamatan dilakukan dengan menggunakan instrumen lembar observasi yang berupa checklist untuk
mengungkap kemampuan awal dalam mengucapkan huruf yang memiliki kata sederhana, mengucapkan kata, menirukan kalimat sederhana, dan menceritakan
gambar secara lisan tanpa menggunakan media kartu kata bergambar. Hasil yang diperoleh menunjukkan keterampilan berbicara awal masih
belum berkembang dengan baik. Rata-rata keterampilan berbicara awal sebelum tindakan hanya sebesar 56,67 lihat Lampiran 3.4 Tabel 23 halaman 103.
Keadaan seperti ini menjadi suatu landasan bagi peneliti untuk melakukan sebuah tindakan dalam rangka meningkatkan keterampilan berbicara awal. Hasil
keterampilan berbicara awal sebelum tindakan disajikan dalam Tabel 5 sebagai berikut:
Tabel 5. Pencapaian Keterampilan Berbicara Awal Sebelum Tindakan No
Indikator Keterampilan Berbicara Awal Persentase
1 Kemampuan mengucapkan huruf
56 2
Kemampuan mengucapkan kata 56
3 Kemampuan menirukan kalimat sederhana
60 4
Kemampuan menceritakan gambar secara lisan 4933
Rata-rata ketercapaian anak 56,67
47 Persentase pencapaian akhir keterampilan berbicara awal pada penelitian
sebelum tindakan dapat dijelaskan pada Gambar 3 berikut ini:
Gambar 4. Diagram Pencapaian Keterampilan Berbicara Awal Sebelum Tindakan Keterangan :
A : Kemampuan Mengucapkan Huruf. B : Kemampuan Mengucapkan Kata.
C : Kemampuan Menirukan Kalimat Sederhana. D : Kemampuan Menceritakan Gambar Secara Lisan.
Berdasarkan data hasil observasi, maka guru harus melakukan tindakan untuk meningkatkan keterampilan berbicara awal. Upaya yang ditempuh yaitu
menggunakan media kartu kata bergambar dalam pembelajaran. Media kartu kata bergambar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kartu yang terbuat dari
kertas tebal buffalo ukuran 15cmx10cm yang berisi gambar dan kata. gambar yang digunakan dalam penelitian ini adalah gambar-benda yang sering ditemui
anak dalam kehidupan sehari-hari. Pada Siklus I dan Siklus II terdapat sepuluh gambar binatang seperti: ayam, bebek, sapi, kambing, ikan, udang, kura-kura,
burung, capung, dan lain-lain. Penggunaan media kartu kata bergambar digunakan
48 pada saat pembelajaran keterampilan berbicara awal dengan mengucapkan huruf,
mengucapkan kata, menirukan kalimat sederhana, dan menceritakan gambar secara lisan. Adapun hasil rekapitulasi penilaian keterampilan berbicara sebelum
tindakan sebesar 56,67, sehingga belum mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan. Hal ini dikarenakan anak belum terbiasa menggunakan media kartu
kata bergambar dalam pembelajaran, sehingga sebagian besar anak belum paham untuk mengucapkan huruf, mengucapkan kata, menirukan kalimat sederhana, dan
menceritakan gambar secara lisan. Dari hasil rekapitulasi sebelum tindakan perlu dilakukan perbaikan-perbaikan pada Siklus I.
b. Data Hasil Tindakan Siklus I tentang Keterampilan Berbicara Awal