Populasi Populasi dan Sampel

52 1. Pemilihan Metode Analisis Data Panel Sebelum uji asumsi klasik, perlu dilakukan pemilihan metode analisis data untuk mendapatkan metode yang tepat. Secara umum ada 3 metode data panel yang sering digunakan yaitu: a. Common Effect Common effect dilakukan dengan mengkombinasikan data time series dan cross-section. Penggabungan kedua jenis data tersebut dapat digunakan metode OLS sering dikenal dengan Pooled Least Square untuk mengestimasi model data panel. b. Fixed Effect Metode yang mengasumsikan bahwa individu atau perusahaan memiliki intersep yang berbeda antar individu tetapi memiliki slope regresi yang sama dari waktu ke waktu. c. Random Effect Metode random effect adalah metode yang menggunakan residual yang diduga memiliki hubungan antar waktu dan antar individuperusahaan. Dalam metode ini mengasumsikan bahwa setiap variabel mempunyai perbedaan intersep tetapi intersep tersebut bersifat randomstokastik. Untuk memilih metode estimasi yang paling tepat diantara ketiga jenis metode, maka perlu dilakukan serangkaian uji. Beberapa langkah pengujian tersebut yaitu: 53 a. Uji Chow Likelihood Ratio Uji ini digunakan untuk mengetahui antara dua model yang dipilih untuk estimasi data, yaitu model Common Effect Model atau Fixed Effect Model FEM. Hipotesis dalam uji Likelihood Ratio sebagai berikut: H0 : Common Effect Ha : Fixed Effect Apabila hasil uji ini menunjukkan probabilitas F lebih dari taraf signifikansi 0,05 maka model yang dipilih adalah common effect. Sebaliknya, apabila probabilitas F kurang dari taraf signifikansi 0,05 maka model yang sebaiknya dipakai adalah fixed effect. b. Hausman Test Hausman test dilakukan untuk memilih model estimasi antara fixed effect atau random effect. Hipotesis yang digunakan yaitu: H0 : Random Effect Ha : Fixed Effect Jika probabilitas Chi-Square lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05 maka Ho ditolak dan model yang tepat adalah model Fixed Effect dan sebaliknya. c. LM Test Dilakukan untuk memilih model estimasi antara common effect atau random effect. LM Test dilakukan ketika hasil pengujian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Earning Per Share (EPS), Dividend Per Share (DPS), Price/Earning Ratio (PER) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Harga Saham pada Perusahaan yang Terdaftar dalam Indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia (BEI)

3 63 94

Analisis Pengaruh Volume Perdagangan, Inflasi, Dividend Yield Dan Dividend Payout Ratio Terhadap Volatilitas Harga Saham Perusahaan Yang Terdaftar Di LQ45

4 18 111

PENDAHULUAN Hubungan Kebijakan Dividen (Dividend Yield Dan Dividend Payout Ratio) Terhadap Volatilitas Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 3 9

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Kebijakan Dividen (Dividend Yield Dan Dividend Payout Ratio) Terhadap Volatilitas Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 4

Pengaruh Earning Per Share dan Dividend Payout Ratio terhadap Harga Saham pada Perusahaan Perbankan LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesai Periode 2013-2015.

0 2 20

Pengaruh Gross Profit Margin, Net Profit Margin, Price Earning Ratio dan Dividend Payout Ratio terhadap Harga Saham pada 10 Perusahaan yang Termasuk dalam LQ45 yang Terdaftar di BEI.

0 0 24

ANALISIS DETERMINAN VOLATILITAS HARGA SAHAM (Studi pada Perusahaan yang Terdaftar dalam Indeks LQ45).

1 3 151

PENGARUH MARKET VALUE, VARIANCE RETURN, DAN DIVIDEND PAYOUT RATIO TERHADAP HOLDING PERIOD SAHAM PERUSAHAAN YANG TERCATAT DI INDEKS LQ45.

0 5 101

TAP.COM - PENGARUH VOLUME PERDAGANGAN, DIVIDEND PAYOUT RATIO DAN INFLASI ... 6071 13272 1 PB

0 0 8

ANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN (DIVIDEND PAYOUT RATIO DAN DIVIDEND YIELD) TERHADAP VOLATILITAS HARGA SAHAM (Studi Empiris pada Perusahaan Kelompok LQ45 yang terdaftar di BEI)

0 0 11