Uji F Analisis Koefisien Determinasi

yang diajukan ditolak. Hal ini berarti bahwa risiko pasar secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR pada taraf signifikan α = 5. H3: Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap kebijakan dividen. Berdasarkan Tabel 4.6, diketahui nilai sig variabel debt to equity ratio diperoleh sebesar 0,179 ini berarti nilai sig lebih besar dari α 0,05, karena sig variabel debt to equity ratio lebih besar dari α , maka Ho diterima atau hipotesis yang diajukan ditolak. Hal ini berarti bahwa debt to equity ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR pada taraf signifikan α = 5.

4.1.4.2 Uji F

Uji F dilakukan untuk menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model regresi berganda mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen, apabila nilai signifikan yang diperoleh kurang dari 0,05 Ghozali,2013 Tabel 4.7 Hasil Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression .445 3 .148 3.482 .027 a Residual 1.364 32 .043 Total 1.810 35 a. Predictors: Constant, debt to equity ratio X3, risiko pasar X2, insider owneship X1 b. Dependent Variable: DPR Y Sumber: data yang diolah SPSS, 2016 Universitas Sumatera Utara H4: Insider Ownership, Risiko Pasar dan Debt to Equity Ratio berpengaruh secara simultan terhadap kebijakan dividen. Berdasarkan Tabel 4.7, nilai F hitung adalah 3,482. karena nilai F hitung 3,482 ≥ F tabel 2,901, disimpulkan bahwa pengaruh simultan dari seluruh variabel bebas signifikan secara statistika terhadap DPR, maka Ho ditolak atau hipotesis yang diajukan diterima.

4.1.4.3 Analisis Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi � 2 merupakan suatu nilai nilai proporsi yang mengukur seberapa besar kemampuan variabel-variabel bebas yang digunakan dalam persamaan regresi, dalam menerangkan variasi variabel tak bebas Supranto, 2005:158, Gujarati, 2003:212. Tabel 4.8 Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .496 a .246 .175 .20648 a. Predictors: Constant, debt to equity ratio X3, risiko pasar X2, insider owneship X1 b. Dependent Variable: DPR Y Sumber: data yang diolah SPSS, 2016 Berdasarkan Tabel 4.5, nilai koefisien determinasi � 2 terletak pada kolom R-Square. Diketahui nilai koefisien determinasi sebesar � 2 = 0,246. Nilai tersebut berarti seluruh variabel bebas secara simultan mempengaruhi variabel DPR sebesar 24,6, sisanya sebesar 75,4 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Universitas Sumatera Utara

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian

Hasil pengujian secara parsial pengaruh insider ownership terhadap DPR diperoleh nilai sig sebesar 0,010 lebih kecil dari α 0,05, karena sig variabel insider ownership lebih kecil dari α , maka Ho ditolak atau hipotesis yang diajukan diterima. Hal ini berarti insider ownership secara parsial berpengaruh signifikan terhadap DPR. Hasil pengujian secara parsial pengaruh risiko pasar terhadap DPR diperoleh nilai sig sebesar 0,658 lebih besar dari α 0,05, karena sig variabel risiko pasar lebih besar dari α , maka Ho diterima atau hipotesis yang diajukan ditolak. Hal ini berarti bahwa risiko pasar secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR. Hasil pengujian secara parsial pengaruh debt to equity ratio diperoleh nilai sig sebesar 0,179 lebih besar dari α 0,05, karena sig variabel debt to equity ratio lebih besar dari α , maka Ho diterima atau hipotesis yang diajukan ditolak. Hal ini berarti bahwa debt to equity ratio secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR. Berdasarkan uji F dapat dilihat bahwa semua variabel insider ownership, risiko pasar, dan debt to equty ratio secara bersamasama berpengaruh secara signifikan terhadap DPR. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa insider ownership berpengaruh terhadap dividend payout ratio. Penelitian ini sejalan dengan Nugrahaini 2002 yang menyatakan bahwa adanya hubungan interpendensi antara insider ownership dengan kebijakan dividen. Namun hasil penelitian ini tidak sejalan dengan Hatta 2002 dan Suhartono 2004, karena tingginya tingkat insider ownership cenderung akan menurunkan DPR.. direktur atau komisaris yang memiliki saham Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 2 66

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 0 9

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 1 2

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 0 8

Pengaruh Insider Ownership, Risiko Pasar, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia

0 3 12

Pengaruh Insider Ownership, Risiko Pasar, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Insider Ownership, Risiko Pasar, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia

0 0 6

Pengaruh Insider Ownership, Risiko Pasar, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia

0 0 18

Pengaruh Insider Ownership, Risiko Pasar, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia

0 1 2

Pengaruh Insider Ownership, Risiko Pasar, dan Debt to Equity Ratio Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia

0 0 8