Metode Penelitian Desain Penelitian

Yuli Sopianti, 2014 Implementasi Model Pembelajaran Blended Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Smk Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang digunakan. Seperti yang dikatakan oleh Munir 2012: 101 ”pada tahap implementasi adalah tahap dimana pengujian unit-unit yang telah dikembangkan dalam proses pengajaran dan pembelajaran dan juga prototip yang telah siap”. Sehingga di tahap implementasi pengguna yaitu para siswa menggunakan media yang telah dikembangkan.

5. Penilaian

Munir 2012: 101 menyatakan bahwa “pada tahap ini peneliti akan mengetahui secara pasti kelebihan dan kelemahan software yang dikembangkan sehingga dapat membuat penghalusan software yang dikembangkan untuk pengembangan sof tware yang lebih sempurna”. Pada tahap ini dilakukan penarikan kesimpulan terhadap media e-learning. Penilaian dilihat dari produk yang telah dihasilkan, dilihat dari kelayakan media, tanggapan siswa terhadap media serta kelebihan, kekurangan dan kendala pada penggunaan e-learning.

B. Metode Penelitian

Metode penelitian dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu Sugiyono, 2012: 3. Sedangkan metode penelitian pendidikan dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan, dan dibuktikan, suatu pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan Sugiyono, 2012: 6. Penelitian, pada dasarnya mempunyai tujuan dan kegunaan tertentu. Tujuan dari setiap penelitian pada dasarnya berbeda sesuai dari sifat penelitian yang dilakukan yaitu penemuan, pembuktian dan pengembangan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari implementasi model pembelajaran Blended Learning terhadap peningkatan kemampuan pemahaman konsep siswa Sekolah Menengah Kejuruan SMK. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental Design. Menurut Sugiyono 2012: 114, desain dari metode penelitian Quasi Experimental mempunyai kelompok kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variable-variabel luar yang Yuli Sopianti, 2014 Implementasi Model Pembelajaran Blended Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Smk Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Peneliti menggunakan metode penelitian Quasi Experimental Design, karena sampel dalam penelitian ini menggunakan suluruh subjek dalam kelompok utuh yang kemudian akan diberikan perlakuan. Metode penelitian Quasi Experimental Design mempunyai kelompok kontrol, sehingga sampel dalam penelitian ini menggunakan kelas eksperimen dan kelas kontrol.

C. Desain Penelitian

Berdasarkan metode penelitian yang digunakan yaitu Quasi Experimental Design, maka desain eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Nonequivalent Control Group Design. Desain penelitian ini menempatkan subjek penelitian ke dalam dua kelompok kelas kelas eksperimen dan kelas kontrol yang telah ditentukan sebelumnya. Penentuan kelas eksperimen dan kelas kontrol tidak dipilih secara acak. Pada saat penelitian berlangsung, kelas eksperimen dan kelas kontrol akan diberikan pretes untuk mengetahui kemampuan awal siswa sebelum siswa mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran Blended Learning, kemudian diberi perlakuan yaitu pada kelas eksperimen berupa pembelajaran menggunakan model pembelajaran Blended Learning model pembelajaran Problem Based Learning dengan e-learning dan pada kelas kontrol berupa pembelajaran menggunakan model pembelajaran Blended Learning pembelajaran Konvensional dengan e-learning. Pemberian postes dilakukan setelah pembelajaran tuntas, guna mengetahui kemampuan siswa setelah diberi perlakuan yaitu pembelajaran menggunaka model pembelajaran Blended Learning. Adapun desain penelitian Nonequivalent Control Group Design, digambarkan sebagai berikut: Pretest-Posttest Nonequivalent Control Group Design Sugiyono, 2012: 116 O 1 X O 2 O 1 O 2 Yuli Sopianti, 2014 Implementasi Model Pembelajaran Blended Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Smk Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Keterangan: O 1 : pretes kemampuan pemahaman konsep O 2 : postes kemampuan pemahaman konsep X : pembelajaran dengan model pembelajaran Blended Learning

D. Populasi dan Sampel Penelitian

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS.

2 18 68

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PENALARAN ILMIAH SISWA SMA.

0 3 43

EFEKTIVITAS MODELCONCEPT ATTAINMENT BERBANTU MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWASEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK).

0 0 46

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN GENERATIF BERBANTUAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK).

0 0 49

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN FREE INQUIRY BERBANTUAN MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK).

0 0 46

IMPLEMENTASI MURDER (MOOD UNDERSTAND RECALL DETECT ELABORATE REVIEW) BERBANTU MUTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN.

1 4 54

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL CORE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KONEKSI MATEMATIS SISWA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN.

1 2 61

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN AKTIF DENGAN METODE PEER LESSON UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA.

0 1 58

PENERAPAN TEORI KOLB : EXPERIENTIAL LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) PADA MATERI ELASTISITAS BAHAN - repository UPI S FIS 1104612 Title

0 0 3

Pembelajaran melalui strategi REACT untuk meningkatkan kemampuan pemahaman matematis siswa sekolah menengah kejuruan

0 0 6