Analisis Deskriptif Gambaran Umum Perusahaan .1 Sejarah Bursa Efek Indonesia

60 Berdasarkan Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa risiko total terbesar berasal dari saham PT Atlas Resources Tbk ARII sebesar 0.069498752 sedangkan risiko tidak sistematis terkecil berasal dari saham PT Cita Mineral Investindo Tbk sebesar CITA 0.

4.2.2 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif menggambarkan fenomena atau karakteristik dari data. Karateristik data yang digambarkan adalah karakteristik distribusinya. Analisis ini menyediakan nilai frekuensi, pengukur tendensi pusat, dispersi dan pengukur- pengukur bentuk. Tabel 4.5 Analisis Deskriptif Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis SubSektor Batubara N Minimum Maximum Mean Std. Deviation risiko_sistematis 19 .00 .02 .0019 .00441 risiko_tdk_sistematis 19 .01 .07 .0319 .01705 Valid N listwise 19 Sumber : Data Diolah Pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa nilai risiko sistematis tertinggi sebesar 0.02 dan risiko sistematis subsektor batubara terendah sebesar 0.00. Tingkat rata-rata risiko sistematis subsektor batubara adalah 0.0019 dengan standar deviasi sebesar 0.00441. Resiko tidak sistematis tertinggi subsektor batubara adalah sebesar 0.07 dan risiko tidak sistematis terendah sebesar 0.01 dengan rata-rata risiko sistematis subsektor ini sebesar 0.0319. Universitas Sumatera Utara 61 Tabel 4.6 Analisis Deskriptif Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis Subsektor Minyak dan Gas Alam N Minimum Maximum Mean Std. Deviation risiko_sistematis 6 .00 .00 .0016 .00159 risiko_tdk_sistematis 6 .02 .04 .0262 .00826 Valid N listwise 6 Sumber : Data Diolah Pada Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa nilai risiko sistematis tertinggi pada subsektor minyak dan gas alam sebesar 0.00 dan risiko sistematis terendah sebesar 0.00. Tingkat rata-rata risiko sistematis subsektor minyak dan gas alam adalah 0.0016 dengan standar deviasi sebesar 0.00159. Resiko tidak sistematis tertinggi subsektor minyak dan gas alam adalah sebesar 0.04 dan risiko tidak sistematis terendah sebesar 0.02 dengan rata-rata risiko sistematis subsektor ini sebesar 0.00826. Tabel 4.7 Analisis Deskriptif Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis Subsektor Logam dan Mineral Lainnya N Minimum Maximum Mean Std. Deviation risiko_sistematis 6 .00 .00 .0004 .00046 risiko_tdk_sistematis 6 .00 .04 .0241 .01389 Valid N listwise 6 Sumber : Data Diolah Pada Tabel 4.7 dapat dilihat bahwa nilai risiko sistematis tertinggi pada subsektor logam dan mineral lainya sebesar 0.00 dan risiko sistematis terendah sebesar 0.00. Tingkat rata-rata risiko sistematis subsektor logam dan minera lainnya adalah 0.0004 dengan standar deviasi sebesar 0.00046. Resiko tidak sistematis tertinggi subsektor logam dan mineral lainnya adalah sebesar 0.05 dan risiko tidak sistematis terendah sebesar 0.00 dengan rata-rata risiko sistematis subsektor ini sebesar 0.0241. Universitas Sumatera Utara 62 Tabel 4.8 Analisis Deskriptif Risiko Sistematis dan Risiko Tidak Sistematis Subsektor Batu-batuan N Minimum Maximum Mean Std. Deviation risiko_sistematis 2 .00 .00 .0009 .00056 risiko_tdk_sistematis 2 .04 .04 .0395 .00488 Valid N listwise 2 Sumber : Data Diolah Pada Tabel 4.8 dapat dilihat bahwa nilai risiko sistematis tertinggi pada subsektor batu-batuan sebesar 0.00 dan risiko sistematis terendah sebesar 0.00. Tingkat rata-rata risiko sistematis subsektor batu-batuan adalah 0.0009 dengan standar deviasi sebesar 0.00056. Resiko tidak sistematis tertinggi subsektor batu-batuan adalah sebesar 0.04 dan risiko tidak sistematis terendah sebesar 0.04 dengan rata-rata risiko sistematis subsektor ini sebesar 0.0395. 4.2.3 Analisis One Way Anova 4.2.3.1 Analisis Test of Homogeneity of Variance