Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah Melaui Pemilihan Langsung

pemenang, masa sanggah, penunjukan pemenang, penandatanganan kontrak. b. Pengalokasian waktu dalam proses penunjukan langsung diserahkan sepenuhnya kepada pejabat pembuat komitmen.

2. Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah Melaui Pemilihan Langsung

Di bawah ini beberapa tata cara pengadaan barang dan jasa pemerintah melalui pemilihan langsung adalah: 1. Ketentuan Umum: a. Pemilihan langsung dilaksanakan untuk pengadaan yang bernilai lebih dari Rp. 50.000.000,00 lima puluh juta rupiah sampai dengan Rp.100.000.000,00 seratus juta rupiah. b. Kuasa Pengguna Anggaran KPA membentuk panitia pengadaan berjumlah gasal sekurang kurangnya 3 tiga orang. c. Kriteria panitia pemilihan langsung: i. Menguasai tata cara pengadaan barangjasa sertifikat keahlian. ii. Menguasai substansi pekerjaankegiatan. iii. Menguasai aspek teknis yang diperlukan baik dari unsur-unsur di dalam maupun di luar DKP. d. Diikuti oleh sekurang-kurangnya 3 tiga penyedia barangjasa. e. Penetapan Calon Peserta: 1 Panitiapejabat pengadaan wajib melakukan prakualifikasi. 2 Prakualifikasi harus diumumkan minimal melalui papan pengumuman resmi untuk penerangan umum dan bila memungkinkan melalui internet www.dkp.go.id. Isi pengumuman memuat sekurang-kurangnya: a Nama dan alamat pejabat pembuat komitmen yang akan mengadakan pemilihan langsung. b Uraian singkat mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan atau barang yang akan dibeli. c Perkiraan nilai pekerjaan. d Syarat-syarat peserta pemilihan langsung. e Tempat, tanggal, hari dan waktu pengambilan dokumen pengadaan. 18 2. Tugas, Wewenang, Dan Tanggung Jawab Panitia Pemilihan Langsung adalah sebagai berikut: a. Menyusun jadwal dan menetapkan cara pelaksanaan serta lokasi pengadaan. b. Menyusun harga perkiraan sendiri HPS. c. Menyiapkan dokumen pemilihan langsung. d. Menandatangani pakta integritas sebelum pelaksanaan pengadaan barangjasa dimulai. Mengumumkan pengadaan barangjasa melalui papan pengumuman resmi untuk penerangan umum sekurang-kurangnya 3 tiga hari kerja dan bila memunginkan melalui internet. e. Menilai kualifikasi penyedia barangjasa melalui prakualifikasi. f. Membuat berita acara prakualifikasi. g. Mengusulkan daftar peserta pemilihan langsung yang lulus prakualifikasi. h. Mengumumkan peserta lulus prakualifikasi. i. Masa sanggah. 18 http:www.pengadaan.web.idindex.php12-ahli-pengadaansamsul13- pengadaan-langsung-dan-bukti-perjanjian Pengadaan Langsung. Diunduh pada tanggal 20 Agustus 2015. j. Jawaban sanggahan. k. Mengundang peserta pemilihan langsung untuk mengambil dokumen pemilihan langsung. l. Memberikan penjelasan pekerjaanaanwijzing. m. Melakukan evaluasi terhadap penawaran yang masuk. n. Melakukan pembuktian kualifikasiklarifikasi dan negosiasi. o. Mengusulkan calon pemenang. p. Membuat laporan mengenai proses dan hasil pengadaan kepada pejabat pembuat komitmen. 3.Metode Evaluasi Pemilihan Langsung Evaluasi dilakukan dengan membandingkan sekurang kurangnya 3 tiga penawaran dari penyedia barangjasa yang telah lulus prakualifikasi serta dilakukan negosiasi baik teknis maupun biaya. 4. Prosedur pemilihan penyedia barang jasa dengan metoda pemilihan langsung meliputi: a. Pengumuman pemilihan langsung: i. Panitiapejabat pengadaan mengundang sebanyak-banyaknya calon peserta yang lulus prakualifikasi. ii. Apabila penyedia barangjasa yang lulus prakualifikasi kurang dari 3 tiga, maka dilakukan pengumuman ulang. iii. Apabila setelah pengumuman ulang, yang lulus prakualifikasi hanya 2 dua, maka proses pemilihan langsung dilanjutkan. iv. Apabila setelah pengumuman ulang, yang lulus prakualifikasi hanya 1 satu, maka dilakukan proses penunjukan langsung. b. Pengambilan dokumen prakualifikasi. c. Pemasukan dokumen prakualifikasi. d. Evaluasi dokumen prakualifikasi. Atas dasar pengajuan penawaran yang dilakukan secara terpisah dari masing-masing peserta pemilihan langsung, panitiapejabat pengadaan melakukan evaluasi administrasi, teknis, dan harga terhadap semua penawaran yang masuk serta menyusun urutan penawaran sebagai dasar untuk melakukan klarifikasi dan negosiasi selanjutnya. e. Penetapan hasil prakualifikasi oleh Pejabat Pembuat Komitmen, Klarifikasi dan negosiasi dilaksanakan sebagai berikut: 1 Sebelum klarifikasi dan negosiasi dilakukan, panitiapejabat pengadaan membuat pedoman klarifikasi dan negosiasi teknis dan harga. Dalam pedoman klarifikasi dan negosiasi teknis dan harga dicantumkan hal-hal teknis dan item pekerjaan yang akan diklarifikasi dan dinegosiasi, tetapi tidak boleh mencantumkan rincian HPS. 2 Klarifikasi dan negosiasi dilakukan kepada peserta pemilihan langsung yang menawarkan harga terendah sampai terjadi kesepakatan. Klarifikasi dan negosiasi tidak boleh dihadiri oleh peserta pemilihan langsung lainnya. 3 Klarifikasi dan negosiasi teknis dilakukan untuk mendapatkan barangjasa yang sesuai dengan spesifikasi yang tercantum dalam dokumen pemilihan penyedia barangjasa atau spesifikasi yang lebih tinggi. 4 Bagi pengadaan barang dan jasa pemerintah berdasarkan kontrak harga satuan, panitiapejabat pengadaan melakukan klarifikasi dan negosiasi terutama terhadap harga satuan item-item pekerjaan yang harga satuan penawarannya lebih tinggi dari harga satuan yang tercantum dalam HPS. 5 Bagi pengadaan barang dan jasa pemerintah berdasarkan kontrak lumpsum, panitiapejabat pengadaan melakukan negosiasi hanya pada harga total saja. 6 Setelah klarifikasi dan negosiasi, panitiapejabat pengadaan meminta kepada peserta pemilihan langsung yang akan diusulkan untuk menandatangani berita acara hasil klarifikasi dan negosiasi. Apabila tidak terjadi kesepakatan dengan urutan pertama, maka klarifikasi dan negosiasi dilakukan kepada urutan penawar terendah berikutnya. 7 Berdasarkan berita acara tersebut, panitiapejabat pengadaan membuat surat usulan penetapan penyedia barangjasa kepada pejabat yang berwenang menetapkan. f. Pemberitahuan hasil prakualifikas. g. Masa sanggah prakualifikasi. Mekanisme dan prosedur sanggahan dan pengaduan mengikuti ketentuan seperti yang ditetapkan pada proses pelelangan. Jawaban masa sanggah selambat-lambatnya 5 lima hari kerja sejak diterimanya sanggahan. h. Undangan pengambilan dokumen pemilihan langsung. i. Penjelasan pekerjaanaanwijzing. j. Penyusunan berita acara penjelasan dokumen lelang dan perubahannya. k. Pemasukan penawaran. l. Pembukaan penawaran. m. Evaluasi penawaran n. Klarifikasi dan negosiasi. o. Usulan Penetapan pemenang. p. Penetapan pemenang: 1 Berdasarkan usulan dari panitiapejabat pengadaan, pejabat yang berwenang menetapkan pemenang pemilihan langsung. 2 Dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara panitiapejabat pengadaan dengan pejabat pembuat komitmen maka pejabat pembuat komitmen membahas hal tersebut dengan panitiapejabat pengadaan untuk mengambil keputusan sebagai berikut: i. menyetujui usulan panitiapejabat pengadaan, atau ii. menetapkan keputusan yang disepakati bersama untuk melakukan evaluasi ulang atau lelang ulang atau menetapkan pemenang lelang, dan dituangkan dalam berita acara yang memuat keberatan dan kesepakatan masing-masing pihak, atau iii. bila akhirnya tidak tercapai kesepakatan, maka akan diputuskan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan dan bersifat final. 3 Hasil penetapan pemenang pemilihan langsung diumumkandisampaikan kepada seluruh peserta pemilihan langsung. q. Penunjukan pemenang. Pejabat pembuat komitmen menerbitkan surat penunjukan penyedia barangjasa untuk melaksanakan pekerjaan. r. Masa sanggah. Jawaban masa sanggah selambat-lambatnya 5 lima hari kerja sejak diterimanya sanggahan. s. Penunjukan pemenang SPPBJ. t. Penandatanganan kontrak. Pejabat pembuat komitmen menyiapkan dan menandatangani kontrak pelaksanaan pekerjaan mengikuti ketentuan seperti yang ditentukan dalam proses pelelangan. Jadual Pelaksanaan Dalam penyusunan jadual pelaksanaan pengadaan, harus mengalokasikan waktu untuk proses: pengumuman pemilihan langsung di papan pengumuman resmi untuk penerangan umum dan bila memungkinkan melalui internet sekurang-kurangnya selama 3 tiga hari kerja; pengambilan dokumen prakualifikasi, pemasukan dokumen prakualifikasi dan pengambilan dokumen pengadaan, penetapan hasil prakualifikasi, pemberitahuan hasil prakualifikasi dan penjelasan, pemasukan penawaran, pembukaan penawaran, evaluasi penawaran, klarifikasi dan negosiasi, penetapan pemenang, pemberitahuan penetapan pemenang, masa sanggah, penunjukan pemenang, penandatanganan kontrak. Pengalokasian waktu dalam proses pemilihan langsung diserahkan sepenuhnya kepada pejabat pembuat komitmen. 19

3. Pengadaan Barang Dan Jasa Pemerintah Melalui Swakelola